Jokowi Dibisiki Pengusaha: Banyak Pabrik Dari Luar Negeri Ingin Pindah ke Indonesia
"Pertama jangan lupa dan tidak takut dalam kesempitan selalu ada kesempatan. Dalam kesempitan ada peluang. Biasanya CEO seperti ini. Saya paham berpikir para CEO, saya senang berpikir seperti itu. Dalam perang dagang terbuka peluang. Ini harus kita manfaatkan." Kata Jokowi.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para pengusaha dan pemimpin perusahaan tidak khawatir terkait adanya perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China. Menurut Jokowi, situasi seperti ini justru harus dilihat sebagai peluang untuk mendorong pengembangan bisnis di dalam negeri dan meningkatkan kinerja ekspor.
"Bagaimana kita sebagai CEO hadapi kondisi global? Pertama jangan lupa dan tidak takut dalam kesempitan selalu ada kesempatan. Dalam kesempitan ada peluang. Biasanya CEO seperti ini. Saya paham berpikir para CEO, saya senang berpikir seperti itu. Dalam perang dagang terbuka peluang. Ini harus kita manfaatkan," ujar dia di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Selasa (27/11).
-
Di mana Presiden Jokowi meninjau ladang jagung? Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau ladang jagung di kawasan food estate di Kabupaten Keerom, Provinsi Papua, Kamis (6/7).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Bagaimana pengaruh Presiden Jokowi pada Pilkada Jateng? Peta kompetisi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah berdasarkan temuan survei ini tampak masih cair. Semua kandidat masih berpeluang untuk saling mengungguli. Selain faktor popularitas calon, faktor Jokowi Effect, melalui tingkat kepuasan kepada presiden dapat berpengaruh," imbuh dia.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Apa yang Jokowi lakukan di Gudang Beras Bulog Pematang Kandis? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung Gudang Beras Bulog di Pematang Kandis,Kabupaten Merangin, Jambi. Kepala Negara mengaku, hal itu harus dilakukan demi memastikan ketersediaan beras jelang momentum hari raya Lebaran yang sisa sepekan lagi.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
Peluang yang harus ditangkap oleh Indonesia, lanjut Jokowi, yaitu relokasi pabrik asal AS atau China ke negara-negara kawasan Asia. Hal ini akan mendorong peningkatan investasi di Indonesia.
"Dan dugaan saya terjadi. Peluangnya apa? Saya peroleh banyak laporan menteri dan dibisiki pengusaha banyak minat beberapa pabrik yang mereka ingin pindah ke negara Asia, termasuk Indonesia, agar terhindar dari tarif impor mitra perang dagang. Dari China ada yg ingin berbondong-bondong ke Asia, Indonesia," kata dia.
Selain itu, juga peluang untuk meningkatkan ekspor untuk mengisi perdagangan komoditas yang masuk dalam perang dagang antara AS dan China.
"Ada juga peluang bagi kita ekspor mengisi potensi pasar mereka. Dulu diisi ekspor dari China, tapi karena ekspor enggak mau diisi mitra perang dagangnya kita bisa isi. Baik potensi perkuat industri kita atau tingkatkan ekspor kita. Tinggal kita bisa ambil peluang ini atau tidak," ungkap dia.
Oleh sebab itu, Jokowi meminta para pengusaha dan pimpinan perusahaan untuk lebih jeli dan memanfaatkan peluang tersebut. Jika tidak, maka Indonesia hanya akan jadi penonton dan tidak mendapatkan apa-apa.
"Jadi tolong juga telusuri peluang apa kira-kira semakin terbuka lebar untuk kita ambil. Mungkin sebelum perang dagang enggak pernah kita pikirkan kemudian ini terbuka peluang ada. Pemerintah dukung dalam memanfaatkan peluang yang ada. Di tengah kisruh global. Jangan lengah, kehilangan fokus, harus fokus lada peluang yang ada di depan kita," tandas Jokowi.
Reporter: Septian Deny
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Menko Luhut Ajak Pengusaha Asal China Tingkatkan Investasi
Perusahaan Asal Singapura Tertarik Kembangkan Bandara Kertajati
APKINDO Tak Persoalkan Sektor Pengolahan Kayu Keluar Dari DNI
Perpres Relaksasi DNI Bakal Diajukan ke Jokowi Pekan Ini
Penyelesaian Transaksi Bursa Saham Resmi Menjadi 2 Hari
Menko Darmin Heran Pengusaha Tolak Kebijakan Relaksasi DNI