Doa untuk Orang Umroh dan saat Umrah ketika Tawaf Lengkap Beserta Artinya
Doa untuk orang umrah dan doa umrah saat di Tanah Suci.
Doa untuk orang umroh dan doa umrah penting untuk diketahui oleh umat Islam. Umrah adalah salah satu kegiatan ibadah dalam agama Islam. Hampir mirip dengan haji, ibadah ini dilaksanakan dengan cara melakukan beberapa rangkaian ibadah di kota suci Mekkah, khususnya di Masjidil Haram.
Bisa berangkat umroh ke tanah suci dan mengunjungi ka'bah tentu merupakan hal yang sangat membahagiakan bagi setiap muslim. Saat kita melihat saudara, teman, atau tetangga berangkat umrah kita juga perlu untuk mendoakan mereka.
-
Apa perbedaan utama antara ibadah umroh dan haji? Umroh dan haji merupakan ibadah yang hampir sama secara ritual, yakni menziarahi Baitullah di tanah suci Makkah bagi orang-orang yang mampu. Namun, pada dasarnya kedua ibadah ini jelas berbeda. Umroh adalah ibadah sunnah yang dimuliakan, sementara haji merupakan rukun Islam kelima yang wajib ditunaikan.
-
Kapan seseorang dianggap sah melakukan umrah? Pelaksanaan ibadah umrah memiliki rukun atau bagian-bagian yang wajib untuk dilakukan tanpa kecuali. Apabila salah satu tidak dilaksanakan, maka ibadah umrahnya tidak sah. Rukun umrah tersebut tidak bisa ditinggalkan walaupun sebagian bisa digantikan dengan dam.
-
Siapa yang sedang beribadah umrah? Inilah gambar Happy Asmara yang sedang bersiap-siap menuju bandara untuk terbang ke Madinah. Happy membawa keluarganya untuk menjalani ibadah umrah.
-
Siapa yang sedang menjalankan ibadah umrah? Di samping itu, Thariq Halilintar berharap agar sang kekasih, yang saat ini sedang menjalani ibadah umrah, senantiasa diberikan kesehatan serta kelancaran dalam menjalankan ibadahnya.
-
Siapa yang biasanya hadir dalam walimatus safar umroh? Acara ini biasanya melibatkan keluarga, teman, dan kerabat yang berkumpul untuk memberikan dukungan moral dan spiritual kepada jemaah yang akan berangkat, sekaligus mendoakan keselamatan dan kelancaran perjalanan mereka.
-
Siapa saja yang ikut dalam perjalanan umrah tersebut? Dalam momen tahun baru 2024, baik BCL maupun Noah terlihat sangat bahagia dan menikmati perjalanan umrah mereka bersama-sama.
BACA JUGA : Kiky saputri berkunjung ke tanah suci ibadah umrah banjir doa
Maka dari itu, kita perlu mengetahui doa untuk orang umrah dan juga doa saat umrah jika kita berkesempatan berangkat ke tanah suci. Berikut ulasan selengkapnya dilansir dari berbagai sumber, Jumat (15/7/2022):
Doa untuk Orang Umrah
Sebenarnya perintah mendoakan orang ketika berangkat umroh secara spesifik tidak ada. Ia bersifat general dimana doa adalah perkara yang baik terlebih untuk mereka yang hendak beribadah.
Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam At Tirmidzi, Hakim, dan Ibnu Hibban menjelaskan tentang sunnah mendoakan jamaah haji atau umroh setelah pengantaran mereka. Doa tersebut memiliki lafadz sebagai berikut:
فِيْ حِفْظِ اللهِ وَكَنفِهِ وَزَوَّدَكَ اللَهَ التَّقْوَى وَغَفَرَ ذَنْبَكَ وَوَجَّهَكَ لِلْخَيْرِ أَيْنَمَا كُنْتَ
Fi hifdzillahi wa kanafihi wa zawwadakallahut taqwa wa ghafara dzanbaka wa wajjahaka lil khairi ainama kunta
Artinya: "Semoga engkau selalu dalam penjagaan Allah dan perlindungannya, semoga Allah memberikan bekal ketakwaan kepadamu dan mengampuni dosamu, dan semoga Allah memberikan kebaikan dimanapun kamu berada"
Atau bisa juga membaca doa:
أستودع الله دينك وأمانتك وخواتيم عملك
Astaudi’ullaha dinaka wa amanataka wa khawatima ‘amalika
Artinya: "Aku menitipkan agamamu, amanahmu dan perbuatanmu yang terakhir kepada Allah"
Doa saat Umrah
Selain mendoakan orang yang berangkat umrah, doa orang umrah juga wajib diketahui oleh orang-orang yang berkesempatan datang ke tanah suci. Simak ulasannya:
1. Niat Umrah
نَوَيْتُ العُمْرَةَ وَأَحْرَمْتُ بِهَا لِلهِ تَعَالَى لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ بعُمْرَة
Nawaitul ‘umrata wa ahramtu bihi lillahi ta’ala labbaika Allahumma umratan.
Artinya: "Aku niat melaksanakan umrah dan berihram karena Allah SWT. Aku sambut panggilan-Mu, ya Allah untuk berumrah."
2. Doa Tawaf Putaran ke-1
Tawaf merupakan kegiatan mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali. Terdapat doa-doa yang harus diucapkan di setiap putaran. Lakukan tawaf dengan menyejajarkan pundak kiri dengan hajar aswad. Berikut doa tawaf di putaran pertama, dibaca mulai dari Hajar Aswad sampai Rukun Yamani.
سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللهَ اللهُ أَكْبَرُ. وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ. وَالصَّلَاةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ. اللَّهُمَّ إِيْمَانًا بِكَ وَتَصَدِّيْقًا بِكِتَابِكَ وَوَفَاءاً بِعِبَادِكَ وَاتِّبَاعًا لِسُنَّةِ نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ. اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْئَلُكَ الْعَفْوَى وَالْعَافِيَةَ الدَّائِمَةَ فِي الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَالْأَخِرَةَ وَالْفَوْزَ بِالْجَنَّةِ وَالنَّجَاةِ مِنَ النَّارِ
Subahaanallaahi walhamdulillaahi wa laa ilaaha illallaahu allahu akbar. wa laa haula wa laa quwwata illaa billaahil ‘aliyyil ‘azhiimi. Wash shalaatu wassalaamu’alaa rasuulillaaahi shallallaahu ‘alaihi wa sallama. Allahumma iimaanan bika wa tashdiqan bikitaabika wa wafaa’an bi’aadhika wattibaa’an li sunnati nabiyyika muhammadin shallaahu ‘alaihi wa sallama. Allahumma inni as’alukal ‘afwa wal ‘aafiya wal mu’aafatan daaimata fid diini wad dunyaa wal aakhirati wal fauza bil jannati wannajaata minannaari.
Artinya: "Maha Suci Allah, segala bentuk pujian hanya pantas disanjungkan kepada-Nya, sebab tiada Tuhan selain Allah, zat Yang Maha Besar. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali berasal dari sisi-Nya yang Maha Mulia lagi Maha Agung.
Salawat serta salam semoga senantiasa tertuju kepada Rasulullah, sebagaimana Allah selalu mencurahkan salawat dan salam kepada beliau. Ya Allah, aku melakukan tawaf ini hanya karena beriman kepada-Mu, membenarkan kitab-Mu, dan memenuhi janjiku pada-Mu, serta mengikuti sunah Nabi-Mu Muhammad SAW.
Ya Allah, sesungguhnya aku memohon ampunan kepada-Mu, kesehatan, dan perlindungan yang kekal dalam menjalankan aturan agama, baik urusan dunia maupun akhiratku, juga untuk mendapatkan kenikmatan surga dan terhindar dari azab neraka."
3. Doa Tawaf Putaran ke-2
اللَّهُمَّ إِنََ هَذَا الْبَيْتَ بَيْتُكَ وَالْحَرَاَم حَرَامُكَ وَالْأَمْنَ أَمْنُكَ وَالْعَبْدَ عَبْدُكَ وَأَنَا عَبْدُكَ وَابْنُ عَبْدِكَ وَهَذَا مَقَامُ عَيْذُكَ بِكَ مِنْ النَّارِ فَحَرِّمْ لُحُومُنَا وَبَشِّرْنَا عَلَى النَّارِ اللَّهُمَّ حَبِّبْ إِلَيْنَا الْإيْمَانَ وَزَيِّنْهُ فِي قَلُوبِنَا وَكَرِّهْ إِلَيْنَا الْكُفْرَ وَالْفُسُوقَ وَالْعِصْيَانَ وَاجْعَلْنَا مِنَ الرَّاشِدِينَ اللَّهُمَّ قِنِي عَذَابَكَ الْيَوْمَ تَبْعَثُ عِبَادَكَ اللُّهُمَّ ارْزُقْنَا الْجَنَّةَ بِغَيْرِ حِسَابٍ
Allahumma innaa haadzal baita baituka wal haraama haraamuka wal amna amnuka wal ‘abda ‘abduka wa anaa ‘abduka wabnu ‘abdika wa haadzaa maqaamu ‘aidza bika minannaari faharrim luhuumanaa wa basyaranaa ‘alannaari. Allahumma habbib ilainal iimaana wa zayyinhu fii quluubinaa wa karrih ilainal kufra wal fusuuqa wal ‘ishyaanaa waj’alnaa minar raasyidiina. Allahumma qinii ‘adzaabaka yauma tab’atsu ‘ibaadaka. Allahummarzuqnal jannata bighairi hisaabin
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya bait ini rumah-Mu, tanah mulia ini tanah-Mu, negeri aman ini negeri-Mu, hamba ini hamba-Mu, anak dari hamba-Mu, dan tempat ini adalah tempat orang berlindung pada-Mu dari siksa neraka, maka haramkanlah daging dan kulit kami dari siksa api neraka.
Ya Allah, dekatkanlah kami pada iman dan biarkanlah ia menghias hati kami, tanamkan kebencian pada diri kami pada perbuatan kufur, fasiq, maksiat dan durhaka, serta masukkan kami ini dalam golongan orang yang mendapat petunjuk.
Ya Allah, lindungilah aku dari azab-Mu di hari Engkau kelak membangkitkan hamba-hamba-Mu. Ya Allah anugerakanlah surga kepadaku tanpa hisab.”
4. Doa Tawaf Putaran ke-3
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِن الشَّكِّ وَالشِرْكِ والشِّقَاقِ والنِّفَاقِ وسُوءِ الأَخْلاَقِ وَسُوءِ المَنْظَرِ وَالمُنْقَلِبِ فِي المَالِ والأَهْلِ والوَلَدِ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْألُكَ رِضَاكَ والجَنَّةَ وأَعُوذُبِكَ مِن سَخَطِكَ والنَّارِ وَاالهَمِّ إِنِّي أَعُوذُبِكَ مِنْ فِتْنَةِ القُبُرِ وأَعُوذُ بِكَ مِن فِتْنَةِ المَحْيَا والمَمَاتِ
Allahumma inni a’udzubika minasysyakki wasysyirki wasysyiqaaqi wannifaaqi wa suu’il akhlaaqi wa suu’il manzhari wal munqalabi fil maali wal ahli wal waladi. Allahumma innii as’aluka ridhaaka wal jannata wa a’udzubika min shkathika wannaar. Allahumma innii a’udzubika min fitnatil qabri wa a’udzubika min fitnatil mahyaa wal mamaati.
Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari keraguan, syirik, percekcokan, kemunafikan, buruk budi pekerti, penampilan, dan kepulangan yang jelek dalam hubungan dengan harta benda, keluarga dan anak-anak.
Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepada-Mu keridaan-Mu dan surga. Dan aku berlindung kepada-Mu dari pada murka-Mu dan siksa neraka. Ya Allah, aku berlindung pada-Mu dari fitnah kubur, dan aku berlindung pada-Mu dari fitnah kehidupan dan derita kematian."
5. Doa Tawaf Putaran ke-4
اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي حَجًّا مَبْرُورًا وَسَعْياً مَشْكُورًا وَذُنُباً مَغْفُورًا وَعَمَلًا صَالِحًا مَقْبُولًا وَتِجًارَةً لًنْ تَبُورًا. يَا عَالِمً مَا فِي الصُّدُورِِ أَخْرِجْنِي مِن الظُّلُمَاتِ إِلَى النُورِ، اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مُوجِبَاتِ رَحْمَتِكَ وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ وَالسَّلاَمَةَ مِن كُلِّ إِثْمٍ والغَنِيمَةَ مِن كُلِّ بِرٍّ والفَوْزَ بِالجَنَّةِ مِن النَّارِ رَبِّي قَنِّعْنِي بِمَا رَزَفَنِي وَبَارِكْ لِي فِيمَا أَعْطَيْتَنِي وَاخْلُفْ عَلَيْنَا كُلَّ غَيْبَةٍ مِنْكَ بِخَيْرٍ
Allahummaj’alnii hajjan mabruuran wa sa’yan masykuuran wa dzanban maghfuura wa ‘amalan shaalihan maqbuulan wa tijaaratan lan tabuura. Ya ‘aalima maa fish shuduuri akhrijnii minazh zhulumaati ilannuri. ALlahumma inni as ‘aluka mujibaati rahmatika wa ‘azaa’imi maghfiratika wassalaaamata min kulli itsmin wal ghaniimata min kulli birrin wal fauza bil jannati wannajaata minannaari. Rabbi qanni’nii bimaa razaqtanii wa baariklii fiimaa ‘athaitanii wakhluf ‘alaynaa kulla ghaibatin minka bikhairin.
Artinya: "Ya Allah, karuniakanlah kepada kami haji yang mabrur, Sa’i yang diterima, dosa yang diampuni, amal saleh yang diterima, dan usaha yang tidak mengalami kerugian. Wahai Tuhan Yang Maha Mengetahui segala yang terkandung dalam sanubari, keluarkanlah aku dari kegelapan menuju cahaya yang terang benderang.
Ya Allah, aku memohon kepada-Mu segala urusan yang mendatangkan kasih sayang-Mu dan keteguhan ampunan-Mu, selamat dari segala dosa dan beri keberuntungan dengan memperoleh surga dan terhindar dari siksa api neraka.
Ya Tuhanku, puaskanlah aku dengan anugerah yang telah Engkau berikan dan berkatilah untukku semua yang Engkau anugerahkan kepadaku, dan gantilah segala yang terlepas dari pandanganku dengan kebaikan yang berasal dari sisi-Mu."
6. Doa Tawaf Putaran ke-5
أللَّهُمَّ أَظِلَّنِي تَحْتَ ظِلِّ عَرْشِكَ يَوْمَ لاَ ظِلَّ إِلَّا ظِلَّكَ وَلَا بَقِيَ إِلَّا وَجْهَكَ وَأَسْفِنِي مِنْ حَوْضِ نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْكَ وسَلَّم شُرْبَةً هَنِيئَةً مَرِيئَةً لَا أَظَؤُ بَعْدَهَا أَبَدًا. أللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرٍ مَا سَأَلَكَ مِنهُ نَبِيُّكَ مُحَمَّدٌ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَعُوُذُبِكَ مِنْ شَرِّ مَا عَاذَكَ مِنْهُ نَبِيُّكَ مُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الجَنَّةَ وَنَعِيمَهَا وَمَا يُقَرِّبُنِي إِلَيْهَا مِنْ قَوْلٍ أَوْ فِعْلٍ أَوْ عَمَلٍ وَأَعُوذُبِكَ مِنَ النَّارِ وَمَا يُقَرِّبُنِي إِلَيْهَا مِنْ قَوْلٍ أَْو فِعْلٍ أَوْ عَمَلٍ
Allahumma azhillanii tahta zhilli ‘arsyika yauma laa zhilla illaa zhilluka walaa baqiya illaa wajhuka wa asqini min haudhi nabiyyika muhammadin shallallaahu ‘alaihi wasallama syurbatan haniii’atan marii’atan laa azah’u ba’dahaa abadan. Allahumma innii as’aluka min khairi maa sa’alaka minhu nabiyyiuka muhammadun shallallaahu ‘alaihi wa sallama wa a’uudzubika min syarri maa ‘aadzaka minhu nabiyyuka muhammadun shallallahu ‘alaihi wa sallama. Allahumma innii as’alukal jannata wa na’iimahaa wa maa yuqarribunii ilaihaa min qaulin au fi’lin au ‘amalim wa a’udzubika minannaari wa maa yuqaarribunii ilaihaa min qaulin au fi’lin au ‘amalain.
Artinya: "Ya Allah, lindungilah aku di bawah naungan singgasana-Mu pada hari yang tidak ada naungan selain naungan-Mu, dan tidak ada yang kekal kecuali zat-Mu, dan berilah aku minuman dari telaga Nabi Muhammad SAW dengan suatu minuman yang lezat, segar dan nyaman, sesudah itu aku tidak akan haus untuk selamanya.
Ya Allah, aku mohon pada-Mu kebaikan yang dimohonkan oleh Nabi-Mu Muhammad SAW. Ya Allah, aku mohon pada-Mu surga serta nikmat dan apapun yang dapat mendekatkan aku kepadanya baik ucapan, maupun amal perbuatan dan aku berlindung pada-Mu dari neraka, serta apa pun yang mendekatkan aku kepadanya baik ucapan ataupun amal perbuatan.”
7. Doa Tawaf Putaran ke-6
اللَّهُمَّ إِنَّا لَكَ عَلَيَّ حُقُوقًا كَثِيرًا فِيمَا بَيْنِي وَبَيْنَكَ وَحُقُوقًا كثيرا فِيمَا بَيْنِي وَبَيْنَ خَلْقِكَ الَّلهُمَّ مَا كَانَ لَكَ مِنْهَا فَاغْفِرْهُ لِي وَمَا كَانَ لِخَلْقِكَ وَتَحَمَّلَهُ عَنِّي وَأَغْنِنِي بِحَلَالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَبِطَاعَتِكَ عنْ مَعْصِيَتِكَ وَبِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ يَا وَاسِعَ المَغْفِرَةِ اللََّهُمَّ إِنَّ بَيْتَكَ عَظِيمٌ وَوَجْهَكَ كَرِيْمٌ وَأَنْتَ يَا اللَّهُمََّ حَلِيمٌ كَرِيمٌ عَظِيمٌ تُحِبُّ العَفْوَ فَاعْفُ عَنَّا
Allahuma innaa laka ‘alayya huquuqan katsiratan fiima bainii wa bainaka wa huquuqan katsiran fiiimaa bainii wa baina khalqika. Allahumma maa kaana laka minhaa faghfirhu lii wa maa kaana likhalqika fatahammalhu ‘annii wa aghninii bihalaalila ‘an haraamika wa bithaa’atika ‘an ma’shiyyatika wa bidadhlika ‘amman siwaaka yaa waasi’al maghfirati. Allahumma inna baitaka ‘azhiimun wa wajhaka kariimun wa anta yaa allahumma haliimun kariimun ‘azhiimun tuhibbul ‘afwa fa’fu’annii.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya Engkau mempunyai hak kepadaku banyak sekali dalam hubunganku dengan Engkau, dan Engkau juga mempunyai hak banyak sekali dalam hubunganku dengan makhluk-Mu. Ya Allah, apa yang menjadi hak-Mu kepadaku, maka ampunilah diriku.
Dan apa saja yang menjadi hak-Mu kepada makhluk-Mu maka tanggunglah dariku, cukupkanlah aku dengan rizki-Mu yang halal, terhindar daripada yang haram, dengan taat kepada-Mu terhindar dari kemaksiatan, dan dengan anugerah-Mu terhindar pada mengharapkan dari orang lain selain dari pada-Mu, wahai Tuhan yang Maha Pengampun.
Ya Allah, sesungguhnya rumah-Mu (Baitullah) ini agung. Zat-Mu pun mulia, Engkau Maha Penyabar, Maha Pemurah, Maha Agung yang sangat suka memberi ampun, maka ampunilah aku.”
8. Doa Tawaf Putaran ke-7
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ إِيْمَاناً كَامِلًا وَيَقِينًا صَادِقًا وَرِزْقًا وَاسِعًا وَقَلْبًا خَاشِعًا ولِسَانًا ذَاكِرًا وَحَلَالًا طَيِّبًا وَتَوْبَةً نَصُوحًا وَتَوْبَةً قَبْلَ المَوْتِ وَرَاحَةً عِنْدَ المَوْتِ وَمَغْفِرَةً وَرَحْمَةً بَعْدَ الَموْتِ وَالْعَفْوَ عِنْدَ الحِساَبِ واَلفَوْزَ بِالْجَنَّةِ وَالنَّجَاةِ مِنَ النَّارِ بِرَحْمَتِكَ يَا عَزِيْزُ بِاْلصَالِحِينَ
Allhumma innii as’aluka iimaanan kaamilan wa yaqiinan shaadiqan wa rizqan waasi’an wa qalban khaasyi’an wa lisaaanan dzaakiran wa halaalan thayyiban wa taubatan nashuuhan wa taubatan qablal mauti wa maghfiratan wa rahmatan ba’dal mauti wal ‘afwa ‘indal hisaabi wal fauza bil jannati wannajaata minannaari birahmatika yaa ‘aziizu bishshaalihin.
Artinya: “Ya Allah, aku mohon pada-Mu iman yang sempurna, keyakinan yang benar, rizki yang luas, hati yang khusyu, lidah yang selalu berzikir (menyebut nama Allah), rizki yang halal dan baik, taubat yang diterima dan taubat sebelum mati, keampunan dan rahmat sesudah mati, keampunan ketika dihisab, keberuntungan memperoleh surga dan terhindar dari neraka dengan rahmat kasih sayang-Mu, wahai Tuhan Yang Maha Perkasa, Yang Maha Pengampun. Tuhanku, berilah aku tambahan ilmu pengetahuan dan gabungkanlah aku ke dalam golongan orang-orang saleh."
Doa Selesai Tawaf dan akan Melakukan Sai
Doa selesai tawaf:
اللهم يا رب البيت العتيق أعتق رقابنا ورقاب أبائنا وأمهاتنا وإخواننا وأولادنا من النار ياذا الجود والكرم والفضل والمن والعطاء والإحسان اللهم أحسن عقيبتنا في الأمور كلها وأجرنا من خزي الدنيا وعذاب الأخرة
Allahuma yaa rabbal baitil ‘atiiqi a’tiq riqaabanaa wa riqaaba aabaa’inaa wa ummahaatinaa wa ikhwaaninaa wa aulaadina minan naari yaa dzal juudi wal karami wal fadhli wal manni wal a’tha’i wal ihsaani. Allahumma ahsin ‘aqiibatanaa fil umuuri hullihaa wa ajirna min khizyiddun-yaa wa ‘adzaabil aakhirati.
Artinya: "Ya Allah, yang memelihara Ka’bah ini, bebaskanlah diri kami, bapak dan ibu kami, saudara-saudara dan anak-anak kami dari siksa neraka, wahai Tuhan Yang Maha Pemurah, Maha Dermawan, dan yang mempunyai keutamaan, kemuliaan, kelebihan, anugerah, pemberian, serta kebaikan. Ya Allah, perbaikilah akhir segenap urusan kami dan jauhkanlah kami dari kehinaan dunia serta siksa di akhirat kelak."
Setelah selesai melakukan tawaf, jamaah umrah biasanya melanjutkan rangkaian perjalan umrah mereka mulai dari Sa'i, berdoa di bukit shafa, hingga memotong rambut.