Mengintip teknologi fiksi yang dipakai The Avengers
Berita Indonesia cepat, aktual, serius, unik, dan baru: Memang The Avenegers (2012) hanyalah film fiksi semata, namun siapa tahu di masa depan, teknologinya akan menjadi nyata.
The Avangers adalah satu film action fiction yang diproduksi oleh Marvel Studios dan distribusikan oleh Walt Disney Pictures berdasarkan komik ciptaan Marvel Comics. Semua karakter dalam film The Avengers ini adalah karakter asli seperti yang diceritakan di komiknya, seperti Thor, Captain America, Hulk, Iron Man, Hawkeye, dan Black Widow.
Berdasarkan cerita komik aslinya, beberapa karakter The Avengers menggunakan teknologi canggih sebagai senjata sekaligus pertahanan mereka. Oleh karenanya, team creative dibalik pembuatan film yang akan diputar perdana pada tanggal 4 sampai 11 April di El Capitan Theatre in Hollywood, California ini juga telah melengkapi karakter-karakter The Avengers dengan segala sesuatu yang berbau sci-fi tech.
Iron Man
Iron Man adalah satu-satunya karakter dalam film The Avengers yang menggunakan semua perangkat berteknologi tinggi untuk dipakai sebagai senjata sekaligus pertahanan dirinya. orang yang mengenakan baju zirah berteknologi tinggi ini adalah seorang miliuner playboy sekaligus seorang pengusaha dan orang yang sangat pintar dalam hal penciptaan perangkat teknologi. Dia bernama Anthony Edward "Tony" Stark atau lebih sering disebut Tony Stark.
Baju zirah yang dikenakan oleh Stark tersebut terbuat dari bahan logam yang ringan dan kuat, namun tidak disebutkan bahan logam jenis apakah yang dipakai Stark untuk membuat baju tempur tersebut, kemungkinan adalah titanium campuran. Dengan menggunakan bahan tersebut, Iron Man atau Tony Stark dapat terbang dan tetap lincah dalam bergerak.
Uniknya, baju zirah yang dikenakan Tony Stark ini dapat dipakai di dalam air, darat, bahkan di angkasa luar. Dalam film ini, Tony Stark tidak akan dipersulit harus ganti baju ketika dalam sedang ingin menumpas kejahatan, karena dia telah mendesain pakaian ini untuk dapat langsung menyelimuti tubuhnya secara langsung kapanpun dibutuhkan.
Baju zirah ini dikendalikan oleh morphologic nanoparticle yang tertanam dalam tulang belakang Tony Stark. Oleh karenanya, setiap saat Stark ingin berganti wujud, dia hanya perlu menggunakan perintah otaknya saja untuk mengaktifkan Iron Man.
Senjata yang digunakan adalah sinar plasma yang terdapat di bagian dadanya, alat khusus untuk mengumpulkan energi kinetik dan dapat dilepaskan untuk menghantam musuh dari jarak jauh, electromagnetic pulse generator, benteng energi, ultra-freon, sonic blasts, dan beberapa persenjataan dengan menggunakan teknologi canggih yang mungkin dapat membuat Steve Jobs atau Bill Gates menangis menurut Techcitement.com.
Captain America
Menurut En.Wikipedia.org, Captain America menggunakan pelindung sekaligus senjata berupa tameng yang terbuat dari logam vibranium. Logam ini adalah logam fiksi yang terkuat di bumi, bahkan mengalahkan kekuatan dari titanium. Tameng milik Captain America ini diciptakan oleh seorang Ilmuwan bernama Dr. Myron MacLain. Dia berhasil menemukan unsur vibranium setelah meneliti dan mengembangkan logam adamantium atau logam fiksi yang terdapat dalam tulang Wolverine - salah satu tokoh komik X-Men -.
Tameng milik Captain America ini memiliki kemampuan untuk menyerap energi kinetik, tidak dapat retak ataupun pecah, dan sangat ringan. Tidak hanya menggunakan tameng saja, Captain America juga menggunakan senjata yang dapat menembakkan photonic energy untuk melumpuhkan musuhnya. Pakaian yang dipakai oleh Captain America ini terbuat dari bahan anti api, ringan, dan anti peluru karena di dalamnya terkandung material yang disebut duralumin. Menurut En.Wikipedia.org, duralumin yang juga disebut duraluminum, duraluminium atau dural adalah logam campuran dari beberapa logam lain seperti copper (4.4%), magnesium (1.5%), manganese (0.6%), dan aluminium (93.5%).
Hulk
Mungkin karakter The Avangers satu ini adalah satu-satunya karakter yang tidak memiliki perangkat berteknologi tinggi. Namun, Hulk tercipta karena proses penelitian yang dilakukan oleh seorang ilmuwan bernama Dr.Robert Bruce Banner. Pada saat sedang mengadakan penelitian, Dr. Banner terkena radiasi gamma yang diakibatkan oleh ledakan suatu bahan kimia di dalam laboratoriumnya.
Dari ledakan tersebut, Dr. Banner akan berubah menjadi satu sosok raksasa yang memiliki tenaga super dan kebal peluru apabila emosinya sedang tinggi atau dalam keadaan marah. Tidak hanya bertenaga hebat, Hulk juga mempunyai kecepatan yang luar biasa.
Hawkeye
Tokoh bersenjatakan panah ini mungkin adalah karakter yang belum pernah difilmkan sebelumnya selain Black Widow. Karakter Hawkeye ini memiliki panah khusus yang diciptakan oleh dia sendiri dibantu dengan Tony Stark. Ujung anak panahnya dapat meledak apabila dilesakkan dan mengenai suatu obyek.
Hawkeye memiliki 12 jenis anak panah yang mempunyai fungsi berbeda-beda. Anak panah pertama adalah Sonic Arrow. Anak panah ini memiliki kemampuan melesat sangat tinggi. Anak panah kedua adalah Explosive-Tip Arrow. Di ujung anak panah satu ini terdapat peledak yang terbuat dari bahan campuran plastik dan bahan peledak seperti C4. Anak panah ketiga yang bernama Smoke Bomb Arrow ini mempunyai fungsi untuk dapat mengeluarkan asap seketika setelah dua detik dilesakkan.
Flare Arrow adalah anak panah yang keempat. Ujung anak panah ini berisi magnesium atau bubuk besi yang dapat meledak ketika terbentur suatu obyek. Anak panah kelima adalah Tears-Gas Arrow. Fungsi dari anak panah ini seperti bom asap yang dimiliki oleh polisi. Acid Arrow adalah anak panah keenam. Di ujung Acid Arrow terdapat tempat untuk menyimpan nitric acid yang dapat meledak apabila terkena sesuatu.
Selain enam anak panah tersebut, Hawkeye masih memiliki beberapa anak panah lain seperti Suction-Tip Arrow, Cable Arrow, Putty Arrow, Bola Arrow, Electro Arrow, Net Arrow, Rocket Arrow, dan Boomerang Arrow. Tempat untuk menyimpan anak panahnya memiliki konstruksi yang sangat rapi untuk menghindarkan benturan satu ujung anak panah dengan yang lainnya.
Black Widow
Black Widow adalah satu-satunya karakter wanita di film The Avengers ini. Seperti halnya Hawkeye, The Avengers (2012) ini adalah film pertama bagi Black Widow. Menurut, En.Wikipedia.org, karakter The Avengers satu ini berasal dari Rusia dan mempunyai nama asli Чёрная вдова atau Chyornaya vdova. Untuk lebih memudahkan pencinta komik dalam penyebutan namanya, pencipta karakter Black Widow Stan Lee menambahkan nama lain untuk karakter ini yaitu Natalia "Natasha" Alianovna Romanova atau lebih sering disebut sebagai Natasha Romanoff.
Seperti yang tertulis di Wikipedia, Black Widow telah menyuntikkan cairan kimia ke dalam tubuhnya yang dapat menjadikan dia sebagai manusia biotechnology atau manusia dengan tubuh yang tidak dapat tua, kebal penyakit, dan dapat menyembuhkan dirinya sendiri secara cepat apabila terkena sesuatu. Selain itu, Natasha juga mempunyai senjata nanites atau suatu bahan yang dipakai untuk menciptakan sebuah mesin atau robot dengan ukuran skala nanometer.
Nanites ini juga merupakan salah satu bahan yang dipakai untuk membuat sesuatu yang disebut Icepick Protocol. Sesuatu ini dapat membunuh seseorang dengan seketika ketika dalam keadaan aktif. Kostum yang digunakannya terbuat dari bahan sintetis ketat yang telah dilengkapi dengan micro-suction cups yang terletak di telapak kaki dan tangannya dan berfungsi untuk memudahkannya dalam beraksi seperti bergelantungan di tali atau memanjat dinding.
Senjata yang digunakan oleh Black Widow adalah gelang yang dinamakan Widow Bite. Fungsi dari gelang ini adalah untuk menembakkan energi electro-static dengan kekuatan 30 ribu volt. Selain itu, Black Widow juga mempunyai senjata lain seperti Widow Line, gas air mata, dan ikat pinggang yang dapat mengeluarkan cakram peledak dari logam.
Thor
Karakter terakhir adalah Thor. Karakter ini adalah karakter nyata yang dijadikan mitologi oleh bangsa Jerman kuno. Mungkin tidak akan banyak penjelasan mengenai Thor, karena karakter ini tidak dilengkapi satu perangkat yang berhubungan dengan teknologi. Senjata yang digunakannya adalah sebuah martil yang dapat menarik kekuatan petir kemudian ditembakkan ke arah musuh.
Mungkin saat ini, teknologi yang berasal dari komik dan kemudian difilmkan tersebut hanyalah sebatas imajinasi fiksi manusia belaka. Namun dari fiksi tersebut tidak menutup kemungkinan akan dikembangkan menjadi sesuatu yang nyata dan berguna seperti halnya pada beberapa waktu lalu Google telah membuat satu perangkat kacamata futuristik disebut Google Glass karena terinspirasi oleh kacamata yang dipakai seorang karakter satu film fiksi berjudul Star Trek bernama Geordie LaForge.(mdk/das)