AirAsia berencana buka rute Kuala Lumpur-Banyuwangi
Banyuwangi dinilai memiliki daya tarik potensi wisata alam dan kebudayaan yang dianggap cukup potensial. Yang menjadi daya tarik lain bagi AirAsia untuk mengembangkan Banyuwangi adalah rencana pengembangan bandara dengan konsep Low Cost Carrier (LCC). Ini sejalan dengan konsep AirAsia yang juga sebagai maskapai LCC.
AirAsia tertarik membuka rute baru ke Bandara Blimbingsari, Banyuwangi. Sebab, Banyuwangi memiliki daya tarik potensi wisata alam dan kebudayaan yang dianggap cukup potensial.
CEO AirAsia Indonesia, Dendy Kurniawan, menjelaskan saat ini perusahaannya tengah melakukan kajian. Rencananya, yang akan dikoneksikan AirAsia dengan Banyuwangi adalah Kuala Lumpur, Malaysia.
-
Kenapa Hari Air Sedunia penting? Peringatan ini menyoroti tantangan-tantangan besar yang dihadapi dunia dalam hal krisis air, termasuk polusi air, perubahan iklim, dan ketidaksetaraan akses terhadap air bersih.
-
Kenapa Air Terjun Banyumala layak dikunjungi? Air yang masih jernih dan alami disertai udara segar dan alam hijau yang memesona membuat air terjun ini layak dikunjungi saat liburan.
-
Bagaimana cara Banyuwangi memanfaatkan insentif tersebut? “Sesuai arahan Bapak Wakil Presiden, kami pergunakan insentif ini secara optimal untuk memperkuat program dan strategi penghapusan kemiskinan di daerah. Kami juga akan intensifkan sinergi dan kolaborasi antara pemkab dan dunia usaha. Dana ini juga akan kami optimalkan untuk kegiatan yang manfaatnya langsung diterima oleh masyarakat,” kata Ipuk.
-
Di mana Bandara Banyuwangi berlokasi? Bandara Banyuwangi menjadi bandara pertama di Indonesia yang berkonsep ramah lingkungan.
-
Apa yang terjadi pada penerbangan Batik Air rute Makassar ke Jakarta yang membuat penumpang panik? Dalam video tersebut terlihat pesawat dalam kondisi gelap dan disebutkan sistem air conditioner (AC) juga mati.
-
Kapan atraksi dirgantara TNI AU di Banyuwangi akan diadakan? Rangkaian kegiatan digelar pada 15-17 September 2023.
"Kalau Banyuwangi kita memang sudah survei, hanya saja untuk saat ini sepertinya runwaynya belum cukup untuk melayani A320, jadi kita nunggu pengembangan yang sedang dilakukan Angkasa Pura II," kata Dendy di Kantornya, Cengkareng, Selasa (24/7).
Dari informasi yang didapatkan dari Angkasa Pura II, perpanjangan runway di Bandara Banyuwangi akan selesai pada Oktober. Pengembangan dilakukan dalam mendukung perhelatan IMF/World Bank Meeting.
Yang menjadi daya tarik lain bagi AirAsia untuk mengembangkan Banyuwangi adalah rencana pengembangan bandara dengan konsep Low Cost Carrier (LCC). Hal ini sejalan dengan konsep AirAsia yang juga sebagai maskapai LCC. "Kalau dari pariwisata, terus terang bagus sekali," tegasnya.
Seperti diketahui, tidak hanya Banyuwangi, AirAsia dalam waktu dekat akan membuka rute internasional baru ke Indonesia, yaitu Silangit-Kuala Lumpur.
"Kalau untuk ke Silangit tunggu sebentar lagi, nanti yang akan operasikan AirAsia Malaysia. Karena memang rotasi pesawatnya dari sana yang pas, itu tetep satu group kita," pungkasnya.
Reporter: Ilyas Istianur Praditya
Sumber: Liputan6
Baca juga:
AirAsia pesan lagi 34 Airbus A330neo berbadan lebar
Pesan 100 pesawat, AirAsia X jadi pemilik pertama A330-900neo di Asia
AirAsia tawarkan 4 opsi untuk penumpang Jakarta-Tokyo
Terminal 3 Bandara Soetta kembali kondusif usai penumpang AirAsia mengamuk
Polisi India geledah kantor AirAsia di New Delhi, usut dugaan suap bos Tony Fernandes
Bos AirAsia belum tertarik buka penerbangan dari dan ke Bandara Kertajati
2018, Air Asia akan tambah tiga armada baru jenis Airburs A320