BI prediksi ekonomi RI di triwulan III mulai membaik
Asisten Gubernur Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia (BI), Dodi Budi Waluyo mengatakan, perbaikan ekonomi mulai terlihat pada membaiknya penjualan ritel dan penjualan barang-barang tahan lama. Investasi bangunan juga diperkirakan tetap tumbuh baik sejalan dengan belanja pemerintah.
Bank Indonesia memperkirakan perekonomian Indonesia pada triwulan III tahun 2017 mulai membaik pada beberapa sektor. Hal tersebut sebagian besar ditopang oleh perbaikan permintaan domestik terutama pada konsumsi rumah tangga.
Asisten Gubernur Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia (BI), Dodi Budi Waluyo mengatakan, perbaikan ekonomi mulai terlihat pada membaiknya penjualan ritel dan penjualan barang-barang tahan lama. Investasi bangunan juga diperkirakan tetap tumbuh baik sejalan dengan belanja pemerintah.
-
Bagaimana Bank Indonesia memperkuat ketahanan eksternal dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan? "Bank Indonesia juga terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal sehingga dapat menjaga stabilitas perekonomian dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," tegas dia.
-
Apa yang menjadi catatan BPS tentang pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Bagaimana cara bank pemerintah berperan dalam mengatasi tantangan ekonomi? Selain itu, bank pemerintah juga seringkali memiliki peran strategis dalam mengatasi tantangan ekonomi, seperti mengelola krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial kepada sektor-sektor yang dianggap vital bagi pembangunan ekonomi.
-
Apa yang Airlangga Hartarto katakan tentang target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045," kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Bagaimana BRI meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia? Sebagai bank yang berfokus pada pemberdayaan UMKM, BRI memiliki jutaan database nasabah, baik simpanan maupun pinjaman. Ini menyebabkan BRI terpapar risiko data privacy breach dan cyber security system.
-
Bagaimana Indonesia berencana untuk berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi Bangladesh? Dalam bidang energi dan infrastruktur, disampaikan pula terkait kesiapan Indonesia dalam berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi Bangladesh melalui konsorsium proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG).
"Perbaikan permintaan domestik terutama pada konsumsi rumah tangga mulai terlihat pada membaiknya penjualan ritel dan penjualan barang-barang tahan lama. Investasi bangunan diperkirakan tetap tumbuh baik sejalan dengan belanja pemerintah," ujar Dodi di Gedung BI, Jakarta, Jumat (22/9) malam.
Sementara itu, investasi non-bangunan terutama pada industri berbasis ekspor komoditas diperkirakan membaik sejalan dengan tetap tingginya harga komoditas dunia. Di sisi sektoral, meskipun masih lemah, perbaikan mulai terlihat pada sektor perdagangan, hotel dan restoran.
"Sektor industri pengolahan juga diperkirakan mulai membaik terutama di sektor-sektor yang terkait dengan kegiatan ekspor, seperti alat angkut serta kimia dan farmasi," jelasnya.
Pertumbuhan ekonomi ke depan akan semakin membaik sejalan dengan pengeluaran pemerintah yang meningkat dan pelonggaran kebijakan moneter Bank Indonesia. Dengan perkembangan tersebut, pertumbuhan ekonomi tahun 2017 diperkirakan masih dalam kisaran 5,0-5,4 persen dan akan meningkat menjadi 5,1-5,5 persen pada tahun 2018.
Baca juga:
BI larang layanan uang elektronik di toko online, sampai kapan?
BI tegaskan penurunan suku bunga acuan tak langsung diikuti bunga kredit bank
BI kembali turunkan suku bunga acuan 25 bps menjadi 4,25 persen
Dukung Gerakan Nasional Non-Tunai, BPKN berikan rekomendasi untuk BI
Tak dukung gerakan non-tunai, aturan BI kenakan biaya isi ulang e-money ditolak BPKN