Waspada, ini 4 efek negatif media sosial bagi anak dan remaja
Usia anak dan remaja belum begitu matang dalam membedakan mana dunia nyata dan mana dunia maya
Media sosial tak hanya memiliki sisi positif bagi anak dan remaja. Ternyata juga memiliki efek negatif. Mulai dari malas sampai kekhawatiran tindak kejahatan. Hal itu mungkin saja terjadi. Maklum, usia anak dan remaja belum begitu matang dalam membedakan mana dunia nyata dan mana dunia maya.
Oleh sebab itu, diperlukan kehati-hatian bagi orang tua agar dampak efek negatif dari media sosial tak terlalu menggregoti mereka. Dikutip dari buku 17 Rumus Keren Berinternet, ada empat dampak efek negatif dari media sosial.
-
Kata-kata lucu apa yang dibagikan di media sosial? Kata-Kata lucu yang dibagikan di medsos bisa menjadi hiburan bagi orang lain.
-
Siapa yang membagikan tips kuat dan sehat di media sosial? Seorang jenderal bintang 3 TNI AD, Letnan Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa membagikan tips kuat dan sehat fisik. Letjen yang menjabat sebagai Panglima Kostrad itu mengunggah tips tersebut dalam sebuah unggahan foto di media sosial Instagram @salehmustafa91.
-
Kata-kata apa yang sering ditemukan di media sosial? "Kata-kata hari ini adalah kalimat yang sering diucapkan di medsos. Biasanya orang yang mendapatkan pertanyaan ini akan mengungkapkan sebuah kalimat inspiratif yang memotivasi orang."
-
Apa saja yang dibahas dalam sosialisasi Balai Bahasa DIY tentang etika bermedia sosial? Media sosial menjadi salah satu aspek yang ditekankan, karena berpotensi disalahgunakan lewat ujaran kebencian.Kemudian, turut dikenalkan layanan profesional di bidang bahasa hukum yang menjadi fokus utama Balai Bahasa Provinsi DIY.
-
Bagaimana cara mengetahui kebenaran informasi yang beredar di media sosial? Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
-
Apa yang dilakukan Rumiyati Ningsih di media sosial? Jadi Seorang Selebgram Tuh, beda banget sama suaminya yang kerja di film, Rumiyati malah asyik banget di sosmed, sekarang jadi selebgram nih.
Berikut empat efek negatif jejaring media sosial bagi anak dan remaja:
1. Malas
Remaja menjadi malas belajar berkomunikasi di dunia nyata. Tingkat pemahaman bahasa pun menjadi terganggu. Jika sejak kecil mereka terlalu banyak berkomunikasi di dunia maya, maka pengetahuan tentang seluk beluk berkomunikasi di kehidupan nyata, seperti bahasa tubuh dan nada suara, menjadi berkurang.
2. Tak peduli lingkungan
Situs jejaring sosial akan membuat remaja lebih mementingkan diri sendiri. Mereka menjadi tidak sadar akan lingkungan di sekitar mereka, karena kebanyakan menghabiskan waktu di internet. Hal ini dapat mengakibatkan mereka menjadi kurang berempati di dunia nyata.
3. Sulit berkomunikasi
Bagi remaja, tidak ada aturan ejaan dan tata bahasa di situs jejaring sosial. Hal ini akan membuat mereka semakin sulit untuk membedakan antara berkomunikasi di situs jejaring sosial dan di dunia nyata. Hal ini tentunya akan memengaruhi keterampilan menulis mereka di sekolah dalam ejaan dan tata bahasa.
4. Awas predator kejahatan
Situs jejaring sosial adalah lahan subur bagi predator kejahatan. Tidak akan pernah tahu apakah seseorang yang baru dikenal remaja di internet, menggunakan jati diri yang sesungguhnya atau tidak.
Baca juga:
Akuisisi LinkedIn, Microsoft gelontorkan duit Rp 349 triliun
Kecanduan Instagram justru bikin orang lebih bahagia?
Hari Sosial Media Nasional, ini 4 fakta mencengangkan sosmed di 2016
[Video] Ngeri! Balon helium tiba-tiba meledak saat pesta ulang tahun
Hacker Arab Saudi sukses bajak akun Twitter Mark Zuckerberg
Waspadai 5 hal ini agar tak jadi korban kejahatan sosial media!