Industri berhenti produksi, buruh dikasih libur lebaran lebih lama
Stok produk industri sudah menumpuk di gudang karena daya serap rendah.
Para pengusaha Jawa Barat yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) berjanji akan memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) buruh satu minggu lebih cepat dari rekomendasi pemerintah. Pasalnya, para pengusaha juga akan memberikan libur lebaran yang lebih lama pada buruh.
Ketua Apindo Jawa Barat, Deddy Widjaya mengatakan ketersediaan dan stok produk pengusaha saat ini sudah menumpuk di gudang-gudang. Hal ini terjadi karena kondisi dan daya serap pasar yang rendah karena perlambatan perekonomian. Akibatnya, sambung dia, beragam produk mengalami penumpukan.
-
Siapa penemu burjo? Ide jualan burjo pertama kali datang dari seorang pria asal Kuningan, Jawa Barat, yang dikenal dengan nama Salim.
-
Siapa Aipda Purnomo? Purnomo tercatat sebagai anggota kepolisian Polres Lamongan.
-
Siapa cawapres termuda di Indonesia? Gibran Rakabuming Raka dan Prabowo Subianto sementara ini menjadi pemenang Pilpres versi quick count. Gibran Rakabuming Raka dan Prabowo Subianto sementara ini menjadi pemenang Pilpres versi quick count. Hal ini membuat Gibran menjadi Wakil Presiden termuda sepanjang sejarah Indonesia.
-
Kapan Alimin bin Prawirodirjo lahir? Lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada tahun 1889, pria yang kerap disapa Alimin ini terlahir dari kalangan keluarga miskin.
-
Siapa penemu Borondong Ibun? Asal usul Borondong Ibun Borondong Ibun sebenarnya sudah populer sejak tahun 1960-an. Ketika itu Mak Erah mencoba membuat makanan dari hasil padi ketan dan gula aren yang jadi komoditas andalan Kecamatan Ibun. Dari hasil pembuatannya itu, Borondong Ibun dikenalkan ke warga dan banyak disukai. Mak Erah lantas membuatnya secara massal di rumah dan mengajarkan resep pembuatannya ke warga sekitar.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
"Jadi, industri harus stop produksi sementara. Caranya, meliburkan para pekerja. Artinya, tahun ini, industri meliburkan para pekerjanya lebih lama daripada biasanya," jelas Deddy seperti dikutip Antara, Jumat (19/6).
Biasanya, para pekerja menjalani libur Idul Fitri selama dua pekan yaitu satu pekan pra-Idul Fitri dan satu pekan pasca-Idul Fitri. Adanya penumpukan barang industri tersebut, kemungkinan besar akan berdampak pada libur pekerja yang menjadi lebih lama.
"Ada kemungkinan waktu liburnya agak lama, meski tergantung industri masing-masing," katanya menambahkan.
Sebelumnya, Deddy mengakui adanya aroma Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) atau pengurangan tenaga kerja di industri padat karya dalam waktu dekat. Pasalnya, banyak pengusaha yang memiliki stok barang dan masih terkumpul di gudang. Penjualan produk hasil industri padat karya mandek karena perlambatan ekonomi.
"Dari awal tahun ini sampai sekarang banyak industri yang menyimpan stock barang sehingga menjadi beban pengusaha, sampai sekarang juga belum ada titik terang dari pemerintah," ujarnya ketika dihubungi merdeka.com, Jakarta, beberapa waktu lalu.
(mdk/idr)