Bank Mandiri akan turunkan suku bunga kredit hingga 50 bps
"Mudah-mudahan, pada semester kedua tahun ini, suku bunga kredit Bank Mandiri akan berada di single digit," ucap Rohan.
Sekretaris perusahaan Bank Mandiri Rohan Hafas mengatakan perseroan akan menurunkan suku bunga kredit sebesar 25 hingga 50 basis poin yang disesuaikan dengan sektor bisnis. Langkah ini diambil seiring dengan turunnya suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate).
Berdasarkan data dari Bank Mandiri, suku bunga dasar kredit korporasi 10,5 persen, kredit retail sebesar 12,25 persen, kredit mikro sebesar 19,25 persen, consumer (KPR) sebesar 11 persen dan non KPR sebesar 12,50 persen.
"Penurunan suku bunga kredit 25 hingga 50 basis poin akan memperhatikan sektor-sektor yang paling ideal untuk diturunkan segera. Mudah-mudahan, pada semester kedua tahun ini, suku bunga kredit Bank Mandiri akan berada di single digit secara merata di semua segmen,” ujar Rohan dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (27/3).
Dia menambahkan, penerapan suku bunga rendah single digit juga bertujuan untuk meningkatkan penyaluran Kredit usaha rakyat (KUR) dari Rp 3,5 triliun pada 2015 menjadi Rp 13 triliun pada 2016.
"Pada akhir tahun lalu, Bank Mandiri mencatatkan penyaluran kredit hingga Rp 595,5 triliun, tumbuh 12,4 persen dari posisi 2014 senilai Rp 530 triliun. Perseroan terus memacu pembiayaan ke sektor produktif, di mana pada akhir 2015, kredit ke sektor produktif tumbuh 13 persen mencapai Rp 463,8 triliun," imbuh Rohan.
Selain itu, kredit investasi tumbuh 14,2 persen dan kredit modal kerja tumbuh 12,3 persen. Sektor terkait infrastruktur, yaitu konstruksi mencatat akselerasi pertumbuhan sebesar 4,2 persen, diikuti oleh industri pengolahan sebesar 21,7 persen.
Dilihat dari segmentasi, kenaikan penyaluran kredit terjadi di seluruh bisnis, dengan pertumbuhan tertinggi pada segmen mikro yang mencapai 22,9 persen menjadi Rp 42,5 triliun pada Desember 2015. Jumlah nasabah kredit mikro juga meningkat sebanyak 1.108.992 nasabah. Sementara itu, kredit yang tersalurkan untuk segmen usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) mencatat pertumbuhan sebesar 3,2 persen menjadi Rp 75,8 triliun.
"Kami berharap, langkah yang kami lakukan ini juga diikuti bank-bank lain di Indonesia, sehingga upaya kita bersama untuk mampu mendorong perekonomian Indonesia dapat tumbuh lebih baik dapat terwujud," jelas Rohan.
Baca juga:
Berawal dari penggabungan 4 bank, ini sejarah Bank Mandiri
Bos baru Bank Mandiri optimis bisa tembus pasar regional
Bank Mandiri bagikan dividen Rp 6,1 T ke pemegang saham
Mantan bos LPS diangkat jadi dirut baru Bank Mandiri
Bos BTN tak pusingkan isu terpilih jadi calon dirut Bank Mandiri
Tingkatkan jaminan kredit, Bank Mandiri gandeng Perum Jamkrindo
Ini penjelasan 3 bos bank BUMN soal pinjaman ke China Rp 40 triliun
-
Mengapa BNI meningkatkan kredit ke BUMN? “BUMN akhirnya mulai menunjukkan pertumbuhan positif. Kami cukup senang dengan tren ini, karena BUMN masih menjadi motor pertumbuhan ekonomi yang cukup dominan di Indonesia," katanya.
-
Dimana BNI fokus menyalurkan kredit untuk BUMN? Fokus penyaluran kredit BUMN BNI adalah kepada BUMN yang bergerak di sektor energi seperti PLN dan Pertamina serta sektor Pangan Bulog. Selain itu, BNI aktif mendukung proyek-proyek infrastruktur dari Jasa Marga dan jasa keuangan inklusi dari Pegadaian.
-
Mengapa BNI dan Bank Lampung berkolaborasi untuk menerbitkan Kartu Kredit Indonesia? Langkah ini merupakan salah satu inovasi yang dilakukan oleh BNI dalam memperluas kerja sama bersama bank daerah, khususnya dalam rangka mempercepat proses digitalisasi transaksi perbankan sekaligus bentuk komitmen perseroan dalam menggunakan produk dalam negeri.
-
Bagaimana BNI memastikan kualitas kredit yang diberikan kepada BUMN? Hal ini berdampak baik pada penjagaan kualitas kredit BNI khususnya yang masih terus menjaga keseimbangan pada pertumbuhan kredit dan implementasi prinsip kehati-hatian.
-
Kapan BNI meluncurkan hibank? Silvano melanjutkan, perseroan meluncurkan hibank sebagai solusi untuk menggarap sektor UMKM yang lebih dinamis.
-
Kenapa Bank BRI membantu UMKM Jambu Kristal Tanwiedjie di Purworejo? Bank BRI banyak membantu masyarakat agar bisa terus bertahan dan meningkatkan perekonomian petani jambu kristal.