Gandeng Lion Air, Pertamina Patra Niaga Tambah Lokasi Pelayanan Avtur di Luar Negeri
Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga Pertamina Patra Niaga Maya Kusmaya, Lion Group telah menjadi salah satu mitra setia produk dan layanan Pertamina.
PT Pertamina Patra Niaga tengah menjajaki perluasan kerja sama dengan kerja sama dengan Lion Group, yakni soal penambahan lokasi baru pelayanan avtur di luar negeri serta informasi terkait pengembangan sustainable aviation fuel (SAF) di Indonesia.
Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga Pertamina Patra Niaga Maya Kusmaya, Lion Group telah menjadi salah satu mitra setia produk dan layanan Pertamina.
- Pria Arogan Parkir di Tengah Jalan dan Ludahi Pengendara Ternyata Pegawai Pertamina, Perusahaan Langsung Beri Sanksi Begini
- Pertamina Cek Kesiapan Satgas RAFI, Pastikan Pasokan, Kualitas dan Kuantitas Produk
- Pertamina Pastikan Tak Ada Gangguan SPBU di Dekat Lokasi Ledakan Gudang Peluru
- Jelang Satgas RAFI, Dirut Pertamina Patra Niaga Gerak Cepat Cek Kesiapan Layanan Avtur di Lapangan
âDengan harga Avtur yang kompetitif di lebih dari 70 lokasi Bandara Indonesia dan juga lebih dari 100 lokasi di luar negeri melalui skema conco delco (contracting company, delivering company),â kata Maya seperti ditulis Antara, Sabtu (7/9).
Hal itu, lanjut Maya, mencerminkan komitmen Pertamina Patra Niaga dalam menyediakan produk dan layanan terbaik bagi mitra-mitra strategisnya, serta dalam mendukung keberlanjutan operasional Lion Group di berbagai rute penerbangan domestik dan internasional.
Maya optimistis kerja sama dengan Lion Group tidak hanya akan memberikan keuntungan bisnis bagi kedua belah pihak, tetapi juga meningkatkan daya saing layanan penerbangan di Indonesia dan global.
Sebelumnya, PT Pertamina Patra Niaga memperoleh sertifikasi internasional untuk pendistribusian sustainable aviation fuel (SAF) atau bahan bakar pesawat yang ramah lingkungan di Asia Tenggara.
Pertamina Patra Niaga disebut menjadi operator pertama di Asia Tenggara yang memasarkan SAF tersertifikasi ISCC CORSIA.
Adapun rincian dari sertifikasi tersebut, yakni International Sustainability and Carbon Certification (ISCC) untuk Carbon Offsetting and Reduction Scheme for International Aviation (CORSIA) dan Renewable Energy Directive-European Union (RED-EU).
Sertifikasi itu memungkinkan pelanggan untuk mengklaim penurunan emisi karbon dari produk SAF yang diproduksi oleh Pertamina.
Aviation Fuel Terminal (AFT) Ngurah Rai di Bali dan Soekarno-Hatta Aviation Fuel Terminal & Hydrant Installation (SHAFTHI) di Jakarta menjadi lokasi pertama yang mendapatkan sertifikasi ISCC CORSIA dan ISCC EU.
- Disebabkan Karena Faktor Genetik atau Lingkungan, Ketahui Penyebab Terjadinya Buta Warna pada Seseorang
- Ivan Gunawan Bongkar Hubungan dengan Ayu Ting Ting, Pernah Diajak Nikah dan Kesal Ogah Syuting Bareng Lagi
- Kronologi Satu Keluarga di Bogor Dianiaya 4 Orang Jelang Subuh, Satu Tewas Bersimbah Darah di Dalam Mobil
- Pestapora Pertamina Fastron 2024 Bakal Hadirkan Pengalaman Tiga Hari yang Tak Terlupakan
- Diduga Disadap Israel dan Dipasangi Peledak, Ahli Ungkap Bagaimana Pager Meledak Secara Bersamaan di Lebanon
Berita Terpopuler
-
Jokowi Tak Mau Buru-Buru Teken Kepres Pemindahan IKN, Ternyata Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Bahlil Minta Jokowi Naikkan Gaji PNS Kementerian ESDM, Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Presiden Jokowi Heran Urus Izin PLTP Memakan Waktu 6 Bulan: Saya Sendiri Tidak Kuat Menunggu Selama Itu
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi soal Belum Terbitkan Keppres Pemindahan Ibu Kota ke IKN: Ini Bukan Pindah Rumah
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi: Lamanya Waktu Perizinan Memulai Konstruksi Energi Panas Bumi, Jadi Problem Investor
merdeka.com 18 Sep 2024