Kolonel Edward Sitorus Kaget Ketemu dengan Anak James Bond Jadi TNI di Lampung
Sosok anak James Bond bikin Kolonel Edward Sitorus kaget bukan main.
Direktur Pembinaan dan Latihan (Dirbinlat) Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav) Kolonel Edward Sitorus dibuat kaget lantaran bertemu Babinsa anak James Bond saat berkunjung ke Bandar Lampung.
Edward Sitorus dibuat heran karena sebutan itu ternyata cukup populer di sebuah daerah karena beda dari yang lain.
- Kolonel Edward Sitorus Tertawa dengar Pengakuan Prajurit Pangkat Praka Belum Menikah 'Siap Belum Laku'
- Anggota TNI dari Beragam Suku, Kolonel Edward Sitorus Beri Nasihat yang Mendalam 'Jaga Nama Baik'
- Kolonel TNI Ungkap Cara Lolos Akmil Kalahkan Anak Jenderal, Harus Ada Jalur Langit
- Prajurit TNI AD Miliki Nama Unik, Kolonel Edward Sitorus: Nama Kau Bisa Bikin Masalah Buat Orang
Mengetahui lawan bicaranya itu berstatus anak James Bond, Edward pun bertanya-tanya mengapa sampai bisa disebut anak James Bond.
Bagaimana ulasan selengkapnya? Melansir dari akun TikTok @edwardsitorus70, Senin (14/10) simak informasi berikut ini.
Kaget Ketemu Anak James Bond
Kolonel Edward Sitorus belum lama ini singgah di Kota Bandar Lampung sempat mengunjungi tempat populer di kota.
Saat mendatangi sebuah rumah makan viral, ia tak sengaja bertemu seorang Bintara Pembina Desa (Babinsa) bernama Sersan Dua (Serda) Candrawasih.
Serda Candrawasih saat ini bertugas di Koramil 05 Tanjung Karang Pusat Kodim 0410 Kota Bandar Lampung.
Keduanya pun menyempatkan untuk berbincang-bincang termasuk asal dari Serda Candrawasih yang membuat sang kolonel kaget.
"Asli Baturaja, prang tua Bapak Ogan ibu James Bon orang Semendo," kata Serda Candrawasih.
"James Bon? Apa itu James Bon," balas Edward Sitorus.
Berbeda dengan sosok James Bond yang populer dalam film, James Bond yang dimaksud Candrawasih justru merujuk pada istilah untuk warga pedalaman.
"Jeme Semendo Besak di Kebon," jawab Candrawasih.
"Apa? Ulangi-ulangi, baru tahu ini," balas Edward.
"Siap orang Semendo Besak di Kebon," sambung Candrawasih.
Kolonel Edward pun penasaran dengan arti James Bon yang diucapkan oleh Babinsa tersebut.
"Artinya? Suku apa?" Tanya Edward.
"Orang hutan. Suku Ogan, Ogan Komering Ulu," jawab Candrawasih.
Untuk memastikan istilah tersebut, Kolonel Edward pun meminta Babinsa itu menjelaskan bahwa sebutan James Bon memang lumrah dipakai masyarakat asal Babinsa tersebut.
"Istilahnya kalau di situ James Bon? Istilahnya sudah umum kalau di situ? Kalau di bilang situ pasti tahu dari sana?" Jelas Edward.
"Siap pasti tahu orang Semendo," jawab Candrawasih.
Sosok Kolonel Edward Sitorus
Kolonel Edward Sitorus dikenal tidak hanya sebagai seorang perwira TNI AD, namun juga sebagai konten kreator yang mengangkat kehidupan prajurit TNI.
Sosok yang akrab disapa 'Edo' itu merupakan alumni Akademi Militer (Akmil) tahun 1990 dan saat ini menjabat sebagai Direktur Pembinaan dan Latihan (Dirbinlat) di Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav).
Karier menterengnya digunakan oleh sang kolonel untuk berbagi informasi sekaligus inspirasi bagi masyarakat luas lewat sosial media pribadinya.
Menurut berbagai sumber, Kolonel Edward berpengalaman bertugas di wilayah konflik terutama Papua. Tak heran jika beberapa unggahannya memiliki tema seputar masyarakat Papua.
Ia memulai aktif sebagai YouTuber sejak 2017 dengan memberikan informasi terkait kegiatan TNI.
Selain YouTube, ia juga merambah ke sosial media Instagtam hingga TikTok. Unggahannya pun tak jauh seputar dunia TNI.