Doa Orang Menikah Usai Akad Nikah & Datang ke Walimah Pernikahan, Harus Tahu!
Doa orang menikah usai akad nikah dan datang ke walimah pernikahan.
Menikah adalah salah satu ibadah dengan ganjaran pahala yang begitu besar. Menikah juga diibaratkan sebagai ibadah terpanjang di sepanjang hidup manusia. Bahkan, disebutkan menikah menjadi penyempurna ibadah bagi umat Islam.
Usai melakukan akad nikah, suami istri masing-masing sudah tidak bisa lagi bebas dalam melakukan apapun semau keinginannya. Terlebih seperti saat mereka masih hidup sendiri. Akad nikah juga menjadikan sepasang suami istri memiliki hak dan tanggung jawab yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan berumah tangga bersama. Baik suka maupun duka, berbagai permasalahan dan ujian yang menerpa hingga sehat ataupun sakit harus dilalui pasangan secara bersama-sama.
-
Apa yang dimaksud dengan doa menabung untuk menikah? Untuk mencegah hal itu, Anda bisa memohon kelancaran kepada Allah SWT dengan membaca doa menabung untuk menikah.
-
Apa saja doa yang dianjurkan untuk dibaca ketika acara pernikahan? Berikut adalah sejumlah doa-doa untuk pengantin yang wajib dicatat dan diamalkan saat waktunya tiba.
-
Apa saja contoh doa menabung? Doa Menabung رÙبÙ٠اÙÙÙÙÙÙ ÙÙÙ Ùا٠اÙÙÙزÙÙÙت٠اÙÙÙÙÙÙ Ù ÙÙÙ Ø®ÙÙÙر٠ÙÙÙÙÙÙرÙRabbi innii limaa anzalta ilayya min khairin faqiirArtinya: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan (makanan) yang Engkau turunkan kepadaku."
-
Apa yang diminta dalam doa-doa yang dikumpulkan? Kumpulan doa minta kesembuhan untuk diri sendiri dan orang lain. Doa minta kesembuhan bisa dibaca untuk diri sendiri maupun orang lain. Saat seseorang dengan diuji dengan penyakit, ada baiknya untuk terus memanjatkan doa dan memohon kesembuhan kepada Allah SWT.
-
Bagaimana cara membaca doa menabung untuk menikah? Adapun bacaan doa menabung untuk menikah dan segala urusan lainnya adalah sebagai berikut: رÙبÙ٠اÙÙÙÙÙÙ ÙÙÙ Ùا٠اÙÙÙزÙÙÙت٠اÙÙÙÙÙÙ Ù ÙÙÙ Ø®ÙÙÙر٠ÙÙÙÙÙÙرÙRabbi innii limaa anzalta ilayya min khairin faqiir Artinya: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan (makanan) yang Engkau turunkan kepadaku."
-
Bagaimana cara agar doa pernikahan membawa berkah? Doa untuk pengantin sesuai sunnah ini bisa diamalkan untuk pengantin baru. Pernikahan dalam Islam bukan hanya sekadar ikatan antara dua individu, tetapi sebuah momen suci yang penuh berkah sekaligus menjadi upaya untuk menjadi seorang muslim yang lebih baik.
Tidak heran, memberikan doa orang menikah usai akad nikah menjadi hal penting yang sebaiknya dilakukan. Tujuannya adalah untuk membekali dan mengantarkan kedua mempelai ke dalam bahtera rumah tangga. Doa orang menikah pun banyak yang bisa dipanjatkan oleh umat Islam.
Melansir dari berbagai sumber, Rabu (13/7), berikut doa orang menikah usai akad nikah dan datang ke walimah pernikahan.
Hukum Menikah dalam Islam
Dalam ajaran agama Islam, menikah merupakan salah satu jenis ibadah yang dianjurkan. Apalagi saat sudah dalam kondisi mampu, baik itu mampu secara fisik, mental hingga materi. Allah SWT telah memberikan penjelasan dalam Al-Quran, setiap manusia baik laki-laki maupun perempuan sudah saling berpasang-pasangan.
Hal tersebut tertulis dalam QS. Az-Zariyat ayat 49,
وَمِنْكُلِّشَيْءٍخَلَقْنَازَوْجَيْنِلَعَلَّكُمْتَذَكَّرُوْنَ
Artinya:
"Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan agar kamu mengingat (kebesaran Allah)." (QS. Az-Zariyat: 49)
Bukan hanya menjadi momen membahagiakan bagi semua yang terlibat, pernikahan juga menjadi momen untuk saling mendoakan. Terutama doa yang diberikan kepada pasangan suami istri baru. Dengan harapan kehidupan rumah tangganya kelak akan dipenuhi oleh keberkahan, jauh dari kesengsaraan dan selalu diberikan kelancaran rezeki.
Kumpulan Doa Orang Menikah
a. Doa Orang Menikah diajarkan Rasulullah SAW
Melansir dari NU Online, terdapat satu doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW untuk mendoakan pengantin usai menjalani prosesi akad nikah. Doa ini dipanjatkan dengan memohonkan keberkahan bagi kedua mempelai baik suka maupun duka.
بَارَكَ اللهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِيْ خَيْرٍ
Bârakallâhu laka wa bâraka ‘alaika wa jama‘a bainakumâ fî khairin
Artinya:
"Semoga Allah memberkahimu dalam suka dan duka dan semoga Allah mengumpulkan kalian berdua di dalam kebaikan."
b. Doa Orang Menikah Memohon Kerukunan
اَللّٰهُمَّ أَلِّفْ بَيْنَهُمَا كَمَا أَلَّفْتَ بَيْنَ اٰدَمَ وَحَوَّاءَ وَأَلِّفْ بَيْنَهُمَا كَمَا أَلَّفْتَ بَيْنَ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَسَارَةَ وَأَلِّفْ بَيْنَهُمَا كَمَا أَلَّفْتَ سَيِّدَنَا يُوْسُفَ وَزُلَيْخَاءَ وَأَلِّفْ بَيْنَهُمَا كَمَا أَلَّفْتَ بَيْنَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَسَيِّدَتِنَا خَدِيْجَةَ الْكُبْرَى وَأَلِّفْ بَيْنَهُمَا كَمَا أَلَّفْتَ بَيْنَ سَيِّدِنَا عَلِيِّ وَسَيِّدَتِنَا فَاطِمَةَ الزَّهْرَاءَ
Allâhumma allif bainahumâ kamâ allafta baina Adam wa Hawwa, wa allif bainahumâ kamâ allafta baina sayyidinâ Ibrâhîm wa Sârah, wa allif bainahumâ kamâ allafta baina sayyidinâ Yûsuf wa Zulaikha, wa allif bainahumâ kamâ allafta baina sayyidinâ Muhammadin shallallâhu ‘alaihi wa sallama wa sayyidatinâ Khadîjatal kubrâ, wa allif bainahumâ kamâ allafta baina sayyidinâ ‘Aly wa sayyidatinâ Fâthimah az-Zahrâ
Artinya:
"Ya Allah, rukunkan keduanya sebagaimana Engkau rukunkan Nabi Adama dan Hawa, rukunkan keduanya sebagaimana Engkau rukunkan Nabi Ibrahim dan Sarah, rukunkan keduanya sebagaimana Engkau rukunkan Nabi Yusuf dan Zulaikha, rukunkan keduanya sebagaimana Engkau rukunkan Baginda Nabi Muhammad shallallâhu ‘alaihi wa sallama dan Khadijah Al-Kubra, dan rukunkan keduanya sebagaimana Engkau rukunkan Ali dan Fathimah Az-Zahra."
c. Doa Orang Menikah untuk Pengantin Baru
اَللّٰهُمَّ اجْعَلْ هٰذَا الْعَقْدَ عَقْدًا مُبَارَكًا مَعْصُوْمًا وَأَلْقِ بَيْنَهُمَا أُلْفَةً وَقَرَارًا دَائِمًا وَلَا تَجْعَلْ بَيْنَهُمَا فِرْقَةً وَفِرَارًا وَخِصَامًا وَاكْفِهِمَا مُؤْنَةَ الدُّنْيَا وَالْاٰخِرَةِ
Allâhummaj’al hâdzal ‘aqda ‘aqdan mubârakan ma’shûman wa alqi bainahumâ ulfatan wa qarâran dâiman wa lâ taj’al bainahumâ firqatan wa firâran wa khishâman wakfihimâ mu’natad dunyâ wal âkhirah
Artinya:
"Ya Allah, jadikanlah akad ini sebagai ikatan yang diberkahi dan dilindungi, tanamkan di antara keduanya kerukunan dan ketetapan yang langgeng, jangan Engkau jadikan di antara keduanya perpecahan, perpisahan dan permusuhan, dan cukupi keduanya bekal hidup di dunia dan akhirat."
d. Doa Orang Menikah Memohon Keberkahan
Melansir dari muslim.or.id, terdapat bacaan doa orang menikah untuk mendoakan keberkahan bagi kedua mempelai. Bacaan ini terdapat pada hadist yang diriwayatkan oleh Abu Hirairah RA,
بَارَكَ اللهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِي خَيْرٍ
Artinya:
"Semoga Allah memberkahimu di waktu bahagia dan memberkahimu di waktu susah, serta semoga Allah mempersatukan kalian berdua dalam kebaikan." (HR. Abu Dawud no. 2130)
e. Doa untuk Pengantin Baru
Bârakallâhu likulli wâhidin minnâ fî shâhibihi. Allahumma innî as' aluka khairahâ wa khaira mâ jabaltahâ 'alaihi wa a’ûdzu bika min syarrihâ wa min syarri ma jabaltahâ 'alaihi
Artinya:
"(Semoga) Allah memberkahi masing-masing dari kita dengan pasangannya. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kebaikannya dan kebaikan pasangannya, dan aku berlindung dari kejelekannya dan kejelekan pasangannya."
f. Doa untuk Pengantin Baru Setelah Akad
Allahumma inni as’aluka min khoirihaa wa khoirimaa jabaltahaa ‘alaih. Wa a’udzubika min syarrihaa wa syarrimaa jabaltaha ‘alaih
Artinya:
"Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepada-Mu kebaikan dirinya dan kebaikan yang Engkau tentukan atas dirinya. Dan Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekannya dan kejelekan yang Engkau tetapkan atas dirinya."
g. Doa untuk Pengantin Baru Bagi Mempelai Pria
Bârakallâhu laka, wa bâraka ‘alaika, wa jama‘a bainakumâ fî khairin wa ‘afiyah
Artinya:
"Semoga Allah SWT memberi berkah untukmu. Semoga Allah menurunkan kebahagiaan atasmu. Semoga Allah SWT menyatukan kamu berdua dalam kebaikan dan ‘afiyah."
h. Doa untuk Pengantin Baru di Malam Pertama
Bârakallâhu likulli wâhidin minnâ fî shâhibih
Artinya:
"Semoga Allah memberkahi setiap kita."
Setelah membaca doa tersebut, pengantin laki-laki juga bisa menambahkan doa sebagai berikut,
Allâhumma innî as’aluka khairahâ wa khairamâ jabaltahâ alaih. Wa a‘ûdzubika min syarrihâ wa syarrimâ jabaltahâ alaih
Artinya:
"Tuhanku, kepada-Mu aku memohon kebaikan istriku dan kebaikan sifat yang Kau ciptakan untuknya. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan istriku dan keburukan sifat yang Kau ciptakan untuknya."