Kepala BKN Sebut Wacana PNS Kerja Dari Rumah Bisa Terjadi 20 Tahun Lagi
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) membuka kemungkinan bahwa ASN atau PNS di masa depan bisa bekerja dari rumah. Hal ini bisa diterapkan dengan bantuan teknologi digital. Beberapa PNS yang dapat mengerjakan tugas-tugasnya dari rumah seperti peneliti dan pranata komputer.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) membuka kemungkinan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS di masa depan bisa bekerja dari rumah. Hal ini bisa diterapkan dengan bantuan teknologi digital.
Menurut Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Bima Haria Wibisana, rencana PNS bekerja dari rumah baru dapat diterapkan secara efektif pada 20 tahun mendatang.
-
Bagaimana cara Partai Nasional Indonesia (PNI) menjalankan politik ekonominya? PNI adalah partai yang fokus di dalam pemerintahan dengan menjunjung tinggi nasionalisme dan politik ekonomi bersifat nasionalis.
-
Apa yang terjadi pada PNS tersebut? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
-
Apa yang menjadi catatan BPS tentang pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Di mana PNS itu ditikam? Peristiwa itu terjadi kira-kira pukul 09.28 WIT di Jalan Dekai- Sarendala, Kabupaten Yahukimo.
-
Apa yang akan dilakukan PLN di Bursa Karbon Indonesia? Pasalnya, PT PLN (Persero) akan segera melantai ke bursa karbon Indonesia. Dengan potensi yang dimiliki, PLN akan menjadi trader terbesar di bursa karbon Indonesia dengan membuka setara hampir 1 juta ton CO2. Hal ini merupakan bagian langkah PLN mendukung pemerintah dalam penurunan emisi dan mengakselerasi transisi energi.
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana untuk memberantas KKN di Indonesia? Maka, pidato saya begitu terpilih, saya kumpulkan ASN saya, bapak ibu, mulai hari ini tidak ada korupsi, mulai hari ini tidak ada gratifikasi. Mulai hari ini tidak ada jual beli jabatan. Mulai hari ini tidak ada sogok sogokan,” jelas dia.
"Kalau 20 tahun lagi mungkin saja ya. Kita kan harus mengantisipasi perkembangan teknologi yang sedemikian cepat, yang mungkin bisa lebih efektif kalau tidak semuanya hadir di kantor, kan falsafahnya seperti itu," ujarnya di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Senin (19/8).
Bima memaparkan beberapa PNS yang dapat mengerjakan tugas-tugasnya dari rumah seperti peneliti dan pranata komputer. Sementara itu, untuk PNS dokter, guru dan pelayanan publik lainnya harus tetap ada kehadirannya.
"Siapa saja yang bisa dari rumah? Peneliti, peneliti kan bisa di mana saja bekerja. Pranata komputer, kalau dia bikin program komputer bisa di mana saja. Tapi kalau pun seperti itu harus ada tahapannya," jelasnya.
Rencana kebijakan baru tersebut, kata Bima, harus dipertimbangkan dengan matang. Agar PNS tetap dapat terkontrol dalam melakukan kewajiban-kewajibannya. Hal-hal lanjutan akan dibahas bersama pemerintah.
"Misalnya memastikan kinerja PNS yang bersangkutan. Bagaimana, betul tidak dia di rumah kerja, atau tidur-tidur saja. Itu kan harus dibuat terlebih dahulu, kemudian kalau sudah dibuat ini koneksi ke kantornya bagaimana nih? Dengan mobile, dengan internet atau bagaimana? Seberapa secure pekerjaan itu kalau dikirim. Itu semua masih perlu kita kaji lebih dalam lagi," tandasnya.
Baca juga:
BKN Ungkap PNS 4 Kementerian ini Pasti Ikut Pindah ke Ibu Kota Baru
PNS Harap Ada Kenaikan Gaji di 2020 Menyesuaikan Inflasi
Kemenkeu Gandeng BKN Tingkatkan Pelayanan Kepegawaian Berbasis Teknologi
Nasib PNS di 2020, Gaji Tak Naik tapi Masih Terima THR
VIDEO: PNS Tak Naik Gaji di tahun 2020
Tak Ada Kenaikan Gaji PNS di 2020
PNS Masih Dapat THR di 2020