Android makin populer, Global Teleshop hadirkan AndroidLand
Toko ini 100 persen menjual produk-produk Android.
Anak usaha PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO), PT Global Teleshop Tbk (GLOB) menghadirkan gerai atau toko khusus bagi pecinta telepon pintar android. AndroidLand menjual 100 persen perangkat Android. Konsep ini diadopsi dari Australia.
"Toko kami seperti konsep dari Melbourne karena konsep sana menarik namun harus berbeda tapi tidak melenceng dari Android itu sendiri," ujar Presiden Direktur GLOB, Evy Soenarjo saat konferensi pers "Grand Opening AndroidLand" di Mall Serpong, Tangerang, Rabu (3/7).
-
Apa yang lebih disukai pengguna Android dari iPhone? Selain harga yang lebih murah, banyak pengguna Android yang membeli iPhone untuk mendapat fitur-fitur eksklusif ponsel tersebut, seperti iMessage, FaceTime, AirPods, hingga bahkan kemampuan videografi ponsel iPhone yang baik.
-
Apa yang sering dibandingkan dari pengguna Android dan iPhone? Di tengah banyaknya pilihan, pengguna Android dan iPhone sering kali menjadi dua kelompok utama yang sering dibandingkan.
-
Apa yang dilakukan Telkomsel dan Google dalam kerja sama ini? Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih. Telkomsel mengumumkan kemitraan strategis dengan Google untuk menghadirkan layanan Rich Communication Services (RCS) dengan Rich Business Messaging (RBM).
-
Kenapa Google meluncurkan pembaruan keamanan untuk Android? Google baru saja meluncurkan pembaruan keamanan pada bulan September, disertai peringatan bahwa sistem Android menghadapi ancaman.
-
Siapa yang banyak menggunakan Android di Indonesia? Lembaga Riset Digital Marketing (Emarketer), menyebutkan bahwa pengguna smartphone di Indonesia pada 2018 mencapai 100 juta orang. Sehingga Indonesia menjadi negara pengguna aktif smartphone terbesar keempat di dunia.
-
Bagaimana Android 15 meningkatkan kemampuan menemukan ponsel yang hilang? Find My Phone Network: Meningkatkan kemampuan untuk menemukan perangkat yang hilang menggunakan jaringan ponsel Android yang dapat saling melakukan ping melalui Bluetooth untuk membantu pemulihan perangkat.
Menurutnya, pembukaan toko AndroidLand ini menelan investasi sekitar Rp 5 miliar dengan luas area kurang lebih 100 meter persegi. AndroidLand pertama dibuka di kawasan Serpong.
Distributor produk telepon seluler ini mempunyai misi tersendiri membuka cabang pertamanya di daerah Serpong. Salah satunya karena kawasan ini mempunyai traffic customer yang menjanjikan.
"Grup Serpong ini mampu mengoperasikan mal yang dapat berkembang luar biasa karena juga mempunyai lokasi perumahan yang tidak jauh di pusat Jakarta," jelas dia.
Dia menyebutkan, populasi pengguna Android saat ini sangat besar yang tersebar di Indonesia. Dari catatan perseroan, tahun ini pengguna Android mencapai 31 persen dari pengguna telepon seluler. Padahal tahun lalu hanya 16 persen.
"Populasi dulu belum sebanyak sekarang dan ditambah dengan penjualan ritel hingga ini sudah lebih dari double sekitar 50 persen," ungkapnya.
Dengan fenomena tersebut, dia berharap toko ritel ini akan menjawab permintaan konsumen perseroan di tengah makin populernya pengguna Android di Indonesia.
Sebagai informasi, toko AndroidLand terletak di Summarecon Mal Serpong 2 lantai dasar unit 229. Produk yang disediakan mulai dari HTC, Huawei, Lenovo, LG, Sony, Samsung dan Smartfren.
(mdk/noe)