Bupati Cantik Eks Miss Indonesia Temui Pensiunan Jenderal TNI, Sosoknya Curi Perhatian
Bupati Poso, dr. Verna Inkiriwang bertemu dengan Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko dalam rangkaian kunjungan kerjanya.
Bupati Poso, dr. Verna Inkiriwang bertemu dengan Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko dalam rangkaian kunjungan kerjanya. Sosok cantik Bupati wanita pertama di Poso itu turut disorot warganet.
Bupati Cantik Eks Miss Indonesia Temui Pensiunan Jenderal TNI, Sosoknya Curi Perhatian
Verna Inkiriwang membawa pesan kepada Moeldoko perihal kondisi Kabupaten Poso yang selama ini ia pimpin.
Verna mengaku bahwa selama ini Kabupaten Poso sangat lekat dengan stigma negatif namun saat ini sudah bergeser lewat promosi pariwisata yang gencar di salah satu kabupaten Sulawesi Tengah tersebut.
- Cantiknya Miss Indonesia 2009 Kenakan Toga saat Wisuda S1, Wanita Bule di Sisinya Bukan Orang Sembarangan
- Finalis Miss Universe Indonesia Korban Pelecehan Desak Polisi Ada Tersangka Baru
- Lita Hendratno Mantan Miss Indonesia Disorot, Ini 8 Potret Rumahnya yang Sederhana dan Jauh dari Kesan Mewah
- Momen Pemilihan Miss Indonesia Tahun 1969, Peserta Pakai Busana Renang
Sosok Verna juga tak luput dari sorotan mengingat dirinya merupakan mantan Miss Indonesia pada tahun 2007 dan berhasil meraih runner up 1 dalam ajang tersebut.
Dilansir dari akun TikTok @kanjengsolo, Rabu (26/7) berikut adalah informasi selengkapnya.
Berkunjung ke Kantor Kepala Staf Kepresidenan
Bupati wanita Poso pertama tersebut melakukan kunjungan kerja ke Kantor Staf Kepresidenan dan bertemu langsung dengan Moeldoko.
Adapun tujuan kunjungan dari Verna Inkiriwang adalah menyampaikan kondisi di Poso dan meminta bantuan pemerintah untuk memfasilitasi segala kebutuhan di Kabupaten Poso.
Terlebih saat ini Poso tengah gencar melawan stigma negatif dari kota ini.
"Kami hari ini datang ke sini ke kantor staf presiden dengan harapan menyampaikan kebutuhan, permasalahan. maupun potensi di daerah kami sehingga bisa dibantu untuk pemerintah pusat memfasilitasi Kabupaten Poso sehingga bisa poso ini keluar dari stigma negatifnya dulu."
Bupati Poso Verna Inkiriwang dikutip dari TikTok @kanjengsolo, Rabu (26/7).
Singkirkan Stigma Negatif Poso Lewat Pariwisata
Verna Inkiriwang hendak mempromosikan Poso lewat pariwisata dan event guna meningkatkan potensi yang ada di kota ini.
"Jadi sekarang Kabupaten Poso kami sudah aman semua sudah baik-baik saja, mungkin masih banyak yang kalau dengar Poso itu seram, padahal sudah aman sudah damai dan semua sudah berjalan dengan baik, banyak event-event besar dilakukan di sana, bahkan artis-artis ibu kota sering ke sana mengadakan konser malam hari baik-baik saja," kata Bupati Poso.
Kader Partai Demokrat tersebut juga mengenalkan potensi wisata alam yang ada di Poso yang jarang ditemukan di tempat lain di Indonesia.
"Dan kami punya potensi wisata yang luar biasa. Kami punya danau terbesar ketiga di Indonesia, itu punya air terjun 12 susun yang bentuknya seperti payung yang bersusun, kemudian kami punya megalit yang tertua di Indonesia bahkan kemungkinan di dunia, umurnya sudah 5 ribu tahun dan itu gak ada di tempat lain bahkan lebih tua dari di Jeju, Korea Selatan," tambahnya.
Disorot Warganet
Meski telah menginjak usia hampir kepala empat, kecantikan Verna Inkiriwang masih mendapat sorotan dari warganet lewat video tersebut. Banyak warganet yang ikut mengomentari Verna Inkiriwang termasuk kecerdasannya sebagai seorang pemimpin. Berikut beberapa di antaranya.
"peeeh ayu men bupatine," tulis akun @kiandrautama
"cantik nya nih wanita terhormat😊," komentar akun @henryjoss "waduh cantiknya bupati," tulis akun @lancau "Miss indo 2007 angkatanku. kakakku. sukses kakak🥰," tulis akun @Koro_soq
Sosok Cantik Bupati Poso Mantan Miss Indonesia
Verna Inkiriwang merupakan Bupati Poso wanita pertama yang juga berprofesi sebagai dokter.
Verna terpilih menjadi Bupati Poso lewat Pilkada Poso 2020 bersama pasangannya Yasin Mangun.
Sosok Verna pernah menghiasi ajang Miss Indonesia 2007 dari perwakilan Sulawesi Tengah dan berhasil meraih gelar Runner up 1 di ajang tersebut. Pengalaman politiknya dimulai saat bergabung di Partai Demokrat dan terpilih menjadi anggota Komisi IX DPR-RI.