Mark Zuckerberg Lega Jumlah Pengguna Instagram Lebih Banyak dari TikTok
Instagram telah mengambil alih TikTok sebagai aplikasi dengan unduhan terbanyak di 2023.
Instagram telah mengambil alih TikTok sebagai aplikasi dengan unduhan terbanyak di 2023.
Mark Zuckerberg Lega Jumlah Pengguna Instagram Lebih Banyak dari TikTok
-
Apa itu TikTok? Keberadaan TikTok khususnya di Amerika Serikat kembali menghadapi ancaman serius dan berada dalam situasi yang sangat genting.
-
Apa yang membuat TikTok populer? Salah satu alasan mengapa TikTok begitu populer adalah karena penggunanya lebih suka menonton video orang lain daripada mengunggah video mereka sendiri.
-
Bagaimana TikTok menjadi populer di seluruh dunia? Meskipun berasal dari Cina, TikTok telah berhasil menjadi fenomena global, dengan popularitas yang melampaui batas-batas negara.
-
Kenapa Facebook jadi media sosial terbesar? Dengan kerja keras dan visi yang jelas, Mark Zuckerberg dan timnya berhasil mengembangkan Facebook menjadi salah satu jejaring sosial terbesar di dunia, mengubah cara orang berinteraksi dan berkomunikasi secara online.
-
Kenapa Instagram lebih disukai Gen Z? Studinya itu menunjukkan perbedaan dalam penggunaan media sosial, minat konten, dan preferensi produk antara Gen Z, Millennial, dan Gen X.
-
Apa yang diterima Mark Zuckerberg selain gaji? Meskipun Zuckerberg merupakan orang dengan gaji paling kecil di Meta, pada 2023, ia menerima USD 24,4 juta atau sekitar Rp396 miliar dalam 'kompensasi lain.'
Instagram telah mengambil alih TikTok sebagai aplikasi dengan unduhan terbanyak di 2023, mengungguli popularitas aplikasi video dari Tiongkok tersebut.
Hal ini terjadi pada saat TikTok sedang dalam pengawasan ketat dari regulator AS dengan beberapa anggota parlemen menyatakan keprihatinan akan ancaman keamanan yang ditimbulkannya.
Mengutip New York Post, Kamis (14/3), data dari Sensor Tower menunjukkan bahwa jumlah unduhan aplikasi Instagram meningkat 20% dari tahun sebelumnya, mencapai angka 768 juta, menjadikannya aplikasi yang paling banyak diunduh di seluruh dunia. Di sisi lain, unduhan TikTok hanya naik 4% menjadi 733 juta pada periode yang sama.
“Instagram telah mengungguli TikTok dalam hal adopsi selama beberapa tahun terakhir, didorong oleh popularitas fitur reelnya bersama dengan fitur dan fungsi media sosial yang sudah ada sebelumnya,” ujar Abraham Yousef, manajer wawasan senior di Sensor Tower.
Sejak diluncurkan oleh raksasa teknologi Tiongkok, ByteDance di 2016, TikTok telah menjadi sangat populer, terutama setelah menggabungkan dengan Musical.ly di 2018.
Namun, pada tahun-tahun terakhir, Instagram berhasil mengikuti jejak TikTok dengan meluncurkan fitur reelsnya sendiri.
Popularitas TikTok mencapai puncaknya saat pandemi Covid-19 melanda di 2020. Namun, di 2023 TikTok mulai kehilangan jumlah pengguna aktif bulanan, sementara Instagram menyambut 13 juta pengguna aktif baru dalam tiga bulan terakhir di tahun tersebut.
Meskipun jumlah pengguna TikTok lebih sedikit dibandingkan Instagram, pengguna TikTok cenderung lebih aktif di platform tersebut.
Mereka menghabiskan rata-rata 95 menit per hari di TikTok, dibandingkan dengan 62 menit di Instagram.
Hal tersebut disebabkan oleh kemampuan unik TikTok dalam menyajikan konten yang sesuai dengan preferensi pengguna sehingga mendorong interaksi lebih tinggi.
Namun, TikTok juga menghadapi tekanan dari pemerintah AS terkait masalah keamanan data pengguna. Beberapa anggota parlemen mendesak untuk melarang TikTok di AS, menyatakan keprihatinan tentang potensi mata-mataan data pengguna oleh pemerintah Tiongkok.
TikTok menanggapi desakan tersebut dengan mengecamnya sebagai larangan langsung yang akan mengancam hak-hak konstitusional warga AS.
Namun, kekhawatiran atas keamanan data terus menjadi sorotan dan RUU yang memaksa ByteDance untuk menjual TikTok telah disetujui oleh komite DPR dengan suara bulat.