Masuk Kawasan 10 Destinasi Wisata Prioritas, Kemenhub Kembangkan Bandara di Wakatobi
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, pemerintah terus mengembangkan Bandara Matahora di Wakatobi, Sulawesi Tenggara untuk mendukung sektor pariwisata. Wakatobi menjadi salah satu dari 10 destinasi wisata prioritas yang saat ini tengah dikembangkan.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, pemerintah terus mengembangkan Bandara Matahora di Wakatobi, Sulawesi Tenggara untuk mendukung sektor pariwisata. Wakatobi menjadi salah satu dari 10 destinasi wisata prioritas yang saat ini tengah dikembangkan.
"Presiden sudah mencanangkan 5 Bali Baru, sekarang ini ada 5 Bali Baru yang lainnya yang juga tengah dikembangkan, salah satunya adalah Wakatobi. Oleh karenanya pengembangan Bandara akan kita lakukan di tahun 2021," ucap Menhub Budi seperti ditulis Antara, Sabtu (29/2).
-
Bagaimana BUMN mendorong kebangkitan pariwisata di Indonesia melalui KEK Sanur? Dirinya menambahkan, KEK Sanur menjadi tonggak sejarah dan milestone bagi destinasi wisata berkelanjutan bertaraf internasional yang dapat mendorong kebangkitan ekosistem pariwisata dan perekonomian di Indonesia.
-
Apa yang dilakukan Pertamina Patra Niaga dalam mendukung Bali Maritime Tourism Hub (BMTH)? Pertamina Patra Niaga terus mendukung Program Strategis Nasional (PSN) yang dicanangkan Pemerintah dibidang Program Pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yakni Bali Maritime Tourism Hub (BMTH). Komitmen mendukung PSN ini diwujudkan dengan dilakukannya Head of Agreement (HOA) bersama Pelindo terkait fasilitas penerimaan BBM dan Avtur di Benoa, Bali.
-
Apa yang dilakukan Pertamina Patra Niaga untuk mendukung Bali Maritime Tourism Hub (BMTH)? Dalam rangka mendukung Program Pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yakni Bali Maritime Tourism Hub (BMTH), Pertamina Patra Niaga mengawali tahun 2024 dengan melakukan pengisian bahan bakar untuk kapal pesiar yang bersandar di Pelabuhan Benoa, Bali (1/1).
-
Bagaimana BPVP Surakarta mempersiapkan SDM yang kompeten di bidang pariwisata? BPVP Surakarta telah menyiapkan alokasi anggaran untuk melaksanakan pelatihan berbasis kompetensi sebanyak 5 paket. Terdiri dari commercial cookery sebanyak 3 paket, restoran (1 paket), dan housekeeping (1 paket).
-
Bagaimana Pelindo membangun konektivitas pariwisata di Indonesia? Selain itu, para delegasi akan diajak untuk mengunjungi Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang disiapkan untuk menjadi jangkar dalam membangun konektivitas pariwisata di Indonesia
-
Bagaimana Sulawesi Utara meningkatkan pariwisata nya? Seperti parade kapal perang dan parade pesawat temput. Berbagai kegiatan tersebut digelar untuk meningkatkan pariwisata di Sulawesi Utara dan kami berterima kasih segala kegiatan Provinsi Sulut selalu di-support oleh pemerintah pusat," kata Olly.
Kondisi Bandara Matohara saat ini sudah relatif baik, namun ke depannya tetap perlu dikembangkan untuk mendukung pariwisata di Wakatobi yang terkenal akan keindahan alam bawah lautnya.
"Perlu dikembangkan baik dari infrastrukturnya maupun kuantitas penerbangannya, serta penambahan konektivitas ke beberapa tempat baik itu ke Makassar ataupun ke Bali untuk mendukung pariwisata di Wakatobi," ungkap Menhub Budi.
Menhub Budi mengatakan, akan memperpanjang runway Bandara Matahora menjadi 2200 Meter kali 45 Meter, sehingga bisa didarati pesawat yang lebih besar dari jenis ATR-72, seperti Boeing 737. Sebagai informasi Bandara Matahora saat ini memiliki runway 2000 kali 45 meter persegi, luas terminal 1500 meter persegi, Taxiway 107 kali 23 meter persegi dan Apron 110 kali 85 meter persegi.
Pada tahun 2020 ini akan dilakukan pengembangan pembangunan di antaranya pembuatan Runway End Safety Area (RESA), pemasangan pagar batas lahan bandara, pelebaran dan pelapisan Acces Road Unit kerja Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PKP PK) dan pembuatan gedung kargo.
Persiapan Infrastruktur
Dengan penerbangan 1 kali per hari dengan rute ke Kendari PP. Untuk tahun 2021 akan dilakukan sejumlah pembangunan yaitu perpanjangan runway 250 kali 45 meter persegi, penyiapan lahan pada daerah perpanjangan runway, pelebaran apron menjadi 150 kali 85 meter persegi termasuk marking dan pembuatan jalan akses gedung kargo.
Dalam kesempatan tersebut, Menhub Budi juga mendapat masukan dari Bupati Wakatobi untuk mengembangkan Pelabuhan Wanci yang ada di Wakatobi baik dari infrastrukturnya maupun kapal-kapalnya. Terkait hal tersebut, Menhub mengatakan Kemenhub akan mengkaji kemungkinan tersebut.
Ia juga meminta kepada Unit Pelaksana Tugas (UPT) Kemenhub yang ada di Wakatobi untuk meninventarisasi apa kebutuhan pembangunan infrastruktur yang ada, untuk dapat dikerjakan di 2021 dalam rangka mendukung pariwisata di Wakatobi.
(mdk/did)