6 Wisata Malam Jogja yang Wajib Dikunjungi, Seru dan Menarik

Jogja atau Yogyakarta merupakan sebuah kota yang kaya akan sejarah, budaya, dan keindahan alam di Indonesia. Terletak di Pulau Jawa, kota ini menjadi salah satu destinasi liburan yang sering dikunjungi masyarakat.

Di Jogja, Anda bisa melihat megahnya Keraton Yogyakarta, Candi Prambanan dengan arsitekturnya yang menarik, hingga berbagai pantai eksotis di daerah Gunung Kidul. Bukan hanya itu, ada beberapa wisata malam Jogja yang sayang untuk dilewatkan.

Jika Anda berencana berkunjung ke Jogja, beberapa wisata malam Jogja berikut patut dikunjungi. Mulai dari Tebing Breksi, Malioboro, HeHa Sky View, Pinus Pengger, Sendratari Ramayana, hingga Seribu Batu Songgo Langit.

Berikut beberapa objek wisata malam Jogja yang bisa menjadi pilihan Anda.

Tebing Breksi dulunya adalah tambang batu kapur milik Keraton Yogyakarta. Namun, seiring perkembangan zaman, tempat ini dialihfungsikan menjadi tempat wisata yang populer di kalangan wisatawan lokal maupun mancanegara. Keindahan alam Tebing Breksi ini berupa pemandangan batu kapur yang unik dengan formasi yang terlihat seperti tumpukan bantal yang tersebar di sepanjang tebing.

Keunikan formasi batu kapur inilah yang menjadi daya tarik utama tempat ini. Di Tebing Breksi, pengunjung dapat menikmati berbagai kegiatan seperti hiking untuk menikmati keindahan alam sekitar, rock climbing untuk para pecinta petualangan, dan fotografi untuk mengabadikan momen-momen indah di tempat ini. Tidak hanya itu, pengunjung juga dapat menikmati keindahan matahari terbenam yang sangat memukau di Tebing Breksi.

Terletak di pusat kota, Malioboro terkenal dengan jalanannya yang ramai dan berbagai toko-toko serta pedagang kaki lima yang buka hingga larut malam. Sejarahnya bermula dari masa kejayaan Kerajaan Mataram, dan hingga kini Malioboro tetap menjadi pusat kegiatan malam yang menarik.

Daya tarik utama Malioboro adalah suasana malamnya yang hidup dan penuh dengan kegiatan. Wisatawan dapat menemukan berbagai macam toko souvenir, pakaian batik, pernak-pernik, dan beragam kuliner khas seperti gudeg, bakpia, dan wedang ronde. Selain itu, Malioboro juga sering mengadakan berbagai acara seni budaya seperti pertunjukan musik, tari, dan seni lukis.

Dengan keunikan suasana malamnya dan beragam kegiatan yang dapat dinikmati, Malioboro menjadi tempat yang wajib dikunjungi bagi wisatawan yang ingin merasakan kehidupan malam di Jogja.

Terletak di atas bukit, tempat ini menawarkan pemandangan malam yang menakjubkan dari ketinggian. Pengunjung dapat menikmati keindahan lampu kota Jogja yang gemerlap serta langit malam yang indah. Dari atas gunung, pengunjung juga dapat melihat gemerlapnya bintang-bintang di langit yang gelap.

Selain pemandangan kota yang memukau, HeHa Sky View juga menawarkan berbagai fasilitas menarik seperti spot foto, restoran, dan area duduk bersantai yang nyaman. Pengunjung dapat menikmati makanan dan minuman sambil menikmati pemandangan luar biasa dari atas bukit.

Tempat ini juga sering menjadi lokasi untuk menikmati sunrise atau matahari terbit. Pengunjung dapat menyaksikan keindahan alam saat sinar matahari mulai muncul dari ufuk timur.

HeHa Sky View merupakan tempat yang sempurna untuk menghabiskan malam dan menikmati keindahan alam di Jogja. Dengan pemandangan yang memukau, tempat ini menjadi destinasi yang wajib dikunjungi bagi para wisatawan yang mencari pengalaman berkesan di malam hari.

Tarif masuk ke Pinus Pengger sekitar Rp10.000 per orang. Wisata ini buka setiap hari mulai pukul 07.00-17.00 WIB. Spot foto yang paling disukai pengunjung adalah saat matahari terbit atau terbenam di antara pepohonan pinus yang tinggi, menciptakan panorama yang sangat indah.

Dengan segala keindahan alam dan fasilitas yang disediakan, Pinus Pengger menjadi destinasi wisata alam yang populer di Jogja dan patut untuk dikunjungi.

Pertunjukan ini biasanya digelar setiap malam di area teater yang khusus disiapkan.

Jadwal pementasan biasanya dimulai pukul 19.30 hingga 21.30. Lokasi pertunjukan berada tepat di sebelah kompleks Candi Prambanan, sehingga para penonton dapat menikmati pertunjukan sambil menikmati keindahan candi yang megah.

Cerita yang ditampilkan dalam pertunjukan ini adalah kisah cinta Rama dan Sinta yang diambil dari kisah Ramayana. Pertunjukan ini memadukan tarian tradisional Jawa dengan iringan musik gamelan yang memukau, serta tata panggung yang megah, sehingga membuat penonton terbawa dalam alur cerita yang penuh dengan konflik, perjuangan, dan cinta.

Sendratari Ramayana Prambanan adalah salah satu wisata budaya yang sangat direkomendasikan bagi wisatawan yang ingin menikmati seni tari dan mengenal kekayaan cerita epik Indonesia.

Terletak di Dusun Nglanggeran, Gunungkidul, tempat ini memiliki fasilitas tenda glamor lengkap dengan kenyamanan hotel, serta pemandangan alam yang memukau.

Selain glamping, pengunjung juga dapat menikmati berbagai kegiatan outdoor seperti hiking, bersepeda, dan menikmati keindahan danau. Harga tiket masuk ke Seribu Batu Songgo Langit Jogja sekitar Rp5.000 per orang. Untuk glamping, harga kisaran mulai dari Rp500.000 per malam.

Biaya tambahan yang dikenakan adalah untuk kegiatan outdoor seperti hiking dan bersepeda, serta konsumsi atau makanan tambahan selama menginap. Secara keseluruhan, Seribu Batu Songgo Langit Jogja adalah tempat ideal bagi para wisatawan yang mencari pengalaman glamping yang unik di tengah keindahan alam Yogyakarta.