Meski Ditolak, Facebook Tetap Meluncurkan Mata Uang Digital Libra Tahun Depan
Meskipun otoritas di sejumlah negara secara terang-terangan menolak, Facebook tetap berencana untuk meluncurkan mata uang digital Libra tahun depan. Hal ini berdasarkan informasi dari salah satu eksekutif yang mengawasi proyek Libra kepada surat kabar Swiss, NZZ.
Meskipun otoritas di sejumlah negara secara terang-terangan menolak, Facebook tetap berencana untuk meluncurkan mata uang digital Libra tahun depan. Hal ini berdasarkan informasi dari salah satu eksekutif yang mengawasi proyek Libra kepada surat kabar Swiss, NZZ.
Mengutip laman Reuters, Selasa (24/9), perusahaan akan tetap merilis Libra, meski pihak berwenang di seluruh dunia menyambut rencana Facebook dengan dingin.
-
Siapa yang menciptakan Facebook? Sejarah 4 Februari Hari Ulang tahun Facebook, yaitu dimulai Mark Zuckerberg ingin membuat platform chat. Bersama teman-temannya, Andrew McCollum, Eduardo Saverin, Chris Hughes, dan Dustin Moskovitz, Zuckerberg mengembangkan Facebook saat mereka masih kuliah di Universitas Harvard.
-
Kapan status Facebook menjadi tren? Merangkum dari beragam sumber, Kamis (6/7) berikut adalah kumpulan status FB kekinian dan menarik yang bisa dijadikan referensi.
-
Siapa saja yang membuat Facebook? Facebook adalah platform media sosial online asal Amerika dan layanan jejaring sosial yang merupakan bagian dari perusahaan Meta Platforms. Facebook didirikan pada tahun 2004 oleh Mark Zuckerberg, Eduardo Saverin, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes. Keempatnya adalah mahasiswa di Harvard University.
-
Kapan Facebook pertama kali diluncurkan? Facebook menjadi jejaring sosial terbesar di dunia. Facebook merupakan salah satu jenis media sosial yang sangat populer dan banyak digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia. Sejak diluncurkan pada tahun 2004, platform ini telah menjadi pusat interaksi online bagi jutaan orang.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Kenapa Facebook bisa jadi platform sosial media yang populer? Berikut ini adalah beberapa fitur yang membuat Facebook menjadi platform sosial media yang begitu populer: 1. Facebook memungkinkan Anda mengelola daftar teman dan memilih pengaturan privasi untuk menyesuaikan siapa yang dapat melihat konten di profil Anda. 2. Facebook memungkinkan Anda mengunggah foto dan menyimpan album foto yang dapat dibagikan dengan teman-teman Anda. 3. Facebook mendukung obrolan online interaktif dan kemampuan mengomentari halaman profil teman untuk tetap berhubungan, berbagi informasi, atau saling sapa. 4. Facebook mendukung halaman grup, halaman penggemar, dan halaman bisnis yang memungkinkan bisnis menggunakan Facebook sebagai sarana pemasaran media sosial. 5. Jaringan pengembang Facebook menghadirkan fungsionalitas tingkat lanjut dan opsi monetisasi. 6. Anda dapat melakukan streaming video langsung menggunakan Facebook Live. 7. Anda bisa mengobrol dengan teman dan anggota keluarga Facebook, atau menampilkan gambar Facebook secara otomatis dengan perangkat Portal Facebook.
"Tujuan kami adalah, tetap meluncurkan Libra pada tahun depan," kata salah satu eksekutif Facebook David Marcus kepada NZZ dalam sebuah wawancara belum lama ini.
"Hingga saat itu, kita (hanya) perlu menjawab pertanyaan secara memadai, menciptakan lingkungan peraturan yang sesuai," ujarnya.
Sekadar informasi, jejaring sosial terbesar ini mengumumkan rencana peluncuran Libra pada Juni 2019. Meski begitu, usulan ini ditanggapi dengan skeptisisme regulator, misalnya Prancis dan Jerman yang sudah menegaskan bahwa Libra tidak dapat beroperasi di Eropa.
Proyek mata uang kripto ini diumumkan seiring dengan Facebook yang mulai berekspansi ke bisnis e-commerce. Karena nama besarnya, Facebook ingin membawa mata uang digital jadi suatu hal yang umum dan mainstream.
Libra sendiri didukung oleh cadangan aset, termasuk deposito bank dan sekuritas pemerintah jangka pendek, dan diawasi oleh organisasi pengawas yang beranggotakan 28 orang.
Infrastruktur Libra memang ditujukan untuk menumbuhkan kepercayaan dan menstabilkan volatilitas harga yang mengganggu cryptocurrency dan menjadikannya tidak praktis untuk perdagangan dan pembayaran.
Marcus mengatakan, kemungkinan Libra tidak akan menjadi alat pembayaran untuk transaksi di dunia nyata di negara seperti Prancis, Swiss, atau Jerman. Jika nanti berlaku, Libra akan digunakan untuk pembayaran lintas batas atau untuk menyelesaikan pembayaran yang sangat kecil.
"Tidak mungkin orang akan membayar espresso di Swiss, Jerman, atau Prancis dengan Libra di masa depan," kata Marcus.
Dia malah mengira masyarakat yang bakal sulit menilai kehadiran Libra, tetapi ternyata masalah justru datang dari penolakan regulator. Penolakan dari otoritas negara-negara Eropa terhadap Libra didasarkan pada kekhawatiran Libra akan merusak kestabilan sistem keuangan global.
Libra juga ditakutkan akan mengganggu kebijakan moneter negara dan membahayakan privasi, serta berpotensi dipakai dalam pencucian uang.
Marcus menyebut, dia tak percaya proyek Libra akan mengintervensi kebijakan moneter. Pasalnya, Libra tidak akan memiliki uang baru dan tidak mempengaruhi suku bunga atau hasil.
Marcus menyebut, dompet digital Facebook Calibra, akan memungkinkan konsumen dan vendor untuk bertransaksi secara digital. Dompet digital ini akan tersedia di berbagai negara yang regulatornya memberikan izin.
Ia juga meyakinkan bahwa Facebook tidak akan mengakses data milik pengguna Calibra.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Agustin Setyo Wardani
(mdk/faz)