Dedi Mulyadi Menangis Ceritakan Kisah Anak Pertamanya, Ibunya Meninggal Dunia
Dedi Mulyadi menceritakan kisah putra pertamanya Maula Akbar (Aa Ula) yang lama tidak pernah diungkap.
Dedi Mulyadi menceritakan kisah putra pertamanya Maula Akbar (Aa Ula) yang lama tidak pernah diungkap. Sambil banjir air mata, Dedi menyampaikan cerita sebenarnya bahwa Aa Ula sebenarnya lahir dari ibu yang berbeda dari saudaranya yang lain.
Cerita itu ia sampaikan saat merayakan ulang tahun Maula Akbar yang ke 23 tahun. Dedi juga menceritakan masa kecil Aa Ula yang memang sudah lama ia didik untuk mandiri.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Mengapa konten video Jakarta di masa depan menjadi viral? Karena kreativitasnya, postingan @fahmizan kemudian menjadi viral dan di repost oleh banyak akun di berbagai sosial media.
-
Kenapa video ini menjadi viral? Video ini viral dan sukses bikin warganet ikut sedih.
Melansir dari Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel Senin (7/11), berikut momen haru saat Dedi Mulyadi ungkap kisah anak pertamanya.
Ungkap Cerita Rahasia Tentang Maula Akbar
Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel ©2022 Merdeka.com
"Malam hari ini bagi saya adalah malam yang begitu indah, tetapi juga malam yang menyayat hati. Ketika saya memahami bahwa pada akhirnya sesuatu yang tidak saya ceritakan mesti saya ceritakan. Sesuatu yang tidak mesti saya ungkapkan, pada akhirnya harus saya ungkapkan. Sesuatu yang saya simpan secara mendalam dalam waktu yang lama hampir 23 tahun pada akhirnya alam menuntun saya untuk menceritakan dan mengungkapkan," imbuh Dedi Mulyadi saat membuka acara ulang tahun Maula Akbar.
Momen bahagia bagi anaknya tersebut ternyata terselip kisah yang cukup mengharukan dan baru ia ungkap pada malam itu. Dedi Mulyadi salut kepada Aa Aula karena kedewasaannya untuk tidak menuntut ayahnya untuk menceritakan kisah sebenarnya meski ia sudah tahu.
Dedi mengatakan bahwa kedewasaan Aa Ula untuk tidak ingin mencari tahu siapa ibunya meski tahu jawabannya.
"Dulu kadang waktu dia usianya 7 tahun, 8 tahun, dia mungkin bingung, bingungnya kok nenek saya sama kakek-kakek saya kok beda sama nenek dan kakeknya Yudistira (anak kedua Yudistira Manunggaling Rahmaning Hurip)," ucap Dedi Mulyadi.
Melansir dari berbagai sumber, diketahui ibu kandung Maula Akbar adalah istri pertama Dedi Mulyadi yang meninggal dunia saat Aa Ula masih berusia 3 bulan.
Dedi Mulyadi Ingin Tidak Ada Kata Ibu Tiri
Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel ©2022 Merdeka.com
Dedi Mulyadi menyembunyikan identitas ibu Aa Ula yang terlahir tak melihat ibu kandungnya. Terlebih setelah dirinya menikah dengan Anne Ratna. Alasan utama adalah dirinya tidak ingin Aa Ula memanggil Anne dengan sebutan Ibu tiri.
Saat Aa Ula kecil, Dedi Mulyadi sering menyembunyikan rapor dan akta kelahiran Maula Akbar. Dedi Mulyadi tidak ingin Aa Ula tahu bahwa sebenarnya ibu kandungnya bukan Anne Ratna.
"Saya selalu menyembunyikan buku rapornya dan saya selalu menyembunyikan akta kelahirannya, kenapa saya melakukan tindakan itu, saya melakukan tindakan itu, hanya satu hal, ingin dalam diri Aa tidak ada kalimat ibu tiri, ingin dalam diri Aa ibunya Aa, ibunya Yudistira, ibunya nininag (Hyang Sukma Ayu Mulyadi Putri) itu sama," jelas Dedi Mulyadi.
Dedi juga berharap ketiga anaknya mempunyai ikatan yang sama dalam satu ibu, meski faktanya Aa Ula terlahir dari ibu yang beda dari saudara-saudaranya.
"Sehingga mereka bisa tumbuh menjadi anak yang dalam pikirannya saya adalah satu ayah dan satu ibu yang dalam hidunya tanpa perbedaan, itulah sikap saya," jelasnya.
Ikatan Batin Dedi Mulyadi dan Almarhum Istri
Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel ©2022 Merdeka.com
Meski sudah meninggal, Dedi masih memiliki ikatan yang kuat dengan almarhum istrinya. Ia sempat menceritakan dimana saat muda dulu, ia sering 'curhat' ke makam istrinya ketika mendapatkan masalah dalam hidup.
"Dan ketika jadi Wakil Bupati, temen-temen tahu betapa beratnya saya. Bagaimana seorang muda yang usianya sekitar 31 tahun harus bergumul dalam politik yang begitu berat menghadapi orang-orang tua yang berpengalaman. Tidak mengerti A tidak mengerti B dan saya hanya ikuti kata hati saya. Dan saya boleh berkata di sini, ketika ayah menghadapi kesulitan terbesar kadang sudah merasa putus asa dalam perjalanan yang selalu ayah selalu lakukan adalah dan orang tidak tahu itu, dua hal yang pertama ayah selalu menangis di kuburan almarhum dan hanya bercerita saja dengan apa yang dialami," ujar Dedi Mulyadi sambil menangis tersedu.
Dedi Mulyadi masih selalu mengingat almarhum istrinya dan hal itu yang membuatnya menangis karena teringat saat-saat terberat dalam hidupnya dahulu.
Komentar Haru Warganet
Video tersebut mendapat ragam respons dari warganet. Tak sedikit yang terharu dan salut karena Dedi Mulyadi mau mengungkap kisah sebenarnya dari ibu kandung Aa Ula.
Banyak juga warganet mendoakan yang terbaik untuk Aa Ula supaya bisa menjadi anak yang berbakti untuk orangtuanya kini. Berikut beberapa komentar menarik warganet.
"Menonton Pak Dedy dan Mas Aula serta kenangan dengan almarhumah Mamanya, tak terasa air mata mengalir... Semoga Pak Dedy kuat menghadapi cobaan ini Aamiin," tulis akun kori***
"Semoga AA Ula menjadi orang yang terbaik, penerus ayah sebagai pemimpin terbaik berbakti kepada orang tua dan bangsa 🤲," tulis akun Riyono***
"Pak dedi bisa ngepreng seluruh rakyat indonesia , bisa menyimpan rapat kisah a ula 👍👍👍," komentar akun sair***
"Dari awal sampai akhir air mata tak terbendung..Doa terbaik tuk AA dan KDM sekeluarga," tulis akun Rissa***