Wasit Liga 2 Nyambi jadi Tukang Kembang Tahu, Curhat Pilu saat Didatangi Erick Thohir
Sebuah video memperlihatkan Erick Thohir bertemu dengan wasit Liga 2 yang nyambi sebagai seorang pedagang kembang tahu keliling.
Ketua PSSI baru, sekaligus Menteri BUMN, Erick Thohir menjumpai fakta di lapangan yang membuat hatinya terketuk.
Dia bertemu dengan Rohani, seorang wasit Liga 2 yang ternyata harus menghidupi keluarganya dengan menjadi pedagang kembang tahu keliling.
-
Kapan PSSI dibentuk? PSSI sudah hadir sejak zaman penjajahan Belanda dan dibentuk di Yogyakarta pada tahun 1930.
-
Mengapa PSSI dibentuk? Organisasi olahraga yang berdiri di zaman kolonial Belanda yaitu Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia atau disingkat PSSI sudah terbentuk sejak tahun 1930. PSSI sendiri sebagai bentuk upaya politik untuk menentang segala macam penjajahan.
-
Apa yang sedang dilakukan PSSI saat ini? PSSI telah melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) secara besar-besaran.
-
Dimana PSSI dibentuk? PSSI sudah hadir sejak zaman penjajahan Belanda dan dibentuk di Yogyakarta pada tahun 1930.
-
Mengapa PSSI didirikan? Lahirnya PSSI sendiri tidak lepas dari upaya untuk menentang penjajahan.
-
Siapa yang terkena dampak dari perubahan di PSSI? Diketahui, jumlah karyawan yang diberhentikan mencapai 43 orang, termasuk dari divisi media.
Erick pun datang ke rumahnya dan memberikan bantuan. Bagaimana kisahnya? Simak ulasannya sebagai berikut.
Wasit Liga 2 Jualan Kembang Tahu
©2023 Merdeka.com
Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @erickthohir memperlihatkan seorang wasit Liga 2 yang harus berjualan kembang tahu keliling untuk mencukupi kebutuhannya sehari-hari.
Erick yang baru saja menjadi ketua PSSI itu pun datang ke rumah Rohani dan berbincang banyak hal perihal usaha yang dilakukan oleh sang wasit.
“Assalamu’alaikum, gimana, sehat? Ini sehari-hari jualan ini?” tanya Erick.
Ungkap Cinta pada Sepak Bola
©2023 Merdeka.com
Rohani bercerita banyak kepada Erick tentang alasannya tetap menjadi seorang wasit di Liga 2 meskipun gaji yang didapatkan tidak cukup untuk menutupi kebutuhan sehari-hari.
Dia tetap menjadi wasit, selain karena ingin mengubah nasib melalui profesi itu, dia juga mengaku memiliki rasa cinta yang berlebih terhadap sepak bola Indonesia. Di ingin Timnas mendapatkan prestasi.
“Karena cinta sepak bola, pak. Cinta sepak bola dan pengen lihat Timnas berprestasi, pak,” ujar Rohani.
Istri Sempat Nangis
©2023 Merdeka.com
Sang wasit curhat kepada Ketua PSSI bahwa ketika dirinya memimpin pertandingan derby Sumatera, sang istri sempat menangis karena khawatir.
Rohani mengatakan bahwa ketika itu, tensi pertandingan memanas sehingga ketika meniup peluit, dia selalu diprotes dan bahkan dikerumuni oleh pemain.
“Saya pernah istri saya sampai nangis, pak, karena waktu itu lihat pertandingan saya, pak, waktu Liga 2 derby Sumatera. Itu tensinya tinggi karena kedua tim pingin juara grup, sampai semua pemain kalau ada kejadian, setiap saya tiup pasti protes. Dan menit ke berapa itu saya sampai dikerubunin. Alhamdulillah tidak terjadi apa-apa,” Ujar Rohani.
“Cuma setelah pertandingan, saya nelpon saya istri, istri saya nangis, pak,” lanjutnya.
Erick Thohir beri Modal Rp5 juta
©2023 Merdeka.com
Erick mendukung penuh apa yang dilakukan oleh sang wasit dengan berjualan tahu keliling untuk mencukupi kebutuhannya.
Oleh karena itu, Erick memberikan modal Rp5 juta kepada sang wasit agar bisa lebih semangat dalam berjualan. Namun syaratnya Rohani harus memberikan merek kepada kembang tahu miliknya.
“Saya ingin bantu dagangannya kalau boleh. Saya kasih modal Rp5 juta untuk dagang, tapi dagangannya mesti pakai merek,” ucap Erick.