BPH Migas: 6 SPBU Pertamina di Jawa kembali jual Premium
Kepala Badan pengatur Kegiatan Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Fansurullah Asa mengatakan per hari ini, sudah ada 6 SPBU milik Pertamina di Jawa kembali menyediakan Premium, terdiri dari 2 SPBU di jalan tol dan sisanya berada di jalur non tol.
PT Pertamina (Persero) Tbk, menyatakan komitmen untuk menindaklanjuti, revisi Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak. Dalam revisi aturan itu, maka Pertamina harus menyediakan premium di seluruh SPBU Jawa, Madura, dan Bali (Jamali).
Kepala Badan pengatur Kegiatan Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Fansurullah Asa mengatakan per hari ini, sudah ada 6 SPBU milik Pertamina di Jawa kembali menyediakan Premium, terdiri dari 2 SPBU di jalan tol dan sisanya berada di jalur non tol.
-
Di mana BPH Migas melakukan pemantauan SPBU? "Kami melakukan pemantauan kesiapan beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Lombok, khususnya yang lokasinya dekat dengan lokasi pelaksanaan event internasional MotoGP Indonesia 2024 akhir September 2024.
-
Kenapa BPH Migas mendorong pemanfaatan gas bumi? Dalam rangka turut menjaga lingkungan, mengurangi emisi karbon, dan mengatasi perubahan iklim, BPH Migas terus mendorong peningkatan pemanfaatan gas bumi melalui pipa.
-
Bagaimana BPH Migas mendorong pemanfaatan gas bumi? BPH Migas terus mendorong peningkatan konsumsi gas dalam negeri serta memberikan dukungan penyediaan energi bersih lewat penetapan harga gas bumi melalui pipa.
-
Apa yang dilakukan oleh BPH Migas di Batam? Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) melakukan kunjungan ke Stasiun Gas Panaran PT Transportasi Gas Indonesia (PT TGI), Batam, Kepulauan Riau.
-
Kapan BPH Migas mengimbau SPBUN untuk memeriksa Surat Rekomendasi? “Karena BBM subsidi ini harus ditujukan kepada konsumen pengguna yang berhak, dalam hal ini nelayan. Maka dari itu, kami terus memastikan penyalurannya betul-betul tepat sasaran. Penyalur (SPBUN) diimbau memeriksa dengan baik dokumen Surat Rekomendasi bagi Konsumen Pengguna,
-
Kenapa BPH Migas melakukan pemantauan di SPBU di Lombok? Pasokan BBM subsidi maupun non subsidi dalam keadaan aman," kata Anggota Komite BPH Migas Saleh Abdurrahman disela-sela peninjauan ke sejumlah SPBU di Lombok, Selasa (10/9/2024).
"Sudah ada (tambahan) 6 SPBU. 2 di jalan tol Cipali rest area 102, rest area 101 di jalan tol. (tambahan) 571 (yang menyediakan premium) bisa secepat mungkin," ungkapnya di SPBU rest area 102, Tol Cipali, Jawa Barat, Jumat (1/6).
Ivan, sapaan akrabnya, menegaskan, penambahan jumlah SPBU penyedia premium merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam menyalurkan BBM sesuai kebutuhan masyarakat. Apalagi menjelang arus mudik lebaran.
Direktur Logistik, Supply Chain, dan Infrastruktur PT Pertamina (Persero), Gandhi Sriwidodo mengatakan tambahan 6 SPBU yang menjual premium ini juga merupakan bagian dari upaya Pertamina untuk mendukung kelancaran arus mudik.
"Dalam rangka hadapi libur mudik, kita fokus pemudik ini dapat kepastian di seluruh SPBU yang ada di jalur mudik tersedia premium. BBM tidak hanya premium yang kita sediakan. Ada Pertamax, dan lain-lain. Semua kita sediakan," jelas dia.
Saat ini, total volume premium yang tersedia di keenam SPBU tersebut mencapai 60 KL dengan perhitungan setiap SPBU memiliki kapasitas 10 KL. "Mudah-mudahan penugasan dalam sediakan premium maupun bahan bakar dalam rangka mudik bisa berjalan lancar dan tanpa ada halangan," tandasnya.
Baca juga:
Jelang Lebaran, Pertamina luncurkan Satgas amankan distribusi BBM di Jatim dan Bali
Ini potensi kecurangan elpiji 3 Kg non-subsidi versi ESDM
Ahmad Bambang dan Ego Syahrial resmi diangkat jadi dewan komisaris Pertamina
Langkah Pertamina pastikan stok BBM di jalur mudik tetap aman
Pertamina rampungkan pengeboran 6 sumur eksplorasi di triwulan I-2018