Mentan Amran segera ekspor beras 50.000 ton ke Malaysia
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman mengaku siap mengekspor beras ke Malaysia dalam waktu dekat. Beras tersebut berasal dari Pontianak sebanyak 15.000 hingga 50.000 ton. Ekspor bisa dilakukan karena stok beras nasional masuk kategori aman.
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman mengaku siap mengekspor beras ke Malaysia dalam waktu dekat. Beras tersebut berasal dari Pontianak sebanyak 15.000 hingga 50.000 ton. Ekspor bisa dilakukan karena stok beras nasional masuk kategori aman.
"Stok beras kita aman untuk Ramadan nanti, bahkan kita juga akan ekspor ke Malaysia," ucap Amran kepada wartawan disela menjadi pembicara Seminar Peranan Sumber Daya Pertanian, Perkebunan dan Peternakan dalam Mendukung Ketahanan Pangan Nasional, di Universitas Sebelas Maret (UNS), Solo, Kamis (30/3).
-
Kapan Amran Sulaiman dilantik menjadi Menteri Pertanian? Pelantikan dilakukan di Istana Negara Jakarta, pada Rabu (25/10) pukul 09.00 WIB.
-
Apa yang Pak Menteri Amran sumbangkan untuk yatim piatu? Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman berkomitmen akan memberikan gaji dan tunjangannya ke yatim piatu.
-
Kenapa Amran Sulaiman kembali dipercaya menjadi Menteri Pertanian? Amran menggantikan Syahrul Yasin Limpo yang terjerat kasus korupsi di Kementan.
-
Apa yang dijanjikan Amran Sulaiman saat dilantik? Dalam sumpahnya, Amran berjanji untuk bekerja dengan penuh dedikasi. "Saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara."
-
Siapa saja yang mendukung Amran Sulaiman menjadi Menteri Pertanian? Andi Amran Sulaiman juga kerap dikaitkan dengan kemenangan Jokowi dalam pemilihan presiden tahun 2014. Hal itu tak lepas dari keputusannya untuk terlibat secara penuh sebagai koordinator relawan Sahabat Rakyat KTI. Yang kemudian disebut-sebut sebagai ujung tombak pemenangan Jokowi-JK di Kawasan Timur Indonesia.
-
Bagaimana Amran Sulaiman bisa mendapatkan kepercayaan Presiden Jokowi untuk menjadi Menteri Pertanian? Pengalaman hidup itu menjadi amat Bermakna ketika dia dilantik sebagai Menteri Pertanian oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada tahun 2014.
Menurut Amran, beras yang akan diekspor ke Malaysia tersebut berasal dari Pontianak sebanyak 15 hingga 50 ribu ton.
Pada kesempatan itu, Amran juga melakukan sidak ke gudang Bulog Karanganyar dan Sukoharjo. Disela sidak dia sempat menyoroti tidak beroperasinya mesin di gudang Bulog.
Mentan Amran juga menandatangani kerja sama dengan UNS di bidang pengembangan pertanian. "Untuk menjadikan swasembada pangan, inovasi sosial juga dibutuhkan," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengaku kecewa saat meninjau Kompleks Gudang Triyagan milik Perum Bulog. Penyebabnya, salah satu mesin penggilingan dan pemanas padinya tidak beroperasi di saat pemerintah gencar melakukan penyerapan/pembelian gabah.
"Hal seperti ini tidak boleh dibiarkan karena bisa mengganggu penyerapan gabah yang pada akhirnya mengganggu ketahanan pangan nasional," kata Amran saat melakukan sidak ke sejumlah gudang Divre Bulog seperti ditulis Antara Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (30/3).
Dalam kunjungan tersebut, Amran dibohongi oleh kepala dan staf gudang yang mengatakan bahwa mesin pengering gabah tidak beroperasi satu minggu. Amran tidak mempercayai begitu saja dan langsung melihat lokasi mesin. Di situ mentan menemui bangunan mesin pengering banyak sarang laba-laba sehingga dipastikan lama tak beroperasi.
"Saya memastikan bahwa mesin ini sudah lebih dari sebulan tidak beroperasi sehingga menyebabkan penggilingan gabah menjadi beras tak optimal," kata mentan.
Merasa dibohongi oleh pengurus gudang, Mentan Andi tak bisa menahan kecewa dan minta mereka dipindahtugaskan atau diberhentikan. "Saya minta kepada direktur SDM Perum Bulog untuk menindak petugas gudang yang tidak bekerja optimal dan sudah saya telepon," katanya.
Baca juga:
Mentan Amran kecewa dibohongi staf Bulog soal mesin pengering
Mentan Amran minta Bulog penuhi kebutuhan jagung peternak kecil
Pemerintah datangkan 50.000 ton daging impor amankan stok Ramadan
Cegah kemerosotan harga cabai, Kementan bentuk tim serap
Persediaan melimpah, stok pangan jelang Lebaran cetak sejarah