Jarang Terekspos, Potret Kolonel SBY Jadi Komandan Upacara 17 Agustus di Istana
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) merupakan presiden ke-enam Republik Indonesia. Namun perlu diketahui sebelum menjadi orang nomor satu di Indonesia SBY pernah menjadi seorang prajurit TNI.
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) merupakan presiden ke-enam Republik Indonesia. Namun perlu diketahui sebelum menjadi orang nomor satu di Indonesia SBY pernah menjadi seorang prajurit TNI.
Bahkan ketika berpangkat kolonel, SBY rupanya sempat menjadi komandan upacara memperingati hari kemerdekaan Indonesia di Istana Negara saat era Presiden Soeharto. Namun, potretnya memang jarang terekspos.
-
Kenapa SBY memberi lukisan kepada Prabowo? "Ini Pak Prabowo keyakinan saya atas pemipin kita mendatang, atas harapan saya, dan juga doa kita semua agar Pak Prabowo kokoh kuat seperti batu karang ini memajukan Indonesia, meningkatkan kesejahteraan rakyat, menegakkan hukum dan keadilan, dan tugas-tugas lain yang diemban oleh beliau nanti. Semoga berkenan," imbuh SBY.
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
-
Kapan SBY memberikan lukisan kepada Prabowo? Lukisan tersebut diberikan, saat acara buka bersama seluruh jajaran Partai Demokrat, di Kawasan Jakarta Selatan, Rabu (27/3).
-
Mengapa Try Sutrisno terpilih menjadi Wakil Presiden? MPR memilih Try menjadi Wakil Presiden RI mendampingi Soeharto, presiden terpilih saat itu.
-
Bagaimana SBY membuat lukisan itu? SBY mengungkapkan sejarah dibalik lukisan yang akan dia berikan kepada Prabowo. Di mana, lukisan tersebut dirinya buat hanya kurun waktu 10 jam saja. "Kemarin saya baru melukis selama 5 jam, dengan harapan masih ada dua hari, ternyata dipercepat. Tadi, habis subuh, habis sahur habis salat saya langsung menuju studio selama 5 jam saya tuntaskan ini 10 jam Pak Prabowo untuk bapak tercinta," kata SBY.
-
Siapa yang menemani SBY di atas panggung? SBY didampingi oleh Vincent dan Desta sebagai pembawa acara.
Penasaran seperti apa potret momen SBY ketika memimpin upacara kemerdekaan Republik Indonesia? Simak ulasan berikut ini.
Pernah Jadi Komandan Upacara 17 Agustus di Istana
Sosok SBY ternyata pernah menjadi seorang komandan upacara 17 Agustus memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka. Ia pun menceritakan hal tersebut saat gladi resik HUT RI ke-68 yang lalu, saat dirinya sudah menjadi Presiden RI.
Instagram/sbyudhoyonoachvs ©2021 Merdeka.com
"Kemudian tanggal 15 Agustus waktu itu dilaksanakan gladi bersih di halaman Istana Merdeka waktu itu," ungkap SBY di Jiexpo, Jakarta, kala itu.
Masih Berpangkat Kolonel
Dijelaskan ketika dirinya menjadi komandan upacara kemerdekaan, ia masih menjabat menjadi seorang prajurit TNI. Tepatnya saat itu, SBY masih anggota TNI dengan pangkat kolonel.
Instagram/sbyudhoyonoachvs ©2021 Merdeka.com
"Saya hadir dan menemui karena dulu tahun 1994 jadi 4 tahun sebelum reformasi saya masih berada di TNI berpangkat kolonel menjadi komandan dalam peringatan detik-detik proklamasi," imbuhnya.
Ungkap Alasan Datang ke Gladih Resik HUT RI ke-68
Selanjutnya ia mengungkap alasannya untuk menghadiri acara gladih resik upacara HUT RI ke-68. Ia mengatakan hal tersebut guna memastikan semuanya berjalan dengan baik dan lancar karena tengah menjadi tuan rumah yang pada nantinya acara tersebut akan disaksikan oleh jutaan masyarakat Indonesia dan juga tamu negara di seluruh dunia.
Instagram/sbyudhoyonoachvs ©2021 Merdeka.com
"Karena itu saya datang, kita menjadi tuan rumah harus yang baik, menyelenggarakan tuan rumah yang baik karena disaksikan jutaan seluruh masyarakat Indonesia dan tamu negara di seluruh dunia," tegas dia.
(mdk/bil)