Gaji Siapa yang Paling Tinggi, STY atau Pelatih Jepang Hajime Moriyasu?
Gaji Hajime Moriyasu sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan Shin Tae-yong.
Pertandingan antara Timnas Indonesia dan Jepang dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 tidak hanya menampilkan aksi seru di lapangan, tetapi juga menyimpan kisah menarik di balik layar.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dan pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, akan bersaing dalam merancang strategi untuk mengantarkan timnya meraih kemenangan.
- Perbandingan Gaji Pelatih Timnas Indonesia dan Jepang: Shin Tae-yong vs Hajime Moriyasu, Siapa Lebih Besar?
- Membandingan Gaji Shin Tae-yong dengan Pelatih Jepang Hajime Moriyasu, Siapa Paling Tinggi?
- Pelatih Timnas Jepang Salah Menyebut Nama Shin Tae-yong, Langsung Minta Maaf dan Tunjukkan Rasa Hormat
- Adu Taktik Shin Tae-yong Vs Hajime Moriyasu Jelang Laga Indonesia Lawan Jepang
Salah satu aspek lain yang menarik adalah perbandingan gaji pelatih kedua tim yang menjadi sorotan publik.
Shin Tae-yong, yang berasal dari Korea Selatan, telah berhasil membawa Timnas Indonesia meraih berbagai prestasi penting dan diperkirakan memiliki gaji sekitar Rp14,2 miliar per tahun.
Angka ini tentu sangat mengesankan untuk ukuran pelatih sepak bola di kawasan Asia Tenggara, dan dengan gaji tersebut, Shin Tae-yong juga mendapatkan fasilitas tambahan seperti apartemen dan kendaraan.
Di sisi lain, Hajime Moriyasu, pelatih Timnas Jepang, juga memiliki angka gaji yang tidak kalah menarik. Moriyasu, yang telah melatih timnas Jepang sejak 2018, diperkirakan mendapatkan gaji sekitar USD 1 juta, yang setara dengan Rp15,7 miliar per tahun.
Di bawah kepemimpinannya, Jepang berhasil mencapai final Piala Asia 2019, menunjukkan bahwa gaji yang diterima sebanding dengan prestasi yang diraih oleh timnya.
Persaingan STY dan Moriyasu dari Strategi, Bukan Gaji
Meskipun gaji Hajime Moriyasu sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan Shin Tae-yong, hal ini tidak serta merta menjadikan pelatih asal Jepang tersebut lebih unggul.
Keduanya memiliki kontribusi yang sangat signifikan dalam pengembangan timnas masing-masing. Shin Tae-yong telah berhasil menghadirkan perubahan yang berarti bagi sepak bola Indonesia, sementara Moriyasu berhasil mempertahankan prestasi Jepang di level Asia.
Pertandingan antara Indonesia dan Jepang akan menjadi momen penting untuk membuktikan kemampuan kedua pelatih tersebut. Siapa pun yang berhasil membawa timnya meraih kemenangan akan menjadi sorotan utama dalam pertandingan ini.
Selain itu, perbandingan gaji antara kedua pelatih tersebut juga akan menjadi topik yang menarik untuk dibahas di kalangan penggemar sepak bola.
Diskusi ini akan mencakup tidak hanya prestasi yang telah diraih, tetapi juga bagaimana faktor finansial dapat mempengaruhi performa tim.
Baik Shin Tae-yong maupun Hajime Moriyasu memiliki tantangan tersendiri dalam pertandingan ini, dan hasil akhir akan memberikan gambaran yang jelas tentang kekuatan masing-masing tim.
Dengan demikian, pertandingan ini tidak hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sebuah pertarungan strategi antara dua pelatih yang sangat kompeten.