BRI bagi dividen Rp 6,3 triliun ke pemegang saham
Laba bersih bank BUMN ini tahun lalu Rp 21,16 triliun, 49 persen jadi laba ditahan, sisanya untuk investasi.
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) setujui pembayaran dividen pay out ratio sebesar 30 persen atau senilai Rp 6,35 triliun dari total laba bersih perseroan tahun 2013 yang mencapai Rp 21,16 triliun.
Selebihnya, sebesar 49 persen atau senilai Rp 10,37 triliun ditetapkan sebagai laba ditahan, dan sebesar 21 persen atau senilai Rp 4,44 triliun akan digunakan sebagai cadangan tujuan untuk mendukung investasi.
-
Bagaimana BRI meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia? Sebagai bank yang berfokus pada pemberdayaan UMKM, BRI memiliki jutaan database nasabah, baik simpanan maupun pinjaman. Ini menyebabkan BRI terpapar risiko data privacy breach dan cyber security system.
-
Bagaimana BRI meningkatkan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia? Melalui Holding Ultra Mikro dengan BRI sebagai induk, bersama PT Pegadaian, dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM), perseroan secara grup berupaya meningkatkan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia.
-
Mengapa Bank BRI terlibat aktif dalam perdagangan karbon perdana di Bursa Karbon Indonesia? Direktur Kepatuhan BRI A. Solichin Lutfiyanto mengungkapkan Perseroan ingin menjadi role model bagi seluruh stakeholders dalam penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) di Indonesia. “Krisis perubahan iklim yang saat ini kita alami bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan tanggung jawab kita semua. Oleh karena itu, partisipasi BRI pada perdagangan karbon perdana hari ini merupakan bentuk komitmen serta kontribusi kami dalam menangkal dampak perubahan iklim tersebut.” ujarnya.
-
Apa penghargaan yang diraih oleh BRI? Berkomitmen tinggi pada penerapan keuangan berkelanjutan, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk berhasil meraih penghargaan Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG) Award 2023 yang diselenggarakan oleh Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI).
-
Bagaimana UBS Sekuritas Indonesia menentukan target harga saham BBRI? "Target harga kami mengasumsikan tingkat bebas risiko sebesar 7,25% (tidak berubah), tanggal batas akhir September 2024 (mulai Maret 2024), RoE berkelanjutan sebesar 20,5% (tidak berubah), dan pertumbuhan berkelanjutan sebesar 9% (tidak berubah). Pada target harga kami, saham akan diperdagangkan pada 3,0x PB 2024," jelas PT UBS Sekuritas Indonesia.
-
Bagaimana The Banker menilai kinerja BRI? Dalam situs resminya The Banker melakukan pemeringkatan Top 1000 World Banks 2023 mengacu pada pencapaian kinerja keuangan pada 2022. Adapun aspek penilaian diantaranya terdiri dari sisi balance sheet, income statement, dan capital adequacy.
"Nilai pembagian dividen yang dibagikan dalam empat tahun terakhir terus mengalami peningkatan," kata Direktur Utama BBRI Sofyan Basir di Gedung BRI I, Jakarta, Rabu (26/3).
Tercatat pada 2010 nilai dividen BRI sebesar Rp 93,01 per saham, meningkat pada 2011 menjadi Rp 122,28 per saham, pada tahun 2012 dividen per saham menjadi Rp 225,23, dan pada 2013 dividen per saham menjadi Rp 257,33.
Total dividen yang diterima oleh pemerintah dari laba bersih bank pelat merah ini pada 2013 adalah sekitar Rp 3,6 tiliun.
Rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) hingga akhir tahun 2013 tercatat masih berada di kisaran 16,99 persen. "Akhir 2014 kita pertahankan CAR sekitar 17 persen," tutur Sofyan.