Bebas Karantina & Visa on Arrival Diprediksi Tarik 3,6 Juta Wisman Datang ke Bali
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno memprediksi, dengan adanya aturan penerapan visa kedatangan Visa on Arrival (VoA) untuk Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) dan bebas karantina, akan ada 3,6 juta wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Bali.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno memprediksi, dengan adanya aturan penerapan visa kedatangan Visa on Arrival (VoA) untuk Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) dan bebas karantina, akan ada 3,6 juta wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Bali.
"Kita, memprediksi 1,8-3,6 juta dari kunjungan wisatawan mancanegara. Jadi, itu kita akan pantau terus mudah-mudahan dengan perluasan VoA dan bebas karantina ini terus meningkat, seandainya nanti ada revisi akan kami sampaikan kepada seluruh pemangku kepentingan," kata Sandi di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (24/3).
-
Apa yang diharapkan dari pungutan wisatawan asing di Bali? Rektor Unud: Pungutan Wisman Harus Tingkatkan Kualitas Pariwisata Bali Babak baru pariwisata Bali akan dimulai pada 14 Februari 2024 nanti dengan penerapan pungutan bagi wisatawan asing yang masuk Bali. Terkait hal itu, Rektor Universitas Udayana Ngakan Putu Gede Suardana berharap, pungutan akan dibarengi dengan peningkatan kualitas pariwisata Bali.
-
Apa yang diresmikan oleh Kemenparekraf di Desa Wisata Jerowaru? Ekowisata Bale Mangrove adalah bukti nyata kolaboraksi yang kuat dari keberlanjutan program Kampanye Sadar Wisata (KSW) 5.0 di Desa Wisata Jerowaru,” kata dia.
-
Kapan Wisata Perahu Kalimas diresmikan? Bertepatan dengan Hari Jadi Kota Surabaya ke-729, pada Selasa (31/5/2022) malam, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meresmikan wisata “Perahu Kalimas Reborn”.
-
Kapan pungutan wisatawan asing di Bali akan dimulai? Babak baru pariwisata Bali akan dimulai pada 14 Februari 2024 nanti dengan penerapan pungutan bagi wisatawan asing yang masuk Bali.
-
Kapan Desa Wisata Nusa meraih juara? Desa Wisata Nusa telah menyabet juara di Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 kategori homestay.
-
Apa yang menarik wisatawan untuk mengunjungi Bali? Keindahan alamnya yang memesona, budayanya yang kaya, serta keramahan penduduknya menjadikan Bali sebagai tujuan wisata yang tak pernah kehilangan daya tarik.
Meski demikian, pihaknya masih menunggu kebijakan karantina di China karena masih ada penerapan karantina 14 hari di negara tersebut. Mengingat, China merupakan negara asal wisatawan asing terbanyak yang mengunjungi Bali.
"Kalau China ini, agak menunggu karena China masih menerapkan zero Covid-19 ini mengakibatkan jika wisatawan kembali itu harus 14 hari karantina. Itu beban yang terlalu berat (bagi) wisatawan. Kita akan tunggu nanti setelah mereka mengubah kebijakan kepada wisatawan untuk mengunjungi Bali atau beberapa destinasi lainnya," ujarnya.
Dia menjelaskan, hotel-hotel di Pulau Bali saat ini sudah mulai terisi dan menurutnya hal tersebut adalah kebangkitan pariwisata di Bali. Kendati, harus disikapi dengan kehati-hatian karena pandemi Covid-19 belum berakhir.
"Dan menurut saya ada tantangan baru, ekonomi baru, bagaimana kita bisa bangkit tapi dalam bingkai pengendalian pandemi yang baik. Jadi, aspek digitalisasi, aspek keberpihakan kepada UMKM aspek penciptaan lapangan kerja itu yang sedang kita bangun," tandasnya.
Baca juga:
Kedatangan Wisatawan Asing ke Bali Terus Menggeliat
Pemerintah Perluas Kebijakan Visa on Arrival ke Bali untuk Wisman di 42 Negara
Cerita Natalie, Bule Rusia Bertahan Hidup di Bali karena Terdampak Perang
5 Wisata Kendal Terbaru yang Instagramable dan Wajib Dikunjungi, Alamnya Bikin Betah
Sukses di Bali, Kebijakan Bebas Karantina akan Diterapkan di Daerah Lain
Wisatawan Mancanegara ke Bali Meningkat Pesat Setelah Kebijakan Tanpa Karantina