Bagaimana membuat Instagram menjadi peluang bisnis?
Hanya dengan memotret dan mengirimkannya melalui Instagram, Anda bisa menghasilkan pundi-pundi uang.
Siapa yang tidak kenal dengan Instagram? Aplikasi modifikasi foto yang kini populer di kalangan remaja di dunia. Namun, bagaimana agar instagram ini berbuah hasil dengan menjadikannya proyek bisnis?
Dalam tulisan Samuel Burke, wartawan CNN, terdapat satu perusahaan di Los Angeles, Amerika Serikat yang bernama Instacanvas yang berhasil mendulang USD 1,7 juta (Rp 16 miliar) hanya dari Instagram
-
Apa Instagram itu? Instagram merupakan aplikasi media sosial berbagi foto dan video yang diluncurkan pada tahun 2010 oleh Kevin Systrom.
-
Kapan Instagram mengungguli TikTok? Instagram telah mengambil alih TikTok sebagai aplikasi dengan unduhan terbanyak di 2023, mengungguli popularitas aplikasi video dari Tiongkok tersebut.
-
Siapa pendiri Instagram? Instagram merupakan aplikasi media sosial berbagi foto dan video yang diluncurkan pada tahun 2010 oleh Kevin Systrom.
-
Kapan Instagram resmi diluncurkan? Aplikasi Instagram diluncurkan pada 6 Oktober 2010, dan memperoleh 25.000 pengguna dalam satu hari.
-
Siapa yang terlihat mirip dalam foto yang diunggah ke Instagram? Dalam komentar foto yang diunggah ke Instagram, tidak sedikit yang menilai wajah keduanya mirip. "Katanyaa kalo mirip itu jodohh lohh😍""mirip bgt sih kalian❤️""Lha kok malah noah mukanya mirip mas tiko yah. Apalg klo pas 22nya senyum 😍""Miriiip bgt 😍 Jodoh pasti bertemu 👏 Bahagia slalu ya Lovebirds 🤲"
-
Siapa yang mengumumkan perceraian mereka di Instagram? Baru-baru ini, Selvi Kitty dan Rangga Ilham mengumumkan keputusan perceraian mereka melalui postingan terbaru di Instagram.
Bagaimana bisa? Dalam website Instacanvas, Anda bisa mengupload gambar hasil Instagram dan dicetak dalam bentuk kanvas atau dalam bentuk kaca akrilik. Ongkos percetakannya dibanderol pada kisaran USD 39 (Rp 339.622) hingga USD 79 (Rp 745.283) per foto.
Namun, tak hanya itu saja, di website tersebut Anda juga bisa menjual foto anda kepada pengguna lain.
Lalu, bagaimana dengan kualitas gambar? Padahal foto hasil Instagram terhitung kecil dan kualitas cetaknya juga beragam. Canvas Pop adalah jawabannya. Di website Canvas Pop, anda bisa membesarkan ukuran gambar ada dengan teknologi yang ada di situs tersebut.
Secara teknis, teknologi mereka menggunakan alogaritma yang menghaluskan tepian pixel seperti kanvas yang mengaburkan ketidaksempurnaan yang terlihat saat membesarkan gambar.
Tak hanya itu, ada lagi perusahaan asal Swedia, Foap, yang mempunyai model usaha yang menyediakan jasa bank gambar yang diambil dari Instagram profesional. Foap akan menjual gambar tersebut sekitar USD 10 (Rp 95.000) per gambar dan memberikan setengahnya kepada sang fotografer.
Foap menerima gambar yang hanya dimodifikasi dari sisi pencahayaan dan kontras. Namun tidak menerima foto yang sudah dimodifikasi secara penuh seperti menambahkan efek vintage dalam foto.
Bagaimana? Anda tertarik untuk menambah uang saku hanya dari Instagram?
(mdk/rin)