10 Wisata Edukasi Yogyakarta Paling Populer dan Wajib Dikunjungi saat Libur Panjang

Setidaknya terdapat lebih dari 20 museum yang dapat dinikmati serta puluhan tempat edukasi lain.

Nah ada beberapa tempat wisata edukasi yang dianggap populer dan rasanya tak afdol bila tidak dikunjungi saat menyambangi kota ini.

Penasaran dengan rekomendasi wisata edukasi Jogja paling populer tersebut?

Melansir dari berbagai sumber, Kamis(4/4), berikut 10 wisata edukasi Jogja yang bisa jadi pilihan saat libur panjang tiba.

Wisata Edukasi Wahana Anak

1. Sindu Kusuma Edupark (SKE)

Rekomendasi wisata edukasi anak bertema wahana yang pertama adalah Sindu Kusuma Edupark atau yang biasa disingkat dengan SKE.

Wisata ini menawarkan berbagai wahana bermain yang seru sekalogus edukatif.

Diketahui, total terdapat 18 wahana bermain di SKE, di antaranya yakni meliputi House of Terror (Rumah Hantu), Area Ketangkasan, Bioskop 8D, Bioskop 4D, Sepeda Mabur (Flying Bicycle), Cangkir Mabur (Spinning Cup), Kursi Mabur (Flying Chair), Montor Tumbur (Bumper Car), Taman Lampu, dan Waterpark.

Lokasi wisata ini berada di Jalan Jambon (Jalan Magelang Km.3) Sinduadi, Mlati, Sleman, Yogyakarta. Untuk tiket masuk SKE berkisar Rp25 ribu hingga Rp60 ribu.

2. Taman Pintar

Wisata wahana kedua adalah Taman Pintar. Wisata ini sangat populer di kalangan pelajar dan anak-anak karena wahana yang ditawarkan bertema ilmu pengetahuan.

Beberapa wahana menarik di antaranya zona pengelolaan sampah, wahana bahari, science theater, zona perpustakaan, gedung, planetarium, gedung kotak, hingga gedung oval.

Lokasinya cukup strategis tepatnya di dekat titik nol kilometer Jogja, lokasinya juga tak jauh dengan Jalan Malioboro.

3. Kids Fun

Wisata wahana ketiga yang direkomendasikan selama di Jogja adalah Kids Fun. Selain ramah anak, Kids Fun pun juga memiliki banyak tempat wisata yang menarik bagi orang dewasa.

Wisata ini cocok bagi keluarga yang tertarik dengan konsep wisata wahana. Disediakan banyak permainan seperti waterboom, wahana tunggang, gokart, dan lain sebagainya.

4. Dino Adventure

Rekomendasi wisata edukasi anak keempat di Jogja yang keempat adalah Dino Adventure.

Bagi anak-anak yang gemar dengan petualangan, tempat wisata yang satu ini perlu untuk dipertimbangkan.

Dino Adventure menawarkan petualangan menantang bagi para penggemar kehidupan purba di masa lampau dengan menaiki kereta. Salah satunya yakni dengan keberadaan banyak replika dinosaurus.

Beberapa dinosaurus yang dipamerkan di Dino Adventure yakni antara lain Tyrannosaurus (T-rex), Styracosaurus, Parasaurolophus, Allosaurus, Stegosaurus, hingga Diplodocus.

Wisata Edukasi Agrowisata dan Satwa

5. Agro Tourism Bhumi Merapi

Selain wahana, ada pula wisata edukasi bertema agrowisata dan pengetahuan satwa.

Pertama adalah Agrowisata Bhumi Merapi yang terletak di Jalan Kaliurang 20 Km, tepatnya di belakang balai desa Harjobinangun, Pakem, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Wisata ini terletak di lereng Gunung Merapi dengan menawarkan wisata agro dan pemandangan indah gunung.

Tak heran jika destinasi wisata ini menjadi alternatif yang bagus untuk liburan keluarga.

Di tempat wisata edukasi ini, Anda bisa mengajak anak-anak melihat dan berinteraksi langsung dengan satwa yang menjadi koleksi Agro tourism Bhumi Merapi.

Wisatawan juga bisa memberi makan kelinci, mencoba menyentuh ular, memerah susu kambing etawa, atau memberikan air kepada bayi kambing.

6. Gembira Loka Zoo

Wisata edukasi selanjutnya bertema pengenalan satwa di Kebun Binatang Gembira Loka.

Lokasi ini dikenal luas sebagai kebun raya dan kebun binatang terbesar yang berada di Kota Jogja.

Wisata ini sangat ramah bagi anak yang ingin mengenal lebih dekat dengan para satwa yang dipelihara.

Selain itu bisa juga menikmati berbagai wahana yang meliputi kolam sentuh, kolam tangkap, terapi ikan, perahu kayuh, skuter air, atv, bumper boat, speed boat, perahu katamaran, dan lain sebagainya.

Di Gembira Loka Zoo, pengunjung bisa berfoto bersama satwa di berbagai zona satwa.

Tidak hanya itu, terdapat spot foto menarik dan unik di dalamnya. Sehingga, Gembira Loka Zoo merupakan destinasi wisata yang tepat untuk menghabiskan waktu bersama keluarga tercinta.

Wisata Edukasi Sejarah dan Budaya

7. Museum Benteng Vredeburg

Wisata edukasi berikutnya bertemakan sejarah dan budaya. Salah satu tujuan favoritnya adalah Museum Benteng Vredeburg merupakan salah satu bangunan peninggalan masa kolonial.

Bangunan ini terdapat di pusat kota Jogja yang merupakan bangunan yang menjadi saksi bisu peristiwa-peristiwa bersejarah yang terjadi di Jogja.

Pada museum ini para pengunjung akan melihat gambar adegan peristiwa sejarah yang ada dan bagaimana cerita-cerita peristiwa sejarah yang terjadi.

Sehingga dengan berkunjung ke tempat ini tentunya akan mendapatkan ilmu akan sejarah.

8. Museum Sonobudoyo

Selain Museum Vredeburg, terdapat satu museum lain yang berada dekat dengan Malioboro yaitu Museum Sonobudoyo.

Letaknya berada di Jalan Trikora/Pangarukan No 6 dan berseberangan dengan Alun-alun Utara Kraton Yogyakarta dan di Jalan Wijilan Ndalem Condrokiranan.

Museum ini menyimpan koleksi tradisi budaya kurang lebih 63.345 koleksi, di antaranya senjata tradisional, kesenian, lukisan, hingga pameran batik.

Para pengunjung hanya perlu merogoh kocek Rp5 ribu sampai Rp10 ribu untuk tiket masuk.

Selain pameran koleksi, pengunjung juga bisa menonton pagelaran wayang kulit, wayang orang, wayang topeng panji hingga bioskop.

9. Wisata Edukasi Gerbang Park

Rekomendasi wisata edukasi anak di Jogja yang kelima adalah Gerbang Park. Lokasinya yakni cukup terjangkau bagi Anda yang ingin berkunjung.

Alamatnya yakni di Dusun Gebang, Padukuhan Jetis, Kelurahan Wedomartani, Kapanewon Ngemplak, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Selain terdapat Candi, ada beragam keunikan lainnya yang tersaji di lokasi satu ini. Di antaranya yakni penampakan alam yang begitu cantik berupa panorama sawah, sungai, hingga embung.

Tak salah jika Anda mengajak si kecil bermain di lokasi ini. Selain belajar sejarah, si kecil pun juga dapat menghirup udara segar khas pedesaan.

10. Kampung Wisata Taman Sari

Wisata edukasi budaya dan sejarah terakhir yang wajib dikunjungi adalah Kampung wisata Taman Sari yang terletak di Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta.

Taman Sari dahulu merupakan danau yang cukup luas dengan dilengkapi parit dari Tamansari menuju ke bangunan pusat kraton melalui segaran.

Tamansari sejatinya sebuah pesanggrahan yang konon dibangun 1758 M.

Pembangunan Taman Sari dibawah arahan langsung Sri Sultan Hamengkubuwono I dengan dikerjakan oleh Bupati Madiun Raden Rangga Prawirasentika. Sedangkan konstruksinya oleh Bupati Kyai Tumenggung Mangoendipoero.

Selain berupa bangunan, tempat ini juga menjadi perkampungan warga yang turut berpartisipasi dengan memperindah wisata tersebut.

Salah satunya dengan atraksi kerajinan batik pranting dan lukis batik serta adanya daya tarik yang unik berupa wilayah yang disebut sebagai kampung cyber.