Smartphone Android sering rewel, militer AS pindah ke iPhone
iPhone disebut sangat baik menjalankan aplikasi militer
Perang antara smartphone Android dan iPhone ternyata sudah masuk dunia militer. Terbaru, militer Amerika Serikat (AS) akhirnya memilih menggunakan iPhone setelah smartphone Android dianggap berbahaya dibawa ke medan perang.
Menurut DoDBuzz dari Military.com, US Army (Angkatan Darat AS) siap menggantikan Android Tactital Assault Kit (ATAK) dengan iPhone Tactical Assault Kit (iTAK). Hal ini disampaikan oleh orang dalam US Army yang dirahasiakan namanya.
-
Apa yang sering dibandingkan dari pengguna Android dan iPhone? Di tengah banyaknya pilihan, pengguna Android dan iPhone sering kali menjadi dua kelompok utama yang sering dibandingkan.
-
Apa yang lebih disukai pengguna Android dari iPhone? Selain harga yang lebih murah, banyak pengguna Android yang membeli iPhone untuk mendapat fitur-fitur eksklusif ponsel tersebut, seperti iMessage, FaceTime, AirPods, hingga bahkan kemampuan videografi ponsel iPhone yang baik.
-
Dimana pengguna Android dan iPhone sering dibandingkan? Dominasi masing-masing platform ini di lingkungan masyarakat dapat memberikan wawasan tentang tren teknologi, preferensi konsumen, dan pengaruh sosial.
-
Bagaimana tren perpindahan pengguna Android ke iPhone? Sejak tahun 2019, jumlah pengguna ponsel Android yang membeli atau mengganti ponselnya dengan iPhone relatif stabil. Pada periode 2019—2023, terdapat 11% hingga 19% pengguna Android yang pindah ke iPhone. Peningkatan perpindahan tertinggi terjadi di tahun 2022, sebelum pembelian menurun di tahun 2023.
-
Kapan pengguna Android lebih banyak beralih ke iPhone? Peningkatan perpindahan tertinggi terjadi di tahun 2022, sebelum pembelian menurun di tahun 2023.
-
Kenapa banyak pengguna Android beralih ke iPhone seri lawas? Terdapat beberapa alasan yang mungkin menyebabkan tren tersebut. Salah satu alasan yang paling masuk akal adalah mengenai kekuatan ekonomi atau bujet yang dipunyai oleh pengguna Android. Sebagai perbandingan, saat ini harga baru iPhone SE 3, keluaran tahun 2022, yang didistribusi oleh iBox adalah Rp7.999.000,00. Dengan harga tersebut, pengguna sudah dapat membeli ponsel Android kelas menengah terbaru dengan varian paling tinggi, bahkan dengan harga yang bisa lebih terjangkau, seperti realme 12 Pro+, Xiaomi 13T, hingga Samsung Galaxy A54 dengan harga 6 jutaan.
Alat Tactical Assault Kit adalah sebuah sistem yang menghubungkan smartphone dengan jaringan radio. Alat ini digunakan bagi pemimpin regu untuk melihat lokasi pasukan di peta digital.
Sayangnya, smartphone Android yang dipakai oleh US Army sebelumnya, bermerek Samsung, diklaim sering lemot bahkan berhenti bekerja (freeze) saat menjalankan aplikasi militer. Di sisi lain, iPhone bisa bekerja dengan lebih cepat dan lancar.
"Semua berjalan dengan lancar di iPhone. Grafis juga sangat jelas. Tidak bisa dipercaya," ujar informan tadi, Techworm (20/07).
Smartphone Android dikatakan freeze terutama saat menjalankan aplikasi drone. Ketika freeze terjadi, smartphone harus dihidupkan ulang. Proses 'restart' ini tentu sangat merugikan bagi militer yang tiap detiknya sangat penting bagi sebuah operasi. Hal itu, freeze, tidak ditemukan di iPhone.
Baca juga:
[Video] Ramai-ramai pecahkan iPhone jadi tren baru di China
Klaim sebagai penemu iPhone, pria AS gugat Apple Rp 131 triliun!
[Video] Terlanjur cinta, pria Amerika ini menikah dengan iPhone
Ancam stop penjualan iPhone, penuntut Apple di China tak 'nyata'
Siri-nya iPhone selamatkan bayi dari kematian