Mampukah Galaxy Note III kalahkan Note II?
Meski lebih unggul dari sisi spesifikasi, bukan berarti Galaxy Note III akan lebih baik
Beberapa waktu yang lalu telah dikabarkan bahwa penjualan yang dicapai phablet Samsung Galaxy Note II mencapai 30 juta unit. Itu berarti, angka tersebut tiga kali lipat lebih tinggi dari generasi sebelumnya.
Pertanyaannya, ada pada phablet Samsung terbaru, Galaxy Note III. Mampukah perangkat ini mengalahkan penjualan pendahulunya?
Beberapa analis memprediksi bahwa Galaxy Note III nantinya akan mampu menandingi penjualan tersebut dan bahkan jauh lebih tinggi. Sebab, ada banyak perbaikan pada perangkat baru tersebut, seperti yang dikutip dari Phone Arena (2/10).
Perbaikan yang dimaksud adalah pada layar Super AMOLED 5,7inci dengan resolusi 1080x1920p serta kepadatan piksel 386ppi. Sedangkan Galaxy Note II hanya memiliki layar yang lebih kecil yaitu Super AMOLED 5,5inci dengan resolusi 720x1280p serta kepadatan piksel 256ppi.
Secara spesifikasi memang Galaxy Note III lebih unggul ketimbang Note II dan hal itu dapat memicu melonjaknya penjualan.
Akan tetapi jangan melupakan faktor eksternal yang dapat mempengaruhi penjualan tersebut, yaitu para pesaing yang berangkat dengan berbagai fitur serta kemampuan yang juga mumpuni. Sebut saja Sony Xperia Z Ultra, HTC One Max serta Nokia Lumia 1520, yang semuanya berjajar rapi dalam deretan kelas phablet. Lantas, mampukah Galaxy Note III dapat kalahkan penjualan Note II? Kita nantikan saja.
Baca Juga:
Bukti Samsung tak bisa jadi inovator
Galaxy S4 emas tidak jiplak iPhone 5S emas
Samsung kembali luncurkan smartphone Android murah
3 Persen lelaki lebih memilih iPhone baru ketimbang pacarnya
iPhone 5S dan 5C masih kalah awet dibanding iPhone 5
-
Siapa pemimpin dunia yang menggunakan Samsung Galaxy? Meskipun awalnya berencana untuk memboikot Apple, Trump akhirnya menggunakan iPhone untuk keperluan keamanan selama masa jabatannya di Gedung Putih. Ia dulu pernah menggunakan Samsung Galaxy.
-
Mengapa Samsung memperluas fitur Galaxy AI ke smartphone lainnya? “Samsung memiliki visi besar dalam memperluas penggunaan Galaxy AI di kehidupan sehari-hari konsumennya. Kami perluas ke Samsung Galaxy smartphone lainnya,”
-
Kenapa Galaxy AI menggunakan AI on device? Kapan kamu bisa memanfaatkan fitur canggih AI Live Translate Call? Jawabannya, kapan saja bisa. Bahkan nggak perlu bertelepon dengan sesama Samsung buat menikmatinya. Pasalnya, teknologi ini mengusung konsep AI on device.
-
Siapa yang mengatakan bahwa Samsung akan memperluas fitur Galaxy AI? Lo Khing Seng, Head of MX Business Samsung Electronics Indonesia mengatakan pihaknya memiliki visi besar dalam memperluas penggunaan Galaxy AI di kehidupan sehari-hari konsumennya.
-
Mengapa Samsung percaya bahwa Galaxy AI akan mengubah cara pengguna berpikir tentang ponsel? “Teknologi mobile memiliki kekuatan luar biasa untuk mendukung hubungan, produktivitas, kreativitas, dan banyak lagi untuk orang-orang di seluruh dunia, tetapi hingga saat ini, kami belum melihat mobile AI memicu hal tersebut dengan cara yang benar-benar berarti.
-
Bagaimana cara Samsung Galaxy AI membantu dalam meningkatkan komunikasi dan produktivitas? Samsung Galaxy AI menawarkan fitur yang mempermudah komunikasi dan meningkatkan produktivitas. Salah satu fitur utamanya adalah terjemahan panggilan real-time yang menghilangkan hambatan bahasa dalam percakapan telepon. Hal tersebut juga berlaku untuk aplikasi perpesanan seperti WhatsApp dan Instagram. Selain itu, Galaxy AI menyediakan mode penerjemah untuk interaksi tatap muka, mentranskripsikan percakapan secara real-time.