Bank BRI Minta Tambah Kuota Penyaluran KPR Subsidi
Direktur Konsumer BRI, Handayani mengatakan, pihaknya pada tahun ini telah rampung menyalurkan 3.000 unit rumah melalui skema FLPP. Dengan begitu, BRI mengajukan untuk menambah kuota sebanyak 394 unit rumah lagi.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau Bank BRI terus mendukung program penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Subsidi yang digulirkan oleh pemerintah melalui skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Direktur Konsumer BRI, Handayani mengatakan, pihaknya pada tahun ini telah rampung menyalurkan 3.000 unit rumah melalui skema FLPP. Dengan begitu, BRI mengajukan untuk menambah kuota sebanyak 394 unit rumah lagi.
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Di mana Perpustakaan Bank Indonesia di Surabaya berada? Perpustakaan ini terletak di tengah kota, tepatnya di Jalan Taman Mayangkara, Kelurahan Darmo, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya.
-
Apa yang diklaim sebagai informasi palsu yang beredar tentang Bank Syariah Indonesia? Beredar sebuah surat berisi pengumuman diklaim berasal Bank Syariah Indonesia (BSI) yang mengubah tarif transfer antarbank dari menjadi Rp150.000 per bulan.
-
Bagaimana Bank Indonesia memperkuat ketahanan eksternal dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan? "Bank Indonesia juga terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal sehingga dapat menjaga stabilitas perekonomian dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," tegas dia.
-
Apa penghargaan yang diraih Bank Jatim? Kali ini, bankjatim berhasil mendapat penghargaan gold rank dalam The Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2023.
"Target rumah subsidi tahun 2019 ini kita mendapatkan kuota 3.000 kuota rumah, dan sekarang sudah habis. Tadi siang dapat baru juga lagi PKO (Perjanjian Kerjasama Operasional) baru dikasih tambahan, karena memang permintaan banyak di pipeline kita, jadi dapat tambahan kuota 394 lagi," tuturnya di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (19/8).
Hasil evaluasi Kementerian PUPR pada triwulan II-2019 mencatat, dana FLPP yang telah disalurkan kepada masyarakat sebanyak 46.174 unit, atau sekitar 67 persen dari target total 68.858 unit.
Dari jumlah itu, terdapat 18 bank pelaksana yang sukses menyalurkan dana likuiditas pembiayaan perumahan di atas 50 persen pada triwulan II tahun ini, yang terdiri dari 5 Bank Umum Nasional serta 13 Bank Pembangunan Daerah.
Sebanyak 5 Bank Umum Nasional itu antara lain BNI, BTN, BTN Syariah, BRI, dan Bank Mandiri. Sedangkan 13 BPD yakni Bank Jabar Banten, Bank Sulselbar, Bank Kalbar, Bank Kalsel, Bank Kalsel Syariah, Bank Jatim Syariah, Bank Jatim, Bank Sumselbabel Syariah, Bank Aceh, Bank Jambi, Bank Nagari, Bank Sumselbabel, dan Bank Jambi Syariah.
Handayani menyampaikan, BRI ke depannya bakal mengoptimalkan dua anak perusahaan, BRI Syariah dan BRI Agro dalam melancarkan penyaluran FLPP. Dia juga berharap pihaknya dapat terus mendukung dan berperan dalam program pemerintah tersebut.
"Tahun depan masih banyak gap yang harus ditutup. Gap nasional ada 5 juta unit, BRI ingin berperan banyak untuk mendapatkan kuota KPR subsidi ini," pungkas Handayani.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Harga Rumah Mahal Buat Milenial Sulit Kaya?
Pemerintah Tingkatkan Kualitas Hunian MBR di Jambi dan Papua
Melihat Rumah Adat Tertua di Kalimantan Barat
Kementerian PUPR Bantah Bantuan Rumah Subsidi Sudah Habis
Hingga Agustus 2019, Kementerian PUPR Sudah Bangun 730.000 Rumah