XL sebut pelanggan tak perlu khawatirkan soal keamanan data pribadi
XL sebut pelanggan tak perlu khawatirkan soal keamanan data pribadi. XL Axiata memang terus meningkatkan rasa aman bagi masyarakat/pelanggan dengan menerapkan standar internasional ISO 27001 dalam menjaga keamanan data pelanggan.
XL Axiata meraih Sertifikasi ISO 27001 sebagai standar baku penerapan Information Security Management System (ISMS). Sertifikasi ini diberikan kepada suatu perusahaan atas kemampuannya dalam merencanakan, mengelola, mereview, dan melakukan peningkatan lebih lanjut atas upaya mengamankan informasi di perusahaan.
Menurut Yessie D Yosetya, Direktur/Chief Service Management Officer XL Axiata mengatakan, XL Axiata memang terus meningkatkan rasa aman bagi masyarakat/pelanggan dengan menerapkan standar internasional ISO 27001 dalam menjaga keamanan data pelanggan.
"Kami sebenarnya juga sudah mendapatkan Sertifikasi ISO 27001 sejak tahun 2016 lalu, namun masih dalam ruang lingkup yang terbatas pada unit bisnis yang berhubungan dengan produk enterprise. Kemudian pada tahun ini kami perluas lagi ruang lingkupnya hingga mencakup layanan end-to-end proteksi data pelanggan, baik ada yang ada di sisi layanan telekomunikasi maupun sisi Teknologi Informasi," ungkapnya di Jakarta.
Kata dia, untuk mendapatkan sertifikasi itu tak mudah. Sebab, selain harus lolos audit dari badan sertifikasi ISO, juga harus mampu secara konsisten menjalankan sistem keamanan yang sesuai standar tinggi ini secara ketat di mana secara berkala juga dilakukan audit setiap tahun.
Sementara itu, beberapa peraturan yang menjadi acuan untuk pemenuhan jaminan keamanan data pelanggan antara lain adalah Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika No. 12 / 2016 Tentang Registrasi Pelanggan Jasa Telekomunikasi (beserta perubahan-perubahannya) dan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika No. 20 / 2016 Tentang Perlindungan Data Pribadi dalam Sistem Elektronik.
Terkait kewajiban pelanggan untuk melakukan registrasi kartu prabayar yang prosesnya masih terus berlangsung saat ini, dengan diraihnya Sertifikasi ISO 27001 ini XL Axiata juga berharap kepercayaan pelanggan terhadap XL Axiata sebagai operator juga semakin meningkat, terutama dalam penanganan data-data pelanggan. Hal ini juga sesuai dengan ketentuan dalam regulasi.
Baca juga:
Di kawasan perkebunan ini, bakal terkoneksi jaringan internet
XL raih pertumbuhan kuat di kuartal III 2017
Kata XL soal registrasi kartu prabayar
Di Jakarta Marathon 2017, XL Axiata dukung siaran langsung lewat jaringan 4,5G
Nelayan Banyuwangi mulai gunakan aplikasi untuk mencari ikan
KKP dan XL Axiata serahkan perangkat 'Nelayan Pintar' di Banyuwangi
-
Bagaimana XL Axiata mempersiapkan diri untuk memperluas layanan konvergensi? Dalam kerja sama ini, XL Axiata telah menyiapkan perencanaan (planning) dan desain target pasar yang bisa melayani kebutuhan layanan konvergensi (convergence). Sementara itu, Link Net akan melakukan desain jaringan dan kapasitas yang dapat memenuhi kebutuhan target pasar XL Axiata.
-
Apa yang dibangun XL Axiata di Sulawesi? XL Axiata meresmikan beroperasinya jaringan backbone fiber optic jalur Gorontalo – Palu untuk melayani lonjakan trafik layanan seluler di seluruh Sulawesi dan mendukung layanan internet rumah.
-
Di mana XL Axiata menargetkan perluasan layanan konvergensi? Dalam lima tahun ke depan, kedua pihak akan memperluas cakupan layanan hingga 8 juta home pass.
-
Kenapa XL Axiata ingin meningkatkan penetrasi layanan konvergensi di Indonesia? XL Axiata dengan Link Net diharapkan akan mampu meningkatkan penetrasi layanan konvergensi di Indonesia.
-
Mengapa XL Axiata memperluas jaringan XL SATU Fiber di Morowali? Potensi pasar untuk layanan konvergensi di Sulawesi sangat besar karena digitalisasi di semua bidang juga telah menjangkau hingga ke pelosok daerah, termasuk Morowali. Sampai saat ini penetrasi XL Satu telah mencapai sekitar 30%,” ujar dia.
-
Apa yang XL Axiata terus perluas di Sulawesi? PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus memperluas jaringan Fix Mobile Convergence (FMC) di Sulawesi.