Lowongan CPNS untuk S1 Bakal Lebih Banyak di 2024, Ini Bocoran Kriteria yang Dibutuhkan
Anas mencontohkan, sektor pariwisata membutuhkan banyak tenaga baru di tingkat pemerintah, seiring dengan program destinasi pariwisata super prioritas.
Secara jumlah, Kementerian PAN-RB menghitung ada sebanyak 1,3 juta kebutuhan CASN baru di 2024.
Lowongan CPNS untuk S1 Bakal Lebih Banyak di 2024, Ini Bocoran Kriteria yang Dibutuhkan
Lowongan CPNS untuk S1 Bakal Lebih Banyak di 2024, Ini Bocoran Kriteria yang Dibutuhkan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Abdullah Azwar Anas, berjanji untuk membuka lebih banyak formasi atau lowongan untuk para lulusan baru S1 atau fresh graduate di seleksi CPNS 2024.
Kebijakan ini diambil menyusul banyaknya aparatur sipil negara (ASN) atau PNS yang memasuki usia pensiun tahun depan.
- Ini 5 Janji Ganjar-Mahfud kepada Pengusaha Baru Jika Terpilih di Pilpres 2024
- Panglima TNI Pastikan ULP Prajurit Naik dari Rp88.000 jadi Rp202.000
- Komisi X DPR Menyoroti Pembangunan Perpustakaan di Daerah saat RDP dengan Kepala Perpusnas
- PPPK Jadi Prioritas di Seleksi CASN 2023, Totalnya Mencapai 543.593 Formasi
Secara jumlah, Kementerian PAN-RB menghitung ada sebanyak 1,3 juta kebutuhan CASN baru di 2024, termasuk CPNS dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Namun, Anas masih menghitung berapa banyak porsi untuk CPNS maupun PPPK.
"Tetapi untuk fresh graduate akan kita perbanyak (di CPNS 2024), terutama di lini-lini pelayanan, di bawah, yang bisa mendorong target prioritas pemerintah," ujar Anas di Kantor Pusat BKN, Jakarta, Kamis (9/11).
Anas mencontohkan, sektor pariwisata membutuhkan banyak tenaga baru di tingkat pemerintah, seiring dengan program destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) atau Bali Baru. Lalu, ada juga kebutuhan PNS yang punya kemampuan di sektor pengamanan digital, atau cyber security.
"Contoh, kemarin salah satunya selama ini yang belum terpikir di sektor pariwisata. Ada 5 destinasi pariwisata prioritas, tetapi SDM pariwisatanya enggak dirambah. Kita kemarin sudah diskusikan," ungkapnya.
"Begitu juga cyber security, selama ini kita ngomong digital tapi pengamanan datanya tidak diurus. Maka penambahan untuk pengamanan data di BSSN yang anak-anak sekolah di cyber security, ke depan akan kita tampung masukan di sini," imbuhnya.
Tak hanya itu, Kementerian PAN-RB disebutnya masih menunggu usulan-usulan baru untuk kebutuhan formasi CPNS 2024. Diharapkan proses perekrutan nantinya bisa lebih memenuhi harapan publik.
"Karena ASN bukan lembaga penampung pengangguran. Jadi siklusnya, logikanya sudah kita rubah. Jadi birokrasi supaya profesional, kita rekrut yg hebat supaya bisa menyiapkan layanan yang bagus, supaya ke depan bisa cepat, lincah. Sehingga investasi masuk, lapangan kerja masuk," tuturnya.