Erick Thohir Ungkap Sederet Keuntungan Petani Ikut Program Makmur Pupuk Indonesia
Program Makmur Pupuk Indonesia resmi diluncurkan oleh Erick Thohir pada Agustus 2021 di Subang, Jawa Barat. Program yang memiliki singkatan Mari Kita Majukan Usaha Rakyat ini sudah diimplementasikan di berbagai wilayah Indonesia.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengungkapkan program Makmur PT Pupuk Indonesia (Persero) memberikan banyak keuntungan kepada petani. Salah satunya di wilayah Bengkulu, yang paling nyata adalah keuntungan dari peningkatan produktivitas dan penghasilan pertanian.
Program Makmur Pupuk Indonesia resmi diluncurkan oleh Erick Thohir pada Agustus 2021 di Subang, Jawa Barat. Program yang memiliki singkatan Mari Kita Majukan Usaha Rakyat ini sudah diimplementasikan di berbagai wilayah Indonesia.
-
Apa yang dirayakan oleh Erick Thohir? Erick Thohir baru saja merayakan ulang tahun istrinya Elizabeth Tjandra.
-
Kenapa Erick Thohir mengapresiasi pencapaian BRI? Menurut Erick, keberhasilan BRI mencatatkan kinerja positif selama ini juga dirasakan hingga ke pelaku usaha UMKM. Berbagai program yang dilakukan BRI, termasuk program pemberdayaan, nyatanya terbukti sukses dalam memutar perekonomian secara umum. "Ini adalah pilar perekonomian. UMKM yang terus bergerak dengan dukungan BRI, mampu menunjukkan kinerja yang sangat baik. Implikasinya terlihat dari level usaha riil di masyarakat. Ekonomi tumbuh. Di sisi lain, BRI pun menunjukkan catatan kinerja yang baik," ujar Erick.
-
Apa yang menjadi perhatian Erick Thohir terkait Pertamina? Erick menyebut BUMN yang terdampak pada bahan baku impor dan BUMN dengan porsi utang luar negeri (dalam dolar AS) yang besar seperti Pertamina, PLN, BUMN Farmasi, MIND ID, agar melakukan pembelian dollar dengan tepatguna, bijaksana dan sesuai prioritas dalam memenuhi kebutuhannya.
-
Apa yang disoroti oleh Erick Thohir usai pertandingan? Seusai pertandingan, Erick menyoroti perayaan berlebihan yang dilakukan oleh Timnas U-16 Australia.“Kenapa mereka selebrasi berlebihan? Karena U-23 mereka kalah sama kita,” kata Erick dikutip dari ANTARA pada Selasa (2/7).
-
Siapa yang menuding Erick Thohir sering mengganti direksi dan komisaris di BUMN? Penelusuran Sementara artikel berita yang yang ada dalam video membahas soal kritikan dari anggota Komisi VI kepada Erick Thohir yang dinilai kerap gonta-ganti jajaran direksi maupun komisaris di BUMN yang dianggap tidak berkompeten.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir di Stadion GBK? Ketua Umum PSSI, Erick Thohir melakukan pengecekan kondisi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada hari ini, 7 September, dalam rangka mempersiapkan laga penting melawan tim nasional Australia.
"Hari ini kami sampai di Bengkulu Utara, karena program Makmur ada sampai di kecamatan, seperti di Lampung, Sumatera Barat, Jawa Barat, saya cek di lapangan berjalan baik," kata Staf Khusus III Menteri BUMN, Arya Sinulingga.
Arya saat ini berada di Desa Kemumu, Kecamatan Arma Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu untuk mengajak petani untuk bergabung pada program Makmur Pupuk Indonesia. Pasalnya program ini memberikan banyak manfaat dari sisi produktivitas dan penghasilan.
Menurut dia, petani yang tergabung pasti mendapatkan banyak untuk mulai dari peningkatan produktivitas maupun penghasilan. Pasalnya, program Makmur merupakan ekosistem yang menghubungkan petani dengan project leader, asuransi, lembaga keuangan, teknologi pertanian, agro input, offtaker, dan pemerintah daerah.
Bimbingan Stakeholder
Dengan begitu, kata Arya, petani yang ikut program Makmur ini mendapat bimbingan dari semua stakeholder yang terlibat dalam ekosistem, pendanaan dari lembaga keuangan dalam hal ini perbankan, jaminan asuransi, hingga penyerapan produksi.
"Pendanaannya salah satunya dari perbankan BUMN, nanti dikasih pinjam untuk beli bibit, beli pupuk, dikasih pinjam untuk olah lahan. Kemudian supaya bapak-bapak (petani) aman kalau gagal panen ada asuransinya Askrindo dan Jamkrindo, kalau gagal panennya bapak tenang karena ditanggung asuransi, tidak ada ruginya," jelas Arya.
Tidak hanya itu, Arya juga berkeinginan untuk mengkolaborasikan program Makmur Pupuk Indonesia dengan program Mekar yang mana bisa membantu para ibu rumah tangga mendapatkan modal untuk menjalankan usaha.
"Targetnya kita ingin semua petani masuk makmur di sini, di sini kan ada 350 hektar. Kita berharap bisa membantu petani dan kita tawarkan juga ibu-ibu ikut program Mekar, dan kami yakin petani berharap program ini berjalan baik," katanya.
Hari ini program Makmur kembali dilaksanakan di lahan seluas 150 hektar di Desa Kemumu, Kecamatan Arma Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu dengan komoditas padi. Project leader program ini adalah PT Pusri Palembang yang merupakan anak perusahaan Pupuk Indonesia. Adapun jumlah petani yang terlibat dalam program Makmur ini sebanyak 248 petani.
(mdk/idr)