Ditjen Pajak sebut banyak artis enggan ikut Tax Amnesty
Ditjen Pajak sebut banyak artis enggan ikut Tax Amnesty. Jika seluruh komponen ikut bekerja bersama secara konsisten, maka di periode berikutnya, Indonesia akan bertahan menjadi yang terbaik di dunia.
Realisasi Tax Amnesty atau pengampunan pajak saat ini menembus Rp 3.859 triliun. Angka ini juga berhasil membawa Tanah Air menjadi salah satu yang tertinggi di dunia.
Sayangnya, Direktorat Jenderal Pajak menilai angka tersebut masih jauh dari target. Pasalnya, belum seluruh golongan profesi yang sadar dan mengikuti program Tax Amnesty ini.
"Jumlah wajib pajak yang ikut Tax Amnesty masih mengecewakan. Golongan profesi menengah ke atas seperti notaris, pengacara, artis, dan dokter masih banyak yang belum ikut program ini," kata Hestu Yoga Saksama, Direktur Penyuluhan, Pelayanan dan Hubungan Masyarakat Ditjen Pajak dalam diskusi bertajuk 'Tax Amnesty: Sebuah Penghormatan terhadap Para Pembayar Pajak', di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (29/10).
Kurangnya laporan harta dari para pemilik profesi tersebut, menurut Hestu, bisa disiasati dengan sosialisasi yang lebih menyeluruh.
"Seluruh komponen bangsa seperti, Kadin, DPR, dan perbankan harus bersama-sama mensukseskan jalannya pajak. Contoh, bank-bank tawarkan program ini kepada nasabah prioritas," tambah Hestu.
Hestu menilai, jika seluruh komponen ikut bekerja bersama secara konsisten, maka di periode berikutnya, Indonesia akan bertahan menjadi yang terbaik di dunia.
"Harapan terbesar adalah Indonesia menjadi negara yang tidak akan dikejar negara manapun soal kesadaran membayar pajak," pungkas Hestu.