Menhub soal taksi online resmi beroperasi di bandara: Itu yang kita minta, kerukunan
Menhub Budi mengapresiasi langkah yang dilakukan pihak bandara atas kerjasama tersebut. Sebab, di satu sisi masyarakat bisa merasakan taksi online secara legal di sisi lain, dengan adanya kerjasama itu, taksi konvensional bisa berkompetisi tarif agar tidak terlalu mahal.
Induk Koperasi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Inkoppol) resmi bekerja sama dengan Grab dalam pelayanan taksi di Bandara Soekarno-Hatta. Nantinya penumpang yang ingin menggunakan taksi online akan dipesankan melalui aplikasi GrabNow.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, kerja sama itu yang sebenarnya diminta oleh Kemenhub. Hal itu bertujuan agar masyarakat dapat merasakan kerukunan antara taksi online dengan konvensional.
"Justru itu yang kita minta. Sebenarnya dalam kesempatan sebelumnya sudah saya minta ke 3 (perusahaan transportasi) online berkomunikasi dengan tim lapangan, dengan pemain-pemain. Supaya masyarakat itu bisa menerima kerukunan," kata Menhub Budi, di Hotel Verrtu Harris di Harmoni, Jakarta, Rabu (25/10).
Menhub Budi mengapresiasi langkah yang dilakukan pihak bandara atas kerjasama tersebut. Sebab, di satu sisi masyarakat bisa merasakan taksi online secara legal dan di sisi lain, dengan adanya kerja sama itu, taksi konvensional bisa berkompetisi tarif agar tidak terlalu mahal.
"Taksi konvensional juga mendapat kompetisi tarif nya harus kompetitif jangan memasang tarif-tarif yang mahal-mahal," katanya.
Setelah Bandara Soekarno Hatta, Menhub Budi berharap akan ada kerja sama di bandara lainnya.
Sebelumnya, Induk Koperasi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Inkoppol) resmi bekerja sama dengan Grab dalam pelayanan taksi di Bandara Soekarno-Hatta. Titik penjemputan resmi Grab tersedia mulai dari 23 Oktober 2017 di Terminal 1A, 1B, 1C, dan 2F Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Tiga lokasi penjemputan akan dibuka dalam waktu dekat di Terminal 2D, 2E, dan 3.
-
Mengapa ayah Tarra Budiman memilih menjadi sopir taksi online? Tarra tidak menghambat pilihan karier orang tuanya, bahkan ketika ayahnya memilih menjadi sopir taksi online.
-
Kenapa daftar pustaka online penting? Media online acap dijadikan referensi karena memang ada banyak informasi dan data valid yang disampaikan ahli dan dibagikan kepada masyarakat secara online. Perkembangan internet mendorong referensi kredibel dari internet semakin banyak.
-
Bagaimana cara Menkominfo Budi Arie Setiadi memberantas judi online? Oleh karena itu, Menteri Budi Arie menegaskan pihaknya akan terus mempersempit ruang gerak para pelaku judi online dan memberantas peredaran situs-situsnya di internet.
-
Kapan bandara Lolak diresmikan? Bandar udara (bandara) di Provinsi Sulawesi Utara kian bertambah, kini baru saja beroperasi bandara Lolak di Bolaang Mongondow, Minggu (18/2).
-
Kenapa pelaku membunuh driver taksi online? "Saya tulang punggung keluarga, setelah bapak dipenjara tersangkut kasus pidana ganjal ATM di Yogya. Ibu juga bingung minta saya untuk biayai kuliah adik yang di Bandung," kata Baaghastian.
-
Kenapa Menkominfo Budi Arie Setiadi khawatir tentang judi online? Kecanduan judi online ini, berpotensi mereka melakukan Tindakan criminal. "Judi online ini menurut data memang kebanyakan kaum muda, anak-anak di usia 17 sampai 20 tahun, ini kan meresahkan, karena kecanduan judi online, anak-anak ini bisa melakukan tindakan kriminalitas, pencurian, perampokan, dan sebagainya, belum dampak-dampak sosial lainnya," tuturnya belum lama ini.
Baca juga:
Menhub Budi soal stiker taksi online: Tidak akan ditilang ketika ganjil dan genap
Taksi online tabrak gerobak gorengan dan motor di depan Mal Cimanggis
Minta taksi online terapkan tarif minimal, FKAUS geruduk Balai Kota Solo
Kecam Uber, ribuan taksi konvensional blokir jalan di Bogota
Taksi online lejitkan penjualan mobil murah di daerah
Kemenhub sebut polisi bisa tindak transportasi online langgar aturan
Organda Makassar minta pemerintah tegakkan revisi Permenhub No 26