Hatta: Keputusan harga elpiji 12kg di tangan Dahlan
Harga gas elpiji 12 kilogram yang baru paling lambat akan diumumkan besok pukul 15.30 WIB.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa mengatakan keputusan akhir harga elpiji 12 kilogram berada di tangan Menteri BUMN Dahlan Iskan. Dahlan sebagai pemegang saham akan memutuskan turun atau tidaknya harga elpiji 12 kilogram melalui mekanisme Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Hatta mengatakan, sebelum mengambil keputusan Dahlan terlebih dahulu harus melakukan konsultasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Selain mempertimbangkan kerugian Pertamina yang mencapai Rp 7,7 triliun karena penjualan gas, Dahlan juga harus mempertimbangkan keluhan masyarakat.
"Sudah sangat jelas pemerintah mendengarkan suara rakyat. Karena ini keputusan RUPS maka RUPS yang bisa melakukan perubahan apapun. Jadi pemerintah meminta kepada RUPS untuk melakukan peninjauan kembali," ucap Hatta di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (5/1).
Namun demikian, Hatta tidak bisa memastikan berapa besar penurunan harga gas elpiji 12 kilogram. Pengumuman harga paling lambat adalah besok sekitar pukul 15.30 WIB.
"Kalau soal harga jangan tanya saya, nanti saya intervensi namanya. Ditunggu 1x24 jam. Tadi saya catat diputuskan jam setengah 4 jadi besok paling lama ya setengah 4 sore," tutup Hatta singkat.
Sebelumnya, Menteri BUMN Dahlan Iskan memberi sinyal harga gas elpiji 12 kilogram akan turun besok hari. Dalam waktu 1x24 jam, Pertamina akan konsultasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan(BPK) agar keputusan ini tidak merugikan Pertamina.
"Kita akan lakukan peninjauan dan kira kira begitu (ada penurunan harga)," ucap Dahlan ketika ditemui usai rapat terbatas di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (5/1).