Menperin siap bantu Foxconn dan Jokowi bangun pabrik
MoU antara Foxconn dan DKI Jakarta diperkirakan pada April mendatang.
Menteri Perindustrian, MS Hidayat mengaku senang mendengar kabar kelanjutan investasi Foxconn di Indonesia. Foxconn sudah sepakat dengan Gubernur DKI, Joko Widodo dalam persiapan pembangunan lahan pabrik ponsel tersebut.
Hidayat berjanji membantu kedua belah pihak agar rencana ini bisa segera di realisasikan. Menurut Hidayat, kalau Foxconn sudah mengajukan diri ke Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sebagai perusahaan joint venture, mendatang BKPM dan perindustrian bakal memberikan kemudahan fasilitas dan sebagainya.
"Saya bergembira bersyukur kalau investasi itu bisa di realisir segera, dengan DKI (Jokowi) sudah oke khan pokoknya dengan pihak Indonesia lokal partnernya, dan yang bisa sanggup memenuhi requirements mereka menyediakan tanah dan sebagainya," ucap Hidayat di kantornya, Jakarta, Senin (10/2).
Hidayat mengakui, rencana investasi Foxconn selama ini terhalang masalah lahan. Di tangan Jokowi, masalah ini sudah bisa diselesaikan dan investasi pembangunan pabrik bisa segera dilakukan.
"Dulu khan memang problemnya itu swastanya ingin mendapatkan tanahnya seluas 200 hektare itu dengan secara komersil tapi kalau DKI bisa memenuhi itu saya kira bagus, dan saya harapkan dia bisa memulai investasinya disini," cetusnya.
Hidayat menyerahkan sepenuhnya pembangunan pabrik ini pada Foxconn dan Pemda DKI. Hidayat meminta agar kerja sama Foxconn dengan Jokowi tersebut bisa ditingkatkan menjadi investment agreement sehingga bisa langsung di eksekusi.
"Dia baru mau teken MOUnya bulan April, MOU itu harus diikuti dengan bisnis agreement, karena MOU itu Memorandum Of Understand dan itu non bundling, artinya belum mengikat, jadi mesti investment agreement, dan itu memerlukan banyak persiapan juga," tutupnya.
Baca juga:
Kerja sama DKI-Foxconn diminta terealisasi tahun ini
Ponsel buatan Foxconn direncanakan bernama Garuda
Impor jadi hambatan pencapaian target industri nasional
Indonesia bakal ekspor 200.000 mobil CBU tahun ini
Menperin cuek tanggapi perpecahan Kadin Indonesia
-
Mengapa Presiden Jokowi mengajak investor Tiongkok untuk berinvestasi di Indonesia? Mengingat sejumlah indikator ekonomi di Indonesia menunjukkan capaian positif, antara lain pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5 persen, neraca dagang yang surplus 41 bulan berturut-turut, Purchasing Manager Index (PMI) berada di level ekspansi selama 25 bulan berturut-turut, dan bonus demografi.
-
Apa yang dimaksud Jokowi dengan 'Membeli Masa Depan' ketika berbicara tentang investasi di IKN? "Investasi di IKN Nusantara ini adalah membeli masa depan," ujar Jokowi di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (4/6).
-
Mengapa Jokowi menekankan pentingnya investasi sekarang untuk IKN? Jadi kalau mau investasi, sekali lagi, sekarang," tegasnya.
-
Bagaimana Jokowi ingin meningkatkan aksesibilitas ke IKN untuk mendukung investasi? Oleh sebab itu, Jokowi menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur seperti jalan tol dan bandara untuk mendukung aksesibilitas ke IKN.
-
Mengapa Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi? Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi masa depan seperti transisi energi dan juga ekonomi digital.
-
Mengapa Apple melakukan investasi di Indonesia? Untuk dapat memasarkan produknya di Indonesia, Apple melakukan hal yang berbeda dengan yang umumnya dilakukan dengan perusahaan smartphone lainnya.