Meski merugi, Nokia kini mampu tandingi BlackBerry
Tercatat penjualan perangkatnya akhirnya mampu menandingi BlackBerry.
Catatan penjualan Nokia Lumia dalam tiga bulan terakhir memang sangat membanggakan. Selain mampu mencetak rekor baru, penjualan ini ternyata mampu mengungguli penjualan perangkat BlackBerry.
Seperti yang dilansir oleh The Verge (18/7), Nokia dalam kuartal kedua tahun ini memang mampu membukukan rekor bagus. Lumia berhasil terjual sebanyak 7,4 juta unit lebih tinggi dari rekor sebelumnya yang hanya 5,6 juta unit.
-
Kapan Nokia merilis HP jadul pertamanya? Mobira Senator NMT diluncurkan oleh Nokia pada awal 1980-an, dan merupakan ponsel pertama yang dibuat oleh merek tersebut.
-
Apa yang Nokia akan bangun di bulan? Nokia menerima kontrak senilai USD 14,1 juta untuk membangun jaringan seluler pertama di bulan dengan cara mengadaptasi perangkat keras yang sudah ada.
-
Mengapa HP Nokia 1110 juga laris di pasaran? Nokial 1110 laris terjual sepanjang masa 248 juta unit.
-
Bagaimana Nokia 1100 bisa menjadi HP terlaris sepanjang masa? Nokia 1100 HP yang dibuat Nokia ini terjual 250 juta unit sepanjang masa.
-
Siapa yang lebih mungkin memilih HP Android karena pilihan modelnya yang lebih beragam? Pilihannya Lebih Banyak Jika iPhone modelnya terbatas karena diproduksi satu perusahaan, maka HP Android justru lebih beragam. Ada banyak merek HP Android berkualitas, sehingga menghadirkan lebih banyak opsi dalam memilih HP yang sesuai kebutuhan. Mau HP Android dengan layar lebar, bodi tipis, kamera dengan fitur macam-macam, bisa dipilih sesuai merek yang dikehendaki.
-
Siapa yang paling banyak menggunakan HP Nokia 1110? HP ini lekat dengan masyarakat dunia di rentang tahun 2005 hingga 2010.
Angka ini praktis membawa perubahan dalam peta persaingan penjualan perangkat pintar dengan BlackBerry. Nokia akhirnya mampu menyalip BlackBerry dalam hal jumlah penjualan perangkat dalam kuartal kedua kemarin.
Seperti yang terlihat dalam grafik di atas, sejak kuartal terakhir tahun 2011, Nokia tak mampu menyusul BlackBerry sama sekali dari sisi penjualan perangkat. Bahkan, Nokia pernah tertinggal jauh dari produsen perangkat pintar asal Kanada ini.
Namun, secara perlahan dan pasti, Nokia sedikit demi sedikit mencoba memangkas jaraknya dengan BlackBerry. Upaya ini pun terjawab, setelah berselisih tipis di kuartal pertama 2013, Nokia akhirnya mampu mengungguli BlackBerry di kuartal kedua.
Sayangnya, prestasi ini tak mampu menyelamatkan Nokia dari kerugian. Malah, produsen smartphone asal Finlandia ini merugi sebesar Rp 1,5 triliun.
(mdk/nvl)