Harga smartphone di Indonesia sudah tak masuk akal
Bagi ponsel merek lokal, harga sangat murah berbanding dengan kualitasnya, sedangkan brand global mematok harga tinggi.
Indonesia merupakan pasar yang sangat besar untuk smartphone dan tablet. Puluhan juta smartphone mendarat di Indonesia dan mendatangkan keuntungan bagi vendor baik global maupun lokal.
Namun, gemerlap smartphone tersebut bakal terancam redup seiring dengan makin tak masuk akalnya harga smartphone. Masuk akal yang dimaksud adalah sangat murah dan sangat mahal. Bagi ponsel merek lokal, harga sangat murah berbanding dengan kualitasnya, sedangkan brand global mematok harga teramat tinggi dan tidak masuk akal.
Pengamat telekomunikasi yang juga Direktur Eksekutif Indonesia ICT Institute Heru Sutadi mengatakan bahwa pasar smartphone dan tablet di Indonesia masih terbuka, hanya memang, pasar yang ramai adalah pasar dengan harga menengah ke bawah.
"Yang ramai adalah untuk harga sekitar Rp 3 jutaan ke bawah. Yang lainnya akan kurang diminati," katanya.
Heru juga menyatakan saat ini, harga yang ditawarkan produk-produk baru di Indonesia sudah tidak masuk akal dan seperti ada penawaran harga sampai Rp 8 jutaan, bahkan sampai di atas Rp 10 juta.
"Harga ini tidak masuk akal. Di luar negeri saja harganya lebih murah dari Indonesia yang pasarnya besar. Apakah ini karena harus mengeluarkan biaya ke Kementerian Perdagangan terkait pendaftaran IMEI atau adanya pajak baru, tapi ini sudah kemahalan," keluhnya.
Seperti diketahui, dalam rilis resminya, International Data Corporation (IDC) mengungkapkan penjualan tablet di tahun ini akan mulai melambat.
Selain tablet, pasar smartphone juga diprediksi mulai melambat. Diperkirakan pada tahun 2017, pertumbuhan pasar smartphone tak lebih dari 10 persen dan itu hanya tinggal tiga tahun terhitung dari saat ini.
Tom Mainelli, Program Vice President Devices & Displays IDC, mengatakan hal tersebut karena saat ini banyak pengguna yang lebih tertarik menggunakan smartphone kelas high-end karena memiliki kinerja yang lebih baik dan baterainya lebih tahan lama.
Beberapa negara maju bahkan diperkirakan akan mengalami pertumbuhan yang melambat secara drastis. Misalnya Amerika Serikat, Eropa Barat, dan Jepang disinyalir hanya akan mengalami pertumbuhan pasar smartphone , menjadi single-digit di tahun 2014 ini.
"Di pasar yang sudah matang, banyak konsumen yang lebih suka membeli produk high-end. Sebagian dari mereka memang merasa tablet miliknya sudah cukup baik, namun tak sedikit yang ingin meng-upgrade perangkatnya agar memiliki kinerja yang lebih baik," ungkap Mainelli.
Baca juga:
Flipboard resmi membeli Zite dari CNN
5 Manfaat smartphone yang masih disia-siakan
3 Juta unit iPhone 5C tak terjual
Belum dirilis, HTC M8 sudah dikloning oleh perusahaan China
All New HTC One dapat sertifikasi Kominfo
-
Bagaimana smartphone memengaruhi bentuk tengkorak manusia? Secara mengejutkan, tanduk hingga sepanjang 30 milimeter mulai muncul di kepala masyarakat saat ini. Benjolan yang muncul pada bagian bawah tengkorak dan sedikit di atas leher ini sangat langka pada 100 tahun lalu. Hal aneh ini muncul karena penggunaan smartphone, yang biasanya membuat orang menunduk dan bahkan jika diakumulasi bisa sampai empat jam dalam sehari. Hal ini membuat leher bekerja lebih keras dan tubuh meresponsnya.
-
Bagaimana cara orang Indonesia menggunakan smartphone dalam sehari? Indonesia juga termasuk ke dalam daftar negara yang tidak bisa hidup tanpa ponsel. Menduduki urutan ke enam, netizen Indonesia mengantongi angka sebanyak 29,1 persen dari waktu harian mereka untuk dihabiskan di depan layar HP.
-
Bagaimana manusia beradaptasi dengan teknologi smartphone di masa depan? Tubuh manusia pada umumnya beradaptasi dengan keadaan lingkungan di sekitarnya. Jika demikian, bisa saja bentuk tangan dan leher manusia di masa depan akan berbeda.
-
Apa yang dimaksud dengan kemampuan "menguping" smartphone dalam konteks iklan? “mereka tidak mendengarkan,” jawabnya. Lantas hal ini menjadi pertanyaan, mengapa platform seperti Facebook begitu sering menampilkan iklan tertentu. Bahkan, beberapa contoh iklan yang hadir menampil produk-produk yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
-
Apa yang dimaksud dengan ponsel lipat? Seperti namanya, ponsel lipat dapat diartikan sebagai ponsel cerdas yang memiliki layar yang dapat dilipat menjadi dua. Ini memungkinkan pengguna untuk memiliki perangkat dengan ukuran layar yang lebih besar namun tetap dapat dilipat menjadi ukuran yang lebih kecil dan portabel.
-
Bagaimana penggunaan smartphone saat berjalan dapat memengaruhi mood kita? Tidak hanya berdampak pada postur tubuh, penggunaan ponsel saat berjalan juga dapat memengaruhi mood kita. Penelitian telah menunjukkan bahwa multitasking, seperti berjalan sambil menggunakan ponsel, dapat meningkatkan tingkat stres seseorang. Bahkan, semakin banyak orang menggunakan ponsel saat berjalan, semakin tinggi tingkat hormon stres, seperti kortisol, yang diproduksi dalam tubuh mereka.