Genjot penjualan iPhone terbaru, Apple gandeng China Mobile
China Mobile sendiri adalah salah satu raksasa seluler China.
Rabu silam (21/8), Benzinga melaporkan bahwa Apple sedang mendekati China Mobile guna melakukan sebuah kerjasama. Hal ini seakan menjadi nyata setelah munculnya beberapa bukti pendukung.
Dilansir Nasdaq (22/8), salah satu bukti ini adalah penggunaan prosesor Qualcomm TD-SCDMA dalam perangkat iPhone 5S dan 5C. Hal ini sepertinya dilakukan agar perangkat tersebut bisa dijalankan oleh China Mobile. Selama ini, kurangnya teknologi membuat pengguna China Mobile tak bisa menggunakan iPhone.
-
Dimana Apple keluar dari 5 merek ponsel teratas? Menurut perusahaan riset pasar TechInsights, seperti dikutip dari GizChina, Kamis (16/5), Apple keluar dari lima merek ponsel teratas di Tiongkok pada kuartal pertama tahun 2024, dengan pangsa pasar yang hanya 13,7 persen.
-
Kapan Apple dikabarkan akan merilis iPhone lipat? Nah menurut akun X @Revegnus1, iPhone yang dapat dilipat yang akan dirilis pada tahun 2026. Perangkat lipat bergaya buku ini akan menampilkan layar eksternal 6 inci dan layar internal 8 inci.
-
Kapan Apple kemungkinan akan merilis iPhone layar lipat? Meskipun demikian, Apple telah mengembangkan konsep iPhone yang dapat dilipat selama sekitar lima tahun dan laporan dari Korea menyebutkan kemungkinan perilisan iPhone yang dapat dilipat pada tahun 2026 atau 2027.
-
Mengapa Apple disebut-sebut menunda peluncuran iPhone lipat? Analisa itu sejauh ini masih misterius. Yang jelas Apple telah menerima paten baru terkait dengan perangkat elektronik dengan layar lipat yang tahan lama.
-
Apa yang diterima TikToker tersebut dari Apple? Kejutan yang tak terduga terjadi ketika tiga kiriman kotak besar tiba di rumah pria ini. ketiga kotak besar ini berisi total 60 ponsel iPhone 15 Pro Max, dan semuanya berasal dari varian 1TB.
-
Kenapa Apple menguji ponsel lipat dari kompetitornya? Berdasarkan MacRumor, Senin (26/2), rumor di Weibo tersebut juga menyebutkan bahwa Apple telah menguji ponsel lipat dari pesaingnya, termasuk Samsung, selama Apple sedang mengerjakan produknya sendiri.
Jika saja hal ini benar dilakukan, maka bisa saja penjualan iPhone 5S dan 5C akan terdongkrak besar sekali. Hal ini mengingat pengguna China Mobile di negeri tirai bambu merupakan yang terbesar.
Sebelumnya, Foxconn sendiri dilaporkan telah memulai produksi masal dari iPhone 5S dan iPhone 5C. Foxconn dikabarkan sudah mendapatkan lampu hijau untuk proses produksi masal iPhone 5S dan iPhone 5C.
Dilansir VR-Zone (20/8), nantinya diprediksi jika pihak Apple serta Foxconn akan memproduksi handset iPhone 5C dengan kuantitas lebih banyak dibanding dengan iPhone 5S.
(mdk/nvl)