Bulu Mata dan Rambut Palsu Buatan Indonesia Jadi Primadona di Italia
Bulu mata palsu dan wig produksi Indonesia menjadi primadona pada Pameran Produk Kosmetik dan Kecantikan Cosmoprof yang diadakan di Kota Bologna, Italia. Pengunjung pameran dengan antusias dan menyampaikan kekagumannya terhadap kualitas produk bulu mata dan rambut palsu produksi Purbalingga, Jawa Tengah.
Bulu mata palsu dan wig produksi Indonesia menjadi primadona pada Pameran Produk Kosmetik dan Kecantikan Cosmoprof yang diadakan di Kota Bologna, Italia, dari 14-18 Maret lalu. Pengunjung pameran dengan antusias dan menyampaikan kekagumannya terhadap kualitas produk bulu mata dan rambut palsu produksi Purbalingga, Jawa Tengah.
Duta Besar di Roma, Esti Andayani yang turut hadir dalam pameran ini menyampaikan bahwa partisipasi Indonesia dalam Cosmoprof adalah dalam upaya memperluas akses pasar UKM dalam rangka pengembangan usaha dan penetrasi pasar global.
-
Apa produk UMKM dari Purwakarta yang sukses menembus pasar internasional? Pastel kering awalnya merupakan camilan ringan yang bisa dibuat sendiri di rumah. Penganan ini umumnya memiliki cita rasa gurih, dengan isian abon. Selain sebagai snack yang bertekstur renyah, pastel mini juga bisa jadi teman minum teh maupun kopi yang nikmat.Berkaca dari lezatnya jajanan ini, seorang warga asal Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta, kemudian membuatnya sebagai usaha rumahan. Tak disangka produknya bisa terjual hingga mancanegara, mulai dari Asia, Afrika sampai Eropa.
-
Apa kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia? Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KemenkopUKM) bulan Maret 2021, jumlah UMKM mencapai 64,2 juta dengan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto sebesar 61,07 persen atau senilai Rp8.573,89 Triliun.
-
Siapa yang membuat produk UMKM yang ditampilkan di Imah Saba Budaya Baduy? Mengutip Youtube Pedesaan Banten, Imah Saba Budaya Baduy juga memajang berbagai produk UMKM buatan warga adat. Mulai dari pakaian, pernak pernik, alat musik tradisional, kain tenun sampai kuliner.
-
Di mana produk lokal dan UMKM mendapatkan peningkatan pesanan ekspor? Tercatat, ada peningkatan pesanan ekspor yang mencapai lebih dari 4 kali lipat pada puncak kampanye 11.11 Big Sale. Dengan sejumlah pencapaian dan tren menarik di sepanjang kampanye, baik dalam pengaplikasian strategi bisnis para pelaku usaha lokal di Shopee maupun perilaku belanja online pengguna setia menjadi dasar dan landasan bagi Shopee untuk terus berinovasi.
-
Di mana produk UMKM Cianjur berhasil menembus pasar internasional? Makanan sampai radio antik jadi produk UMKM asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat yang tembus pangsa pasar negara ASEAN. Pemilik UMKM asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat bikin bangga Indonesia. Pasalnya tiga produknya berhasil tembus pasar di negara-negara ASEAN seperti kopi luwak, sambal honje sampai radio kayu antik.
-
Bagaimana produk UMKM Cianjur bisa tembus pasar ASEAN? Makanan, minuman dan produk barang elektronik buatan anak bangsa di Cianjur ini dikenal memiliki kualitas yang baik di mata dunia. Berikut selengkapnya. Perputaran ekonomi capai ratusan juta rupiah Disampaikan Kabid UMKM Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Cianjur, Epra Haryono, Sabtu (1/7), pengiriman produk UMKM lokal ini membantu perputaran ekonomi hingga ratusan juta rupiah.
Dalam pertemuannya dengan President of Bologna Fiere, Gianpiero Calzolari, dia mengharapkan pameran seperti ini dapat diselenggarakan di Indonesia karena Indonesia memiliki nilai strategis dengan daya tarik potensi pasar yang besar, serta daya beli masyarakat kelas menengah yang kuat khususnya untuk produk kecantikan.
KBRI Roma dan ITPC Milan mendukung partisipasi lima perusahaan bulu mata dan rambut palsu Indonesia yaitu PT Bio Takara, CV Mitra Jaya Mandiri, PT Stellaris International, CV Indobeauty Cemerlang dan Shim Internasional.
Menurut Atase Perdagangan KBRI Roma, dikutip Antara, selama empat hari kegiatan pameran, tercatat potensi penjualan senilai 9,97 juta dolar AS, meningkat sebesar 19,12 persen dibandingkan dengan pencapaian 2018 senilai 8,37 juta dolar.
Pencapaian tersebut tidak terlepas dari kehadiran dan partisipasi Indonesia secara konsisten dalam pameran Cosmoprof untuk memelihara komunikasi dan hubungan bisnis dengan para buyers dari tahun ke tahun. Kesinambungan ini juga menghasilkan pengakuan terhadap bonafiditas perusahaan Indonesia dan potensi transaksi pembelian yang cukup besar.
Baca juga:
Airlangga Targetkan Ekspor Tenun dan Batik Naik 10 Persen di 2019
Yuk, Kenalan dengan Logo Baru Kobe dan Kemasan Teranyar BonCabe!
Kain Lurik Berpotensi Jadi Produk Andalan Ekspor RI Selain Batik
Lestarikan Tenun Asli Tanah Air, PT Sarinah Gelar Pekan Lurik Indonesia
Deretan Merek dengan Kampanye Terbaik 2019
2019, Produksi Keramik Lokal Ditargetkan Capai 440 Juta Meter Persegi