Belum sepekan Ramadan penarikan uang tunai sudah Rp 6,6 triliun
Khusus Jakarta, belum sepekan Ramadan penarikan uang tunai sudah mencapai Rp 1,2 triliun.
Bank Indonesia memperkirakan, kebutuhan uang tunai saat Ramadan dan Lebaran bisa mencapai Rp 125,2 triliun. Dari data Bank Indonesia. lima hari pertama Ramadan, penarikan uang tunai sudah mencapai Rp 6,6 triliun atau 5,3 persen dari total kebutuhan yang diprediksi BI.
Deputi Direktur Pengelolaan Uang Bank Indonesia Yuddy Harry Mukti menuturkan, penarikan uang tunai paling besar di wilayah Jawa mencapai Rp 4,1 triliun. Khusus Jakarta saja mencapai Rp 1,2 triliun. Sedangkan, penukaran uang di wilayah Sumatera mencapai Rp 1,5 triliun.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Apa yang dimaksud dengan niat bayar utang puasa Ramadhan? Niat bayar utang puasa Ramadhan, atau dikenal dengan puasa qadha, dibaca saat akan mengganti puasa yang tertinggal.
-
Kapan niat membayar utang puasa Ramadhan dibaca? Niat bayar utang puasa Ramadhan, atau dikenal dengan puasa qadha, dibaca saat akan mengganti puasa yang tertinggal.
-
Apa yang dimaksud dengan bulan Ramadan? Ramadan adalah bulan suci dalam kalender Islam yang paling ditungg-tunggu oleh umat muslim seluruh dunia. Ramadan adalah waktu refleksi, pertumbuhan spiritual, dan kedisiplinan diri.
-
Apa yang dimaksud dengan ucapan menyambut Ramadhan? Kata-kata ucapan menyambut Ramadhan 2024 dapat menjadi perekat silaturahmi, sekaligus disisipi doa-doa baik untuk Ramadhan esok.
-
Bagaimana cara Bank Mandiri memastikan kelancaran transaksi BI FAST selama Ramadhan dan Idul Fitri? Dia menambahkan, untuk memastikan kelancaran transaksi BI FAST nasabah, pihaknya akan menyediakan likuiditas yang memadai pada Rekening Settlement Dana (RSD) untuk mengantisipasi lonjakan transaksi BI FAST pada periode Ramadhan dan Idul Fitri.
"Kalimantan mencapai Rp 400 miliar, Sulawesi, Ambon, Papua, Bali dan Nusa Tenggara mencapai Rp 600 miliar," ujar dia dalam konferensi pers di Kantor BI, Jakarta, Kamis (25/6).
Sementara untuk penukaran uang melalui mobil kas keliling mencapai Rp 56,9 miliar. Pulau Jawa masih mendominasi penukaran uang. Nilainya mencapai Rp 18,7 miliar. Kalimantan mencapai Rp 16,9 miliar. Sulawesi, Ambon, Papua, Bali dan Nusa Tenggara mencapai Rp 12,2 miliar. Sementara penukaran uang di Sumatera mencapai Rp 9,1 miliar.
"Penarikan uang melalui kas titipan sebesar Rp 433,1 miliar terutama di Sumatera," ucapnya.
(mdk/noe)