Jika diminta, BPK siap audit Pertamina soal penjualan Premium
"Siapa yang memperoleh keuntungan kalau impor? Itu bisa kami periksa."
Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) mengaku siap jika diminta untuk mengaudit kinerja PT Pertamina (persero) dalam menjual Bahan Bakar Minyak (BBM). Audit dipandang perlu dilakukan karena Pertamina kerap mengaku rugi dalam menjual Premium. Bahkan kerugian disebut mencapai Rp 15,3 triliun sampai Agustus 2015.
Ketua BPK, Harry Azhar Azis mengungkapkan, sebenarnya pihaknya tidak memiliki wewenang untuk ikut campur dalam penetapan harga BBM. Tetapi, jika melakukan pemeriksaan terhadap kerugian, BPK siap melakukannya.
-
Mengapa Pertamina mendapatkan apresiasi dari Menteri BUMN? Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi PT Pertamina (Persero) atas kiprahnya dalam komunikasi dan keberlanjutan di Indonesia.
-
Di mana Pertamina Patra Niaga akan memindahkan fasilitas penerimaan BBM dan Avtur? Adapun dalam kerjasama ini, Pelindo sebagai pengembang kawasan Benoa akan menyediakan lahan, alur pelayaran, fasilitas dermaga, fasilitas oil transfer equipment, fasilitas HSSE, serta Lindung Lingkungan Perairan untuk digunakan Pertamina Patra Niaga dalam kegiatan penerimaan BBM dan Avtur melalui dermaga di Benoa Utara.
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Mengapa Pertamina mengkaji peningkatan kadar oktan BBM Subsidi? “Kalau misalnya dengan harga yang sama, tapi masyarakat mendapatkan yang lebih baik, dengan octan number lebih baik." Nicke menegaskan, Program Langit Biru Tahap 2 ini merupakan kajian internal di Pertamina dan untuk implementasinya nantinya akan diusulkan kepada pemerintah, dan nantinya akan jadi kewenangan pemerintah untuk memutuskan.
-
Bagaimana Pertamina Patra Niaga dan Pelindo akan bekerja sama untuk mendukung BMTH? Pertamina Patra Niaga dan Pelindo bersinergi dalam memastikan PSN berjalan dengan baik sekaligus memastikan availability dan accessibility energi di Pulau Bali,” terang Riva.
-
Mengapa Pertamina Patra Niaga membangun tanki BBM dan LPG di Indonesia Timur? Apalagi kita tahu, Indonesia ini negara kepulauan dengan salah satu pola distribusi energi tersulit di dunia, jadi dengan adanya storage di lokasi-lokasi Indonesia Timur ini akan sangat berdampak terhadap ketersediaan bahan bakar bagi masyarakat.
"Kalau kami disuruh memeriksa misalnya terkait dengan beban-beban usaha. Siapa yang memperoleh keuntungan kalau impor? Itu bisa kami periksa," tegasnya di Gedung DPR, Jakarta, Senin (5/10).
Namun, audit ini hanya bisa dilakukan jika diminta oleh DPR RI. Sebab, tidak mungkin kementerian terkait meminta pihaknya untuk melakukan pemeriksaan terhadap Pertamina.
"Harus tunggu permintaan dari DPR. Kalau mereka mana mungkin mau diaudit," terangnya.
"Tapi apakah ketika diputuskan subsidi dan subsidi itu efektif dan minta kami periksa, baru di situ kami bisa periksa," tambahnya.