Razia PPKM Darurat, Petugas Amankan Gadis Bawa Miras dan Open BO
Saat tengah menertibkan masyarakat di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, petugas justru menemukan dua orang remaja hendak berbuat asusila.
PPKMdarurat masih terus dikawal ketat oleh petugas gabungan TNI dan Polri. Saat tengah menertibkan masyarakat di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, petugas justru menemukan dua orang remaja hendak berbuat asusila.
Setelah diinterogasi petugas, seorang gadis remaja kedapatan hendak open BO. Tak hanya itu, ditemukan pula barang bukti berupa satu botol minuman keras.
-
Apa itu PPPK? PPPK adalah singkatan dari Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja. Dengan kata lain, seorang warga negara Indonesia yang memenuhi syarat bisa diangkat menjadi pegawai pemerintah berdasarkan perjanjian kerja dalam jangka waktu tertentu.
-
Kapan PPK Pemilu dibentuk? Menurut peraturan tersebut, PPK dibentuk paling lambat 60 hari sebelum hari pemungutan suara.
-
Dimana PKM dibentuk? PKM merupakan program yang secara khusus dibentuk oleh Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (KEMENRISTEK DIKTI) Republik Indonesia.
-
Apa tujuan utama dari PKM? Secara umum, PKM bertujuan untuk mempersiapkan sumber daya mahasiswa yang berorientasi ke masa depan dan ditempa dengan transformasi Pendidikan Tinggi sehingga menjadi lulusan yang unggul, kompetitif, adaptif, fleksibel, produktif, berdaya saing dengan karakter Pancasila, serta memandu mahasiswa menjadi pribadi yang tahu dan taat aturan; kreatif dan inovatif; serta objektif dan kooperatif dalam membangun keragaman intelektual.
-
Apa yang diputuskan DKPP terkait Ketua KPU Hasyim Asy'ari dan jajarannya? Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran menanggapi soal putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang menyatakan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari dan jajaran melanggar kode etik terkait penerimaan pendaftaran Gibran Rakabuming sebagai cawapres.
Seperti apa momen saat petugas berhasil mengamankan remaja tersebut? Berikut ulasannya, dilansir dari kanal YouTube Rana Films, Rabu (14/7/2021).
Temukan Gadis Open BO
Saat tengah berjaga dan menekan arus mobilitas masyarakat di atas jam malam, petugas memberhentikan satu unit sepeda motor yang dikendarai dua orang remaja tanpa mengenakan helm. Salah satunya merupakan seorang gadis berusia 16 tahun yang mengaku sedang open BO.
"Lu BO?" tanya petugas.
"Hah? Jarang," katanya.
"Tapi BO?" tegasnya.
"Iya," singkatnya.
YouTube Rana Films ©2021 Merdeka.com
Orangtua Tak Tahu
Kelakuan gadis remaja yang tengah bersama seorang pemuda itu pun tak pernah diketahui oleh orangtua. Terlebih, kebiasaannya yang hendak berbuat asusila melalui open BO sama sekali tak diketahui pihak keluarga.
"Orangtua lu gak tahu?" tanya petugas.
"Gak," katanya.
"Kalau orangtua lu tahu, gimana tuh," terang petugas.
Beralasan Minum Kopi
Meski telah mengaku hendak berbuat asusila, namun gadis itu pun nampak kebingungan dan melontarkan jawaban yang tak sejalan. Ia mengaku keluar rumah hendak bersantai minum kopi bersama teman.
"Ini kamu tadi keluar rumah tujuannya apa?" tanya petugas.
"Tadi saya mau ngopi, pak," balasnya.
"Gak, apa mau BO itu?" tanya petugas.
"Gak," tegasnya sembari menunduk.
Bawa Minuman Keras
Betapa terkejutnya petugas saat mendapati satu botol minuman keras yang juga dibawa oleh kedua pemuda itu. Tak lama kemudian, petugas lantas menghubungi pihak keluarga untuk membawa pulang sang gadis.
YouTube Rana Films ©2021 Merdeka.com
"Kita maksudnya begini pak, biar nanti dia dijemput sama keluarganya, biar dia nanti gak kemana-mana. Karena dia kan anak perempuan, bawa ciu (miras) lagi. Maksud kami, bapak datang ke sini terus jemput ini anak terus bawa pulang," kata petugas melalui sambungan telepon.
Tangan Gemetar
Gelagat aneh pun juga nampak dan terlihat oleh petugas secara terang-terangan. Jemari sang gadis itu nampak terus bergetar tanpa henti.
"Coba tangannya," kata petugas.
Benar saja, gadis yang terjaring operasi petugas tersebut juga kedapatan telah mengonsumsi obat di luar pengawasan medis. Ia mengaku.
YouTube Rana Films ©2021 Merdeka.com
"Ngobat ya," tanya petugas.
"Iya pak," jawabnya.
Tak berselang lama, sejumlah remaja yang berpotensi menimbulkan keresahan masyarakat itu segera diamankan ke Mapolrestro Jakarta Selatan guna pemeriksaan lebih lanjut.
(mdk/mta)