Ilmuwan Manfaatkan Pembelajaran Mesin Untuk Deteksi Berita Hoaks
Ilmuwan Manfaatkan Pembelajaran Mesin Untuk Deteksi Berita Hoaks
Tak bisa dimungkiri, media sosial jadi ladang berita palsu atau hoaks untuk menyebar dengan cepat. Salah satu yang ramai dilakukan adalah adanya berita hoaks tentang perusahaan, sehingga harga saham bisa terguncang.
Terkait hal ini, tim peneliti dari Universitas Göttingen dan Frankfurt serta Institut Jozef Stefan telah mengembangkan metode baru yang dapat mengenali berita palsu.
-
Bagaimana teknologi informasi dan komunikasi memengaruhi perubahan sosial budaya di Indonesia? Globalisasi dan teknologi informasi juga memiliki dampak besar terhadap perubahan sosial budaya di Indonesia. Dengan adanya akses mudah ke internet dan media sosial, masyarakat Indonesia menjadi lebih terhubung dengan dunia luar, menerima pengaruh budaya luar, dan mengadopsi pola hidup baru.
-
Bagaimana teknologi dan komunikasi saling mempengaruhi? Teknologi dan komunikasi saling mempengaruhi dan membentuk satu sama lain. Sebagai contoh, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah memungkinkan komunikasi menjadi lebih cepat, mudah, murah, dan luas. Di sisi lain, kebutuhan dan tantangan komunikasi juga mendorong inovasi dan penemuan teknologi baru, seperti telepon, radio, televisi, internet, dan media sosial.
-
Apa saja contoh teknologi yang termasuk dalam Teknologi Informasi dan Komunikasi? Contoh dari TIK termasuk komputer, telepon genggam, internet, media sosial, dan perangkat penyimpanan data.
-
Apa itu revolusi teknologi dan internet? Pada tahun 1969, dunia menyaksikan awal dari sebuah revolusi teknologi yang akan mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berkomunikasi.
-
Mengapa teknologi komunikasi seperti smartphone dan media sosial penting dalam mendorong globalisasi? Globalisasi dalam bidang komunikasi telah sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi, terutama dalam hal penggunaan smartphone dan media sosial.
-
Apa yang dimaksud dengan perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia. Teknologi telah mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berinteraksi satu sama lain.
Bahkan, metode ini tetap dapat mengenali berita palsu itu meski kontennya berulang kali diadaptasi.
Penelitian yang terbit di Journal of the Association for Information Systems itu menggunakan Machine Learning dan membuat model klasifikasi yang dapat diterapkan untuk mengidentifikasi pesan mencurigakan berdasarkan konten dan karakteristik linguistik tertentu untuk mendeteksi informasi palsu.
"Di sini kita melihat aspek lain dari teks yang membentuk pesan, seperti pemahaman bahasa dan suasana yang disampaikan teks tersebut," kata Profesor Jan Muntermann dari Universitas Göttingen.
Penipu adaptasi konten
Pendekatan tersebut pada prinsipnya sudah dapat diketahui dari penggunaannya oleh filter spam. Namun, penipu terus melakukan adaptasi konten dan menghindari kata-kata tertentu yang digunakan untuk mengidentifikasi berita palsu.
Di sinilah pendekatan baru para peneliti dapat mengidentifikasi berita palsu, walau ada strategi semacam itu untuk menghindari deteksi.
Meskipun kata-kata "mencurigakan" itu tak ada di dalam teks, berita palsu tetap dapat dikenali dari fitur linguistiknya.
"Hal ini menempatkan penipu dalam dilema. Mereka hanya dapat menghindari deteksi jika mengubah suasana teks menjadi negatif, misalnya. Namun, kemudian mereka akan kehilangan target membujuk investor untuk membeli saham tertentu," kata Dr Michael Siering.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Mochamad Wahyu Hidayat
Baca juga:
Fintech Maucash dan Restock Bermitra, Incar Pembiayaan Rp 500 Miliar untuk UMKM
Smart Camera Ini Punya Pan Tilt Zoom Terbaik di Kelasnya
Pemerintah Target Bangun Teknologi Smart Grid Jawa-Bali Setiap Tahun
OJK Maksimalkan Teknologi Dalam Pengawasan Perbankan Saat Pandemi
Jokowi: Indonesia Tak Boleh Menjadi Korban Unfair Practices Raksasa Digital Dunia
Kenali Penyebab Vape Meledak, Dampak dan 15 Tips Mencegahnya
Gagasan Le Minerale Bikin Gerakan Ekonomi Sirkular untuk Kelola Sampah Plastik