Sepanjang liburan akhir tahun, XL klaim baik-baik saja
Kenaikan trafik pada akses layanan Data terjadi pada layanan media jejaring sosial dan aplikasi pesan instan
Chief Services Management Officer XL, Yessie D. Yosetya, menyatakan jika sepanjang liburan akhir tahun, jaringan XL sama sekali tidak mengalami gangguan akibat kenaikan trafik di semua layanannya.
Padahal, berdasarkan catatannya trafik penggunaan layanan data meningkat selama masa liburan sepanjang dua pekan terakhir Desember 2015 hingga 3 Januari 2016. Untuk layanan data, terjadi kenaikan rata-rata sekitar 72 persen dibandingkan periode tahun baru sebelumnya dan 35 persen dibandingkan dengan periode hari-hari biasa.
-
Apa yang XL Axiata terus perluas di Sulawesi? PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus memperluas jaringan Fix Mobile Convergence (FMC) di Sulawesi.
-
Kenapa XL Axiata ingin meningkatkan penetrasi layanan konvergensi di Indonesia? XL Axiata dengan Link Net diharapkan akan mampu meningkatkan penetrasi layanan konvergensi di Indonesia.
-
Apa yang dibangun XL Axiata di Sulawesi? XL Axiata meresmikan beroperasinya jaringan backbone fiber optic jalur Gorontalo – Palu untuk melayani lonjakan trafik layanan seluler di seluruh Sulawesi dan mendukung layanan internet rumah.
-
Bagaimana XL Axiata mempersiapkan diri untuk memperluas layanan konvergensi? Dalam kerja sama ini, XL Axiata telah menyiapkan perencanaan (planning) dan desain target pasar yang bisa melayani kebutuhan layanan konvergensi (convergence). Sementara itu, Link Net akan melakukan desain jaringan dan kapasitas yang dapat memenuhi kebutuhan target pasar XL Axiata.
-
Mengapa XL Axiata memperluas jaringan XL SATU Fiber di Morowali? Potensi pasar untuk layanan konvergensi di Sulawesi sangat besar karena digitalisasi di semua bidang juga telah menjangkau hingga ke pelosok daerah, termasuk Morowali. Sampai saat ini penetrasi XL Satu telah mencapai sekitar 30%,” ujar dia.
-
Di mana XL Axiata menargetkan perluasan layanan konvergensi? Dalam lima tahun ke depan, kedua pihak akan memperluas cakupan layanan hingga 8 juta home pass.
"Tahun ini periode liburan cukup panjang, hampir sekitar 2 pekan. Di situ juga ada dua hari besar, Natal dan Tahun Baru. Kita bisa saksikan masyarakat melakukan pergerakan untuk berlibur di berbagai daerah. Kami paham benar, saat ini eranya orang mendokumentasikan apa saja yang dilihat dan dirasakan lalu menyebarkannya ke komunitasnya melalui layanan data dan internet. Karena itu, kami benar-benar menjaga kinerja jaringan secara prima bisa melayani pelanggan," ujar Yessie, Selasa (5/1).
Yessie menuturkan, kenaikan trafik pada akses layanan Data, terjadi pada berbagai jenis layanan media jejaring sosial dan pengirim pesan instans. Seperti misalnya pada penggunaan Facebook sebesar 7 persen dan Path 11 persen. Sementara, pada hari biasa, trafik Data sebesar 685 Terabytes.
Data XL menunjukkan, selama liburan terdeteksi terjadinya kenaikan trafik penggunaan layanan XL di daerah-daerah tertentu, terutama kota-kota tujuan wisata di Jawa seperti Bandung, Yogyakarta, Bali. Lebih spesifik lagi, kenaikan trafik terjadi di lokasi-lokasi wisata. Di Jakarta antara lain di Ancol, Monas, dan TMII. Di Yogya terutama di sejumlah di Gunung Kidul. Bandung di Lembang dan lokasi belanja di dalam kota. Surabaya antara lain di Jembatan Suramadu dan kebun binatang. Bali di sejumlah pantai, juga di area Ubud.
Jaringan XL di seluruh wilayah layanan didukung lebih dari 56 ribu BTS, sebanyak sekitar 3 ribu di antaranya adalah BTS 4G LTE. Sementara itu XL jaringan backbone fiber optic terbentang sepanjang tidak kurang dari 37 ribu km yang menghubungkan pulau Jawa dan tersambung melalui jaringan kabel bawah laut ke Bali-Lombok, Sumatera, Batam, Kalimantan dan Sulawesi.
Baca juga:
Pemenang kampanye Ooredoo ketemu pemain PSG
Bos Tri: Dulu pakai SMS, sekarang Whatsapp
Tahun Baru trafik layanan melonjak, Telkomsel klaim aman
Layanan 4G diperluas, XL klaim tak abaikan kualitas
Telkomsel jamin layanannya aman selama tahun baru