Tetap di Rumah Tapi Tertular Covid-19, Ini Penyebabnya
Tahukah Anda jika risiko penularan virus Corona COVID-19 tetap ada meskipun tetap berada di rumah?
Tahukah Anda jika risiko penularan virus Corona COVID-19 tetap ada meskipun tetap berada di rumah? Untuk mencegah penularan virus, organisasi kesehatan dunia WHO menganjurkan masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan termasuk menjaga jarak dan mengurangi mobilitas di luar rumah.
Hal itulah yang membuat banyak orang memilih untuk tetap tinggal sementara waktu di rumah. Namun, rupanya risiko tertular virus COVID-19 tetaplah ada. Maka dari itu, Anda harus tahu beberapa alasan yang dapat membuat seseorang dapat terserang COVID-19 meski sudah menghindari kontak dengan orang lain.
-
Kapan Malaysia merdeka? Negara monarki konstitusional ini baru memperoleh kemerdekaannya pada 31 Agustus 1957.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan Singapura merdeka? Singapore Independence Day was on the 9th of August 1965.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Indonesia merdeka? Hari ini, tepat 78 tahun yang lalu, Indonesia menyatakan diri sebagai sebuah negara merdeka.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Melansir dari laman kawalcovid19.id, ada beberapa penyebab seseorang bisa tertular virus meski berada di dalam rumah, diantaranya:
Menerima Tamu
Seseorang yang terus berdiam di rumah dapat terjangkit virus corona disebabkan oleh kontak dengan orang lain yang sebelumnya ke luar rumah atau orang lain yang masuk ke rumah.
Untuk itu, usahakan untuk meminimalisir kegiatan di luar rumah. Apabila salah satu anggota keluarga terpaksa melakukan kegiatan yang mengharuskan keluar rumah, maka pastikan untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dengan baik. Selain itu, saat kembali ke rumah pastikan untuk segera mandi dan mencuci tangan dengan air sabun.
Jika rumah Anda kedatangan tamu atau saudara yang berkunjung, lakukan beberapa tindakan preventif, seperti:
1. Usahakan terima tamu di luar ruangan dengan tetap menjaga jarak
2. Baik tamu ataupun tuan rumah wajib menggunakan masker double
3. Jika masuk ke dalam rumah pastikan ventilasi udara terbuka
4. Batasi durasi kunjungan
Jarang Cuci Tangan
Beberapa orang yang terus berdiam di rumah juga tetap memiliki risiko untuk tertular virus corona karena jarang mencuci tangan. Untuk itu, usahakan selalu mencuci tangan meski hanya berada di rumah.
Pergi Belanja
Berbelanja kebutuhan pokok merupakan kegiatan yang wajib dilakukan meski di tengah pandemi. Namun, hal tersebut juga bisa menjadi salah satu penyebab seseorang terjangkit virus. Untuk itu, meski hanya berbelanja di area komplek rumah usahakan untuk selalu melakukan tindakan preventif seperti:
1. Gunakan masker double
2. Usahakan belanja di tempat yang tidak terlalu ramai untuk menghindari keramaian
3. Siapkan daftar belanja dari rumah agar waktu belanja lebih cepat dan efisien
Barang Kiriman
Virus Covid-19 juga bisa berpindah lewat barang kiriman yang diantar oleh jasa ekspedisi. Sebab, virus tersebut dapat bertahan di permukaan benda selama hitungan jam. Maka dari itu, pastikan untuk menyemprot paket yang baru datang dengan cairan disinfektan. Kemudian, jangan lupa untuk langsung mencuci tangan dengan sabun.
Itulah beberapa alasan mengapa seseorang yang terus berada di rumah dapat terserang virus corona. Setelah mengetahui semua alasan yang dapat menjadi penyebab seseorang terjangkit penyakit ini, ada baiknya Anda menghindari segala risiko tersebut. Dengan begitu, Anda tetap dapat menjaga kesehatan diri sendiri dan keluarga.
(mdk/khu)