F1 Powerboat Danau Toba 2024 Ditargetkan Sumbang Perputaran Uang hingga Rp2 Triliun
InJourney menargetkan nilai ekonomi dari ajang tingkat internasional bisa tembus hingga Rp2 triliun.
InJourney menargetkan nilai ekonomi dari ajang tingkat internasional bisa tembus hingga Rp2 triliun.
- Mampu Gerakkan Roda Perekonomian, Ini Serba-Serbi Pelaksanaan F1 Powerboat 2024 di Balige
- Tiket F1 Powerboat Danau Toba Mulai Dijual Hari ini, Begini Cara Beli dan Detail Harganya
- Menteri Sandiaga Target 125 Ribu Turis Asing Hadiri Ajang F1 Powerboat 2024 di Dana Toba
- F1 Powerboat Kembali Digelar, Ada 18 Pembalap Internasional Bakal Ikut Kejuaraan
F1 Powerboat Danau Toba 2024 Ditargetkan Sumbang Perputaran Uang hingga Rp2 Triliun
F1 Powerboat Danau Toba 2024 Ditargetkan Sumbang Perputaran Uang hingga
Rp2 Triliun
PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney membidik peningkatan dampak ekonomi di ajang F1 Powerboat di Danau Toba, yang akan digelar pada 2-3 Maret 2024 mendatang.
Direktur Pemasaran dan Pengembangan Pariwisata InJourney Maya Watono bersyukur, imbas ekonomi pada gelaran F1 Powerboat 2023 lalu di Danau Toba mencapai angka Rp1,68 triliun.
Sehingga dia berharap kali ini nilai ekonomi dari ajang tingkat internasional bisa tembus hingga Rp2 triliun.
"Jadi pasti kita ingin mendapatkan economic impact yang sama, dan pastinya untuk mengembangkan ekonomi daerah. Kita akan (ambil) di angka Rp2 triliun untuk tahun ini," ujar Maya dalam sesi konferensi pers F1 Powerboat Danau Toba di Kantor Pusat InJourney, Jakarta, Senin (19/2).
Tak hanya sekadar pendapatan ekonomi, Pemerintah bersama InJourney juga ingin memberikan perputaran uang untuk mendongkrak perekonomian daerah, khususnya di Sumatera Utara.
"Kita lihat pemerataan ekonomi kan sangat penting untuk Indonesia dan di Danau Toba. Jadi kita ingin memfokuskan juga perekonomian daerah, terutama untuk UMKM, F&B dan lainnya di daerah sekitar," ungkap Maya.
Untuk jangka panjang, gelaran F1 Powerboat di Danau Toba juga disasar tidak hanya sekadar menjadi acara olahraga internasional.
Melainkan sebagai pemantik untuk membangun destinasi wisata kelas dunia.
"Dengan adanya event internasional ini, kita bisa bayangkan infrastruktur yang dibangun. Konektivitas, lalu juga akomodasi. Dengan adanya event ini kita akan ada satu hotel bintang lima yang akan kita resmikan di Samosir,"
tutur Maya.
Tak hanya di Samosir, Pemerintah juga akan mengembangkan kawasan Parapat dengan merevitalisasi salah satu hotel menjadi hotel bintang lima. Termasuk membangun hotel-hotel lainnya.
Sementara itu, F1 Powerboat 2024 di Danau Toba bakal menyediakan 7.000 tiket untuk dua kelas.
Pertama, untuk kelas tribun dengan 2.000 kursi. Kedua, untuk festival dengan kapasitas 5.000 kursi.
Rencananya tiket akan mulai di jual pada Selasa 20 Februari 2024.
Berkaca dari pengalaman sebelumnya, tiket ludes terjual hanya dalam waktu 1 jam saja.