Kurangi angka kemiskinan, sektor manufaktur harus digenjot Jokowi-JK
Direktur Program Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Berly Martawardaya mengakui adanya pengurangan angka kemiskinan terus terjadi di masa pemerintahan Jokowi JK.
Direktur Program Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Berly Martawardaya mengakui adanya pengurangan angka kemiskinan terus terjadi di masa pemerintahan Jokowi JK.
"Kita lihat trennya menurun cukup positif, jumlah orang dan presentasi menurun," ungkapnya di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (17/10)
Namun, lanjut Berly, jauh lebih penting adalah membahas program pemerintah untuk membangun sektor-sektor pertumbuhan yang dapat secara signifikan memberikan dampak pada pengurangan angka kemiskinan di Indonesia.
Menurutnya, saat ini motor pertumbuhan ekonomi masih disokong oleh sektor jasa. Namun, dengan komposisi 60 persen penduduk dengan pendidikan SMP ke bawah, sektor jasa tidak terlalu dapat diharapkan mampu mendorong perbaikan ekonomi masyarakat.
"Memang motor pertumbuhan kita adalah sektor jasa, padahal dengan skill-nya rendah, dengan penduduk kita 60 persen SMP ke bawah paling buka toko, jual pulsa, bukan yang punya value added tinggi," katanya.
Untuk itu, Berly mengimbau agar Jokowi tak lupa untuk mendorong pertumbuhan sektor manufaktur yang mampu menyerap lebih banyak tenaga kerja, dan memperbaiki ekonomi masyarakat.
"Best practice di Asia, pertumbuhan yang mengurangi kesenjangan dan kemiskinan itu adalah sektor manufaktur. Kita lihat ini infrastruktur sudah diperbaiki kita menunggu investor datang ke sektor manufaktur sehingga bisa menyerap lebih banyak tenaga kerja," ujarnya.
Apalagi dengan adanya pembangunan infrastruktur yang telah digencarkan Jokowi, tentu akan mendorong investor. Dia juga mengakui pengembangan sektor Pariwisata oleh Jokowi dapat memberi kontribusi bagi pertumbuhan sebagai penyeimbang sektor manufaktur yang belum terlalu maju paska krisis moneter.
"Ini (Pariwisata) quick win ya. Jadi bangun manufaktur 4 tahun, selama 4 tahun itu kan orang perlu makan. Pariwisata itu, quick win dengan 60 persen pendidikan SMP ke bawah bisa dapat income lumayan," jelasnya.
Meskipun demikian, sektor manufaktur juga harus dikuatkan lagi. Sehingga pertumbuhan ekonomi bisa semakin baik. "Tapi dua-duanya perlu dikembangkan. Thailand, Malaysia, Singapura, pariwisata terus digeber. Jadi bukan bipolar. Dua-duanya perlu dikembangkan. Manufaktur juga pariwisata juga," tegas Berly.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa fungsi utama Gedung Kesenian Jakarta saat ini? Saat ini, gedung tersebut masih aktif digunakan sebagai lokasi pertunjukkan seni khas nusantara maupun luar negara.
-
Mengapa kemacetan di Jakarta meningkat? Syafrin juga menuturkan peringkat kemacetan DKI Jakarta mengalami kenaikan. Sebelumnya peringkat 46, kini menjadi peringkat 29.
-
Kapan KEK Singhasari diresmikan? KEK Singhasari berlokasi di Kabupaten Malang, Jawa Timur, wilayah ini telah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus sejak 27 September 2019.
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
Baca juga:
Potret anak-anak mencari botol plastik di tengah kotornya Teluk Manila
Kemiskinan hingga infrastruktur desa belum digarap maksimal di 3 tahun Jokowi-JK
3 Tahun Jokowi-JK, pengentasan kemiskinan tak secepat diharapkan
Kemiskinan di Indonesia masih tinggi, ini buktinya
Kadin gelar rakornas genjot sinergi dengan pemerintah ciptakan lapangan kerja
Presiden Jokowi: Anggaran 2018 harus fokus pada kemiskinan dan dunia usaha
Kisah wanita Pakistan jadi sopir truk pertambangan demi nafkahi keluarga